6 Tips Wawancara Kerja yang Perlu Dilakukan, Pelajari Profil Perusahaan

Merdeka.com - Wawancara kerja merupakan salah satu tahap penting yang harus dilalui pencari kerja untuk bisa lolos dalam seleksi. Pada tahap ini, biasanya wawancara dilakukan oleh beberapa pihak dari perusahaan. Mulai dari HRD, hingga user atau kepala bagian yang sedang mencari tenaga kerja baru untuk bekerja di bawahnya.

Dalam proses wawancara kerja ini, pencari kerja atau pihak yang melamar pekerjaan perlu mempersiapkan segala sesuatu dengan baik. Hal ini dilakukan agar bisa memberikan kesan baik pada pihak perusahaan saat melakukan tahap wawancara. Hal ini tentu saja memberikan banyak pengaruh pada hasil akhir seleksi yang akan didapatkan.

Dengan begitu, setiap interviewee atau pihak yang akan diwawancarai perlu mempersiapkan diri dengan baik. Mulai dari mempelajari profil perusahaan, mencari tahu profil pewawancara, hingga memilih pakaian yang pantas dikenakan untuk wawancara. Beberapa tips wawancara ini perlu dilakukan, agar proses wawancara dapat dilakukan dengan baik.

Bukan hanya itu, tips wawancara berikut juga dapat membantu Anda untuk membuat kesan baik pada pihak perusahaan. Hal ini bertujuan agar pihak perusahaan tertarik dan bisa memberikan penilaian baik atas hasil wawancara yang akan diterima selanjutnya. Bagi Anda yang akan menghadapi tahap interview kerja, bisa melakukan beberapa tips wawancara kerja berikut.

Dilansir dari Dream.co.id, berikut beberapa tips wawancara kerja yang bisa menjadi rekomendasi Anda.

Mempelajari Profil Perusahaan

©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Tom Wang

Tips wawancara kerja yang perlu dilakukan pertama tentu saja adalah mempelajari profil perusahaan. Ini merupakan hal penting yang tidak boleh disepelekan.

Sebab, dalam proses wawancara kerja biasanya pihak pewawancara akan memberikan beberapa pertanyaan terkait perusahaan. Mulai dari profil, visi misi, tugas dari jabatan yang sedang dilamar, hingga produk dari perusahaan.

Beberapa poin yang berkaitan dengan perusahaan perlu Anda ketahui dan kuasai, sehingga setiap pertanyaan yang diberikan dapat terjawab dengan baik. Selain itu, dengan mengetahui profil perusahaan, juga bisa menjadi salah satu ukuran bahwa Anda serius ingin melamar pekerjaan tersebut.

Dengan begitu, hal ini tentu saja bisa memberikan kesan baik pada pihak perusahaan sehingga bisa memberikan penilaian yang baik pula pada Anda.

Mencari Tahu Profil Pewawancara

Tips wawancara kerja yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah mencari tahu profil pewawancara. Selain profil perusahaan, profil dari pewawancara yang akan dihadapi juga perlu diketahui.

Dalam hal ini, Anda bisa mencari tahun struktur organisasi perusahaan beserta nama setiap kepala jabatan yang ada. Pada beberapa lembaga atau perusahaan, hal ini bisa didapatkan dari profil perusahaan yang bisa diakses melalui web resmi.

Di sini Anda bisa mencari tahu lebih dalam tentang latar belakang pewawancara hingga ketertarikan atau minat orang tersebut. Namun harus diakui, sebagian lembaga atau perusahaan memang tidak mencantumkan struktur organisasi beserta orang yang menjabat.

Meskipun begitu, Anda masih bisa menggali informasi semua hal yang berkaitan dengan perusahaan serta pihak-pihak yang kemungkinan akan menjadi pewawancara. Seperti HRD, user atau kepala bagian yang ingin menggunakan jasa dari pencari kerja, dan sebagainya.

Berlatih Menjawab Pertanyaan

©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Dragon Images

Tips wawancara kerja yang perlu dilakukan berikutnya adalah berlatih menjawab pertanyaan. Tips ini juga tidak kalah penting, dari beberapa tips sebelumnya.

Dalam hal ini, Anda bisa mencari tahu pertanyaan apa saja yang biasanya muncul dalam sesi wawancara kerja. Selanjutnya, bisa melatih diri untuk menjawab setiap pertanyaan yang kemungkinan akan didapatkan. Di sini, Anda bisa merangkai jawaban dengan kata-kata jelas, sopan, dan menarik.

Saat melakukan persiapan ini, Anda bisa menghadap ke cermin untuk melatih bicara dengan gestur yang baik. Selain itu, bisa juga meminta bantuan teman untuk menjadi lawan bicara saat melakukan latihan ini.

Cara ini penting dilakukan agar dapat melatih rasa percaya diri, dan mengurangi perasaan gugup yang bisa muncul saat proses wawancara berlangsung.

Memilih Pakaian yang Pantas

Tips wawancara kerja yang tidak kalah penting berikutnya adalah memilih pakaian yang pantas. Bukan hanya materi yang perlu dipersiapkan, penampilan juga menjadi hal penting yang tidak boleh dilupakan.

Pasalnya, pakaian merupakan hal pertama yang akan terlihat dari diri seseorang. Sehingga tidak heran, jika mempunyai penampilan yang baik bisa menambah kesan baik pula pada diri seseorang.

Dengan begitu, pilihlah pakaian yang rapi, sopan, dan tidak berlebihan. Bagi perempuan, bisa menambahkan sedikit make up agar wajah terlihat segar dan menarik.

Selama semuanya dilakukan dalam porsi cukup dan tidak berlebihan, maka bisa memberikan keuntungan tersendiri bagi orang tersebut. Ini menjadi salah satu rekomendasi tips wawancara kerja yang penting untuk diperhatikan.

Perhatikan Bahasa Tubuh

©2012 Shutterstock/StockLite

Tips wawancara kerja berikutnya adalah memperhatikan bahasa tubuh. Bahasa tubuh di sini penting, karena berkaitan langsung dengan rasa percaya diri seseorang.

Saat sedang menjalani proses wawancara kerja, sebaiknya Anda bisa menunjukkan bahasa tubuh yang baik, meyakinkan dan tetap sopan. Misalnya, dengan menjabat tangan tanpa ragu maka pihak pewawancara bisa menilai bahwa Anda mempunyai rasa percaya diri yang baik untuk menjalani proses wawancara tersebut.

Selain itu, saat sedang duduk usahakan duduk dalam posisi tegap dan tidak membungkuk. Pastikan pula tangan dan kaki dalam posisi yang tepat. Di samping itu, mimik wajah atau raut muka sebaiknya tidak terlalu serius.

Anda bisa memberikan senyum yang tulus di sela-sela wawancara. Hal ini juga akan membantu mengurangi rasa gugup yang dialami saat wawancara berlangsung.

Ingat untuk Selalu Berterima Kasih

Tips wawancara kerja yang terakhir dan tidak boleh dilupakan adalah tidak lupa untuk berterima kasih. Terutama saat wawancara sudah selesai dilakukan, sebaiknya Anda mengucapkan terima kasih kepada pewawancara atas kesempatan yang telah diberikan.

Hal ini bisa menjadi sikap baik yang termasuk salah satu indikator penilaian dari pewawancara kerja. Dengan menunjukkan sikap rendah hati dan sopan, Anda sudah dapat memberikan kesan baik bagi setiap pewawancara. (mdk/ayi)