Jejak Jembatan Kereta Api yang Hilang di Wonogiri, Tenggelam di Dasar Waduk
Merdeka.com - Pembangunan Waduk Gajah Mungkur pada tahun 1976 menenggelamkan banyak perkampungan serta bangunan-bangunan di area tersebut. Salah satunya adalah Jembatan Kereta Api Somoulun.
Sebelum ada waduk, terdapat jalur kereta api yang menghubungkan Kota Solo, Wonogiri, hingga berakhir di Baturetno. Namun adanya pembangunan waduk itu membuat jalur kereta api warisan Belanda itu ikut tenggelam.
Bekas Jembatan Somoulun berada di Desa Somoulun, Wonogiri. Jembatan itu sudah lama tidak terlihat karena terbenam di dasar waduk. Namun sewaktu-waktu saat air surut, jembatan tersebut bisa terlihat. Pada tahun 2022 lalu, tim kanal YouTube tkw betallawas mencari keberadaan jejak jembatan itu menggunakan perahu milik warga.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Dimana Jembatan Gantung itu berada? Lokasi persis jembatan gantung ini berada di Dukuh Pidik, Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
-
Dimana letak Jembatan Air Bululawang? Jembatan Talang Bululawang (Waterbrug te Boeloelawang Malang) terletak di dua desa, yaitu Desa Bululawang dan Desa Krebet Senggrong, Kabupaten Malang.
-
Apa yang ditemukan di bawah jembatan? Warga Dusun Kelor, Kalurahan Wonokerto, Kapanewon Turi, Sleman, dikejutkan dengan penemuan potongan tubuh manusia di bawah sebuah jembatan pada Rabu malam (12/7). Diduga kuat potongan tubuh itu merupakan jenazah korban mutilasi yang dibuang di tempat lain.
-
Apa yang terjadi di jembatan rusak yang sedang diperbaiki? RusakTiga pria di India tewas setelah mobil yang mereka kendarai jatuh dari jembatan rusak yang sedang diperbaiki.
-
Dimana lokasi Jembatan Suramadu? Bagi Anda yang ingin mengunjungi Jembatan Suramadu, langsung saja ke Jalan Tol Suramadu, Tambak Wedi, Kenjeran, Kota Surabaya.
Mencari Jejak Jembatan
©YouTube/tkw betallawas
Tim YouTube TKW Betallawas menyusuri Waduk Gajah Mungkur menggunakan perahu nelayan setempat untuk mencari keberadaan Jembatan Somoulun.
Tak butuh waktu lama menyusuri waduk, tampak di kejauhan sebuah permukaan berbentuk beton memanjang dan membentang di tengah waduk.
Itulah Jembatan Somoulun. Walaupun pondasinya terbenam di dalam air, namun bagian atasnya menyembul ke permukaan dan dapat terlihat jelas.
Mitos Pembangunannya Meminta Tumbal
©YouTube/tkw betallawas
Dalam sebuah foto lawas, terlihat rangkaian kereta api uap melintasi jembatan dengan latar belakang perbukitan yang indah. Di bawahnya mengalir Sungai Somoulun.
Masyarakat percaya, pembangunan jembatan itu meminta tumbal kepala manusia. Oleh karena itu, posisi leneng atau pagar pengaman jembatan berada di bawah agar jembatan itu terkesan belum jadi dan tidak meminta tumbal. Beberapa masyarakat sekitar masih percaya akan mitos ini.
Reaksi Warganet
©YouTube/tkw betallawas
Di media sosial YouTube, video pencarian jejak Jembatan Somoulun itu telah dilihat 14.913 kali. Banyak pula warganet yang memberikan komentarnya. Beberapa dari mereka bahkan membagikan kenangan saat jembatan tersebut masih beroperasi.
“Itu jembatan kereta api yang menuju mbetal batu mas. Dulu jembatan mobil ada di sebelah jembatan keretap api, karena banjir tahun 1965 jembatan mobil hanyut kebawa banjir. Sesudah itu jalan mobil numpang jalan kereta api,” tulis @diyatno2064.
“Ya Allah mas broo. Saya dulu suka nyebrang jembatan somohulun kalo masih naik kereta,” tulis @gunadigunadi9906.
“Tidak bos itu takhayul. Kalau konstruksi jembatan buatan Belanda memang terbalik. Tapi konstruksi buatan Prancis itu tidak terbalik. Karena ada perbedaan perhitungan (Kremona). Ada rumus Kremona dalam pembuatan jembatan,” tulis @agushasanfatah158. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jembatan itu merupakan titik tersulit dalam hal perencanaan jalur kereta api milik Perusahaan SDS dari Purwokerto hingga Wonosobo.
Baca SelengkapnyaJembatan Selokromo merupakan satu bangunan yang masih utuh di jalur kereta api Maos-Wonosobo. Kini fungsinya telah beralih ke jembatan penyeberangan.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, penemuan makam dan permukiman kuno di Waduk Gajah Mungkur yang surut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaJembatan tersebut memiliki panjang 39 meter dan lebar 4,2 meter, dibangun dengan konsep Jembatan Bailey yang diperkirakan memiliki daya tahan hingga 50 tahun.
Baca SelengkapnyaDi musim kemarau tahun 2023 lalu, desa tersebut kembali muncul ke permukaan.
Baca SelengkapnyaJembatan penghubung di Perairan Sungai Lalan di Desa Sukajadi, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ambruk usai dihantam tongkang batubara.
Baca SelengkapnyaJalur kuno itu telah terendam puluhan tahun. Di pinggirnya, masih tampak sisa-sisa bangunan dan jejak peninggalan lainnya.
Baca SelengkapnyaSetelah ditinggal warganya, kampung ini kemudian berganti nama menjadi Mojokoncot
Baca SelengkapnyaDulunya, stasiun itu menjadi tempat transit penumpang kereta api Ambarawa-Magelang PP
Baca SelengkapnyaSebuah video yang merekam jembatan ekstrim di Serdang Bedagai viral di media sosial. Jembatan itu terlihat sangat rapuh dan berbahaya bila dilewati kendaraan.
Baca SelengkapnyaKondisi mulut terowongan itu begitu terbengkalai dan suasananya sangat horror
Baca SelengkapnyaJembatan tampak usang dan hanya menyisakan dinding pondasi dengan tiga lorong cincin di bawahnya. Struktur mengalami pelapukan hingga dipenuhi semak belukar
Baca Selengkapnya