Kisah Inspiratif Wanita 'MUA Ndeso', Dulu Dibayar Rp30 Ribu hingga Pernah Direndahkan, Kini Sukses Bisnis di Industri Pernikahan
Melalui berbagai proses yang cukup panjang, pasangan suami istri ini sukses bangun usaha pernikahannya hingga bisa bangun rumah sendiri.
Melalui berbagai proses yang cukup panjang, wanita bernama Ririn bersama suami sukses berbisnis di industri pernikahan.
Kisah Inspiratif Wanita 'MUA Ndeso', Dulu Dibayar Rp30 Ribu hingga Pernah Direndahkan, Kini Sukses Bisnis di Industri Pernikahan
Memulai bisnis adalah langkah berani untuk mengejar peluang dan menghadapi berbagai tantangan.
Selain berbekal pengetahuan dan punya keinginan untuk selalu belajar, pebinsis juga tak boleh mudah menyerah.
Hal itulah yang dilakukan oleh wanita bernama Ririn di Purwodadi. Pasalnya, dengan berbagai tantangan, ia akhirnya berhasil merintis usaha dalam industri pernikahan bersama dengan sang suami.
Kisahnya yang dibagikan di kanal TikTok @ririnwidaa berhasil menjadi viral di media sosial.
Kisah Inspiratif Wanita 'MUA Ndeso'
"Ngeditnya bareng suami, ini banyak banget yang di skip. sakitnya biar kita aja yang rasa (karna di sisi, ada hati yg harus dijaga) hanya MUA Ndeso gais" tulis Ririn @ririnwidaa dikutip pada Selasa (21/5).
Dari pada penasaran, yuk simak ulasan selengkapnya
Dalam unggahannya, si wanita bernama Ririn ini membagikan pengalamannya dalam membangun usaha bersama sang suami.
Di awal cerita, Ririn mengatakan jika dirinya menikah pada 2016 lalu, saat usianya masih 18 tahun.
Berselang satu tahun saja, Ririn dan suami dikaruniai seorang anak pertama.
Di sana, mereka telah memiliki motor dengan pembayaran cicilan. Tak hanya itu, Ririn mengatakan jika sang suami bekerja di Jakarta.
Pada awal tahun 2018, Ririn pun tinggal di rumah sendiri. Rumah tersebut dimodali oleh mertuanya.
"2018 awal di bikinin rumah ortu, tanah dan pondasi dari mertua." tulis Ririn dalam keterangan unggahannya.
Saat tinggal di sana, Ririn pun mendapati beberapa permasalahan, salah satunya yakni sang anak yang sering sakit karena tinggal di tanah dan tidur di kasur yang tipis.
Bahkan, ia tak menyangkal sering bertengkar dengan suaminya karena masalah ekonomi.
Rumah tersebut satu per satu mulai ia perbaiki dengan menggunakan uang seadanya.
Bahkan, mereka pun menjual mas kawin untuk membuat resplang rumah. Akibat tanah yang tak datar.
Motornya pun ditaruh ke tempat saudaranya di sebelah rumah.
Satu per satu uang yang didapatkan pun digunakan untuk kehidupan sehari dan juga membangun jalan untuk masuk rumah.
Ririn mengatakan jika uang yang didapatkan dari hasil sang suami yang bekerja sebagai dekorasi panggung dan ia pun sebagai perias alias MUA.
Perjuangan mereka dalam membangun rumah tangga tidaklah mudah.
Di saat sang istri mengandung anak kedua, rumahnya pun diterjang angin hingga rusak parah. Alhasil mereka pun berhutang ke toko material untuk memperbaiki rumahnya.
Seiring berjalannya waktu, lantai rumahnya pun akhirnya sudah di cor. Mereka juga melakukan berbagai cara untuk mengembangkan bisnis orang tuanya itu, mengingat sudah banyak pesaing yang ada di sana.
Ririn juga memperlihatkan hasil karyanya sebagai MUA. Hasil tersebut merupakan pertama kalinya ia mendapat pekerjaan. Di awal, ia hanya dibayar Rp30 ribu untuk merias pengantin tersebut.
Merasa hasilnya tidak memuaskan, Ririn pun mencoba mempelajari dan mencoba untuk menjadi MUA pengantin. Ada pun modal untuk menjadi MUA didapatkan dari uang orang tuanya. Beginilah hasil karya Ririn merias pengantin.
Lebih lanjut, sang suami bernama Edi pun mencoba memberanikan diri untuk membangun usahanya sendiri alias lepas dengan mertuanya. Usaha tersebut diberi nama Edi Dekorasi.
Keputusan tersebut diambil pada tahun 2023 lalu. Berbagai peralatan dekorasi pun dicicil dari hasil pekerjaan mereka.
Setelah itu, usahanya pun tampak membuahkan hasil. Bahkan, Ririn dan suami berhasil mengurus surat kepemilikan rumahnya dengan namanya sendiri.
Bahkan, keduanya juga sudah membangun sebuah gudang dengan uang yang dimilikinya. Pembangunan tersebut berhasil dibangun dengan bantuan saudaranya.
Berbagai job pun mulai didapatinya hingga Ririn berhasil membeli kamera baru. Kamera tersebut nantinya dipergunakan untuk pekerjaannya.
Mereka juga mengupgrade model dekorasi hingga gaun para pengantin menjadi lebih kekinian. Ririn mengatakan jika modal yang dikeluarkan untuk mendapatkan hal tersebut mengeluarkan biaya yang sangat banyak.
Penambahan peralatan dekorasi membuat gudang mereka menjadi penuh.
Pernah Direndahkan
Membangun bisnis dari nol dengan modal sendiri, Ririn mengaku sempat mendapat ucapan yang tidak enak dari kliennya. Ya, ia pernah direndahkan karena tidak memiliki ruang studio layaknya MUA pada umumnya.
Kendati demikian, ia tampak meresponnya dengan bijak. Ia menyadari betul perjuangannya dalam membangun usaha bersama sang suaminya tersebut bukanlah hal yang mudah untuk dilalui.
Seiring berjalannya waktu, usahanya itu pun semakin membaik. Ririn pun juga memperlihatkan hasil riasannya yang sudah seperti MUA handal.
Bahkan, terlihat pula hasil dekorasi yang dibangun suaminya dengan sangat mewah.
Berkat kesuksesannya, ia dan suaminya telah mulai merenovasi rumah mereka. Ririn mengaku merasa bahagia dan berharap impian-impian lainnya bisa terwujud. Ririn juga berharap bahwa perjalanan usahanya ini bisa menjadi inspirasi bagi orang lain yang sedang berusaha.
