23 Orang Tertangkap Tangan Buang Sampah ke Kota Tangerang, Didominasi Warga Tangsel
Merdeka.com - Petugas Ketenteraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Ciledug melakukan tangkap tangan terhadap 23 warga yang membuang sampah di median Jalan Raya Ciledug, Kota Tangerang. Sebagian besar dari mereka merupakan warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Camat Ciledug Marwan menerangkan ke-23 orang yang tertangkap basah membuang sampah rumah tangganya ke median Jalan Hos Cokroaminoto dan Jalan Raden Patah, Kecamatan Ciledug.
"Sejak Desember 2022 hingga Januari 2023 ada 23 orang yang KTP-nya kami tahan. Mereka didominasi warga Tangsel," ungkap Camat Ciledug Marwan kepada wartawan, Kamis (5/1).
-
Siapa yang terlibat dalam Tilik Warga? 'Untuk itu kami siap bekerja sama dengan pengurus Lentera Jiwa yang bertugas memberikan pelayanan kepada warga kami yang belum sembuh dari penyakit ini,' kata Sarju dikutip dari ANTARA.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Siapa yang mengangkut sampah ke Bantargebang? "Tidak kurang dari 7.500 ton sampah diangkut oleh 1.200 truk sampah setiap hari dari Jakarta ke Bantar Gebang.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Bagaimana cara mengatasi masalah sampah di Bantargebang? Demi menghindari longsor, maka dilakukan teknik terasering. "Jadi langkah itu yang kita terapkan sembari menunggu dibangunnya ITF di Jakarta.," kata Kepala Satuan Pelaksana TPST Bantargebang UPST DKI Jakarta, Handoko Raitno Solusi Lain Tahun ini, pabrik pengolah sampah atau refuse-derived fuel (RDF) plant akan dibangun di Bantargebang.
-
Apa yang dilakukan warga Sarijadi untuk mengatasi sampah? Mengolah sampah yang sulit terurai menjadi aktivitas rutin warga di wilayah Sarijadi, Kota Bandung, Jawa Barat.
Atas pelanggaran itu, pihak Trantib kecamatan Ciledug menahan sementara kartu identitas dari warga. Mereka kemudian menjalani sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) agar menjadi efek jera.
"Ini dilakukan agar mereka jera dan tidak kembali membuang sampah sembarangan," ungkap dia.
Dirikan Pos dan Patroli Berkala
Untuk mencegah kejadian berulang, Kecamatan Ciledug telah membentuk pos-pos pemantauan serta patroli secara berkala.
"Kami mengimbau agar masyarakat bisa membuang sampah di tempat-tempat yang sudah disediakan," jelas dia.
Sementara berdasarkan pantauan sebelumnya, Jalan Raden Fatah, Ciledug, yang berbatasan antara Kota Tangerang Selatan dengan Kota Tangerang kerap dipenuhi tumpukan sampah di median jalannya. Pemandangan itu menjadi lazim di setiap tengah malam hingga pagi hari.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Resah, Polisi Turun Tangan
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Metro Tangerang mengamankan 22 anak dan remaja yang diduga mengganggu ketertiban umum dan melakukan pelemparan terhadap polisi.
Baca SelengkapnyaSebuah jalan di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat menjadi sorotan usai dipenuhi ceceran sampah.
Baca SelengkapnyaKali penuh sampah jadi pemandangan sehari-hari warga bantaran ciliwung di Tanah Abang
Baca SelengkapnyaSampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.
Baca SelengkapnyaMelihat aksi pencurian itu, Suki bersama warga lainnya langsung berusaha menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaHari ini, Tangsel ada di urutan dua dari sepuluh daerah dengan tingkat polisi tertinggi.
Baca SelengkapnyaPelaku membersihkan got tanpa adanya permintaan dari pengurus lingkungan setempat.
Baca SelengkapnyaMarak penyebaran ranjau paku yang berpotensi membahayakan pengguna jalan di Underpass Ciledug.
Baca SelengkapnyaMau tak mau, warga bolak balik membersihkan area jalan yang kerap dijadian pengendara sebagai tempat pembuangan sampah liar.
Baca SelengkapnyaPandawara Grup bersama ratusan warga melakukan membersihkan tumpukan sampah di Kampung Terapung Makassar.
Baca SelengkapnyaRatusan relawan itu berhasil mengumpulkan 232 kg berbagai macam jenis sampah, di antaranya sampah plastik dan sekitar 4.500 puntung rokok.
Baca Selengkapnya