Kisah Pelukis Legendaris Italia Romualdo Locatelli, Sempat Mengunjungi Hindia Belanda hingga Hilang Misterius di Filipina
Romualdo Locatelli merupakan pelukis legendaris asal Italia. Ia dinyatakan hilang secara tragis saat era Perang Dunia II
Romualdo Locatelli lahir di Bergamo, Italia, pada 4 April 1905. Ia dikenal sebagai pelukis dan penggambar figure dalam gaya realistis dan ekspresionis.
Selama hidupnya, Locatelli melakukan perjalanan ke berbagai negara mulai dari Italia, Afrika Utara, Indonesia, Jepang, dan Filipina. Namun pada tahun 1940-an, ia menghilang secara tragis di usianya yang ke-37 tahun.
-
Siapa seniman dari Bandung yang lukisannya terjual mahal? Karya seniman asal Bandung ini dilelang Rp14, 5 Miliar. Nama Christine Ay Tjoe tengah jadi sorotan.
-
Di mana Monalisa dilukis? Pizzorusso menyimpulkan, desa kuno di tepi danau tersebut adalah lokasi mahakarya da Vinci.
-
Siapa Bapak Seni Lukis Modern Indonesia? Berkat hasil karya dari buah pemikirannya yang begitu memukau, Nashar pun dinobatkan sebagai Bapak Seni Lukis Modern Indonesia.
-
Dimana lukisan batu itu ditemukan? Fjeld kemudian mengamati batu besar itu dan melihat warna aneh disertai lukisan kuno. Sumber: Ancient Pages Dia lalu memotret lukisan kuno itu menggunakan ponselnya.
-
Siapa yang menemukan lukisan pizza di Pompeii? Dilansir dari BBC, lukisan dinding itu ditemukan di aula sebuah rumah di sebelah toko roti selama penggalian baru-baru ini di situs tersebut.
-
Siapa yang menemukan lokasi Mona Lisa dilukis? Seorang ahli geologi dan sejarawan Renaisans, Ann Pizzorusso, mengklaim telah memecahkan salah satu misteri besar lukisan ini, yaitu lokasi tempat lukisan tersebut dibuat.
Dalam salah satu perjalanannya, ia pernah singgah di Pulau Jawa dan Bali. Di sana ia menghasilkan beberapa karya lukis fenomenal, salah satunya karya lukis “Gadis Jawa”.
Berikut selengkapnya, dikutip dari ANTARA:
Punya Hubungan Dekat dengan Orang Ternama
Sebelum pergi ke Hindia Belanda, Locatelli memiliki hubungan dekat dengan keluarga kerajaan, elit politik, dan tokoh keagamaan. Hal tersebut membuat karirnya berada di titik tertinggi. Contoh lukisan terkenal karyanya di Eropa adalah sebuah lukisan dua Putera dan pewaris tahta Kerajaan Italia dan juga lukisan putri dari Benito Mussolini.
Ia datang ke Pulau Jawa pada tahun 1939, lanjut ke Pulau Bali pada tahun 1940. Selama masa hidupnya di Jawa dan Bali, ia menghasilkan karya-karya langka dan berharga, beberapa di antaranya adalah lukisan “Gadis Jawa” dan “Smoking”
Hilang saat Era Perang Dunia II
Selama berkelana ke Hindia Belanda, Locatelli diperkirakan sudah menghasilkan puluhan karya seni rupa. Bahkan sejumlah lukisan yang dibuat di tanah Jawa dan Bali merupakan karya Locatelli paling langka. Bahkan karya-karya tersebut menjadi karya yang paling mahal dibandingkan dengan goresan tangan lainnya yang dibuat Locatelli pada tahun-tahun sebelum ia tinggal di Jawa dan Bali.
Dalam buku 'Ramualdo Locatelli, Eternal Green Under an Eternal Sun' disebutkan sosok Locatelli sebagai seniman berbakat yang karya-karyanya memiliki warna, corak dan 'taksu' tersendiri di dunia seni rupa.
Namun setelah periode itu, ia menghilang tak jelas keberadaannya. Jiwa dan raganya bagaikan habis ditelan bumi di tengah berkecamuknya Perang Dunia II.
Biografi Romualdo Locatelli
Biografi Romualdo Locatelli ditulis oleh Gianni Orsini, seorang penulis yang juga pakar seni dan kurator Belanda berdarah Italia. Ia menghabiskan waktu lebih dari lima tahun untuk melakukan penelitian tentang sepak terjang dan keberadaan Locatelli, namun hanya berhasil mengumpulkan fakta dan data mengenai empat tahun kehidupannya. Pada akhirnya ia menuliskan empat tahun kehidupan sang pelukis dalam sebuah buku yang berjudul 'Ramualdo Locatelli, Eternal Green Under an Eternal Sun'.
Gianni Orsini juga berusaha menelusurinya melalui sejumlah literatur, termasuk buku-buku biografi yang ada kaitannya dengan perupa asal Italia itu. Selain itu buku tersebut juga menyuguhkan berbagai foto dan lukisan Locatelli yang belum pernah dipamerkan sejak akhir Perang Dunia II.