Mengenal Batik Encim, Batik Pekalongan Bergaya Tiongkok
Batik encim merupakan batik yang telah mendapat pengaruh dari kebudayaan Tiongkok.
Batik encim merupakan batik yang telah mendapat pengaruh dari kebudayaan Tiongkok.
Mengenal Batik Encim, Batik Pekalongan Bergaya Tiongkok
Batik merupakan salah satu warisan budaya bangsa Indonesia yang sampai saat ini masih terus eksis di kalangan masyarakat. Perkembangan batik ini sangat dipengaruhi oleh latar belakang kondisi geografis, kebudayaan setempat, hingga kebudayaan negara lain.
-
Dimana Batik Complongan berasal? Batik complongan menjadi kekayaan budaya yang dimiliki oleh Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
-
Apa ciri khas Batik Complongan? Keunikan dari batik complongan terletak dari proses pembuatan motifnya yang dilubangi menggunakan jarum.
-
Bagaimana cara mengenali Motif Batik Megamendung? Motif batik megamendung merupakan ciri khas dari Cirebon. Nama megamendung sendiri berarti awan sejuk.
-
Bagaimana cara membuat motif Batik Complongan? Pembuatnya akan menusuk-nusukkan jarum yang tersusun rapat di atas pegangan kayu, lalu menusuknya untuk membuat sebuah motif sesuai pesanan.
-
Dimana Museum Batik Pekalongan terletak? Museum yang terletak di Jalan Jetayu No.1 Panjang Wetan, Pekalongan buka setiap hari, Senin-Minggu pukul 08.00-15.15 WIB.
-
Mengapa Batik Pecel dibuat? Batik Pecel memiliki filosofi yaitu semata-mata untuk kejayaan dan kemakmuran masyarakat sekitar.
Mengenal Batik Encim
Batik encim merupakan batik yang telah mendapat pengaruh dari kebudayaan Tiongkok. Foto/Jurnal ISI@Muh Arif Jati Purnomo.
Dilansir dari Jurnal.isi.ska.ac.id berjudul “BATIK ENCIM PEKALONGAN, KEHALUSAN BATIK GAYA CINA DI PESISIR JAWA” karya Muh Arif Jati Purnomo, istilah batik encim ini muncul dari kebiasaan wanita keturunan Tiongkok di daerah Pekalongan yang banyak menggunakan kain panjang batik dengan motif khas Cina.
Asal Usul Nama Batik Encim
Kata encim pada dasarnya merupakan turunan dari bahasa Tionghoa yaitu cici yang memiliki arti kakak. Foto/Pixabay
Adanya interaksi antara kaum pribumi dengan wanita keturunan Tiongkok itulah yang menyebabkan kata cici menjadi “encim”. Dengan demikian, batik yang bernuansa Tiongkok itu kemudian dikenal masyarakat sebagai batik encim. Pada awalnya, batik dengan motif tradisional Tiongkok digunakan sebagai tokwi atau kain penutup altar untuk upacara tradisional Tiongkok. Selain tokwi, batik ini juga digunakan untuk taplak meja. Hingga peghujung tahun 1910, motif dan warna batik ini juga digunakan sebagai busana.Ornamentasi Batik Encim
Pemilihan ornamentasi batik ini mengambil ide dari beberapa gambar populer pada masa itu misalnya motif buketan yang mengambil ide gambar bunga.
Di samping mengambil ide yang sedang populer, batik ini juga mengambil ide dari ornamen masyarakat Cina seperti burung hong, naga, kupu-kupu, maupun bunga teratai. Foto/Pixabay
Ragam Warna Batik Encim
Pembuatan batik ini menggunakan warna-warna yang family rose atau warna yang ceria. Selain itu warna yang digunakan juga memiliki ciri khas dari kebudayaan Cina seperti merah, kuning, dan biru. Bahan warna yang akan digunakan yaitu zat warna sintetis, biasanya digunakan untuk warna-warna yang cenderung muda atau pastel.
Perkembangan Batik Encim saat ini
Saat ini batik encim masih terus berkembang dan digunakan oleh masyarakat sebagai busana dengan bentuk berbagai model. Instagram: agoes_batik_encim
Dengan adanya keberagaman model busana membuat masyarakat memiliki banyak pilihan untuk berbusana dan tentunya tidak bosan untuk menggunakan batik ini. Foto/Pixabay