5 Wisatawan di Pantai Sepanjang Gunungkidul tersengat ubur-ubur beracun
Merdeka.com - Lima wisatawan di Pantai Sepanjang, Tanjungsari, Gunungkidul menjadi korban sengatan ubur-ubur beracun yang kerap disebut Impes, Minggu (17/9). Kelimanya terkena sengatan di bagian kaki.
Kepala SAR Satlinmas Gunungkidul wilayah II, Surisdiyanto mengatakan kelima korban adalah Sumedi (35) warga Ngrasak, Magelang, Jawa Tengah, Naura Palupi (10), Galih (12) yang merupakan warga Semarang, Yoga Pratama (14) dan Kesya (9) yang merupakan warga Ngrasak, Magelang.
"Kejadian pertama terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu korban Naura Palupi dan Galih tengah bermain-main air di bibir Pantai Sepanjang. Saat sedang asyik bermain, tiba-tiba korban mengeluhkan sakit di bagian kaki. Kedua korban yang masih anak-anak itu kemudian merasakan panas dan juga sesak napas," jelas Surisdiyanto saat dihubungi, Minggu (17/9).
-
Siapa yang menjadi korban gigitan ular berbisa? 'Tiga korban gigitan ular berbisa itu warga Kampung Cibogo dan Kampung Pamoean. Tetapi mereka menolak untuk dirujuk ke RSUD Banten,' kata Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI) Muhammad Arif Kirdiat di Lebak.
-
Siapa yang terkena antraks di Gunungkidul? Dari 125 warga yang diperiksa, 85 di antaranya positif antraks.
-
Siapa saja korban sambaran petir? Ketiga korban yakni dua orang ibu, FT (35) dan WR (30), dan seorang remaja laki-laki AR (18).
-
Bagaimana warga Gunungkidul terkena antraks? Dewi mengatakan sebelumnya pasien itu mengonsumsi hewan ternak sapi yang mati. Daging sapi itu dimasak dan dimakan.
-
Antraks apa yang menyerang warga Gunungkidul? Berdasarkan hasil diagnosa RS Sardjito, pasien yang meninggal pada 4 Juni 2023 dinyatakan positif antraks.
-
Siapa yang terkena gigitan ular Taipan? Saat berada di semak belukar, Kevin berhasil menangkap Taipan sepanjang 1,8 meter. Namun, saat ia memasukkannya ke dalam tas, ular itu terlepas dan menggigit ibu jarinya.
Mendapat laporan dari warga, lanjut Surisdiyanto, tim SAR pun segera melakukan evakuasi. Korban kemudian dibawa ke Pos SAR Pantai Sepanjang untuk mendapatkan perawatan sementara.
"Kejadian kedua terjadi setelahnya pada pukul 11.30 WIB, tiga orang wisatawan lainnya menjadi korban sengatan Impes. Mereka kami bawa ke Pos SAR untuk diberikan pertolongan," papar Surisdiyanto.
Surisdiyanto mengungkapkan kejadian wisatawan tersengat Impes ini bukan kali pertama terjadi. sebelumnya sudah banyak wisatawan yang terkena sengatan Impes.
"Bulan-bulan ini memang banyak sekali ubur-ubur beracun terdampar di kawasan wisata di pesisir selatan. Akibatnya banyak wisatawan yang menjadi korban. Mereka (wisatawan yang tersengat Impes) rata-rata mengeluhkan sakit di bagian kaki, lalu merasakan panas, mual dan sesak napas," urai Surisdiyanto.
Surisdiyanto menyampaikan pihak SAR sudah berulangkali mengingatkan wisatawan agar tdak bermain air saat berwisata ke pantai. Tetapi masih banyak wisatawan yang melanggar hal tersebut.
"Kami sudah melakukan tindakan preventif, agar kejadian wisatawan tersengat impes tidak kembali lagi terjadi. Kami sudah memasang rambu larangan. Tetapi masih banyak wisatawan yang tak peduli larangan itu dan melanggarnya," tutup Surisdiyanto. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang hendak berwisata, khususnya mandi di Pantai Sanur agar lebih waspada
Baca SelengkapnyaAdanya arus balik bisa membahayakan wisatawan yang bermain di pinggir pantai.
Baca SelengkapnyaPara korban diduga terseret air hingga ke palung pasir sehingga sulit diselamatkan
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaWalaupun ombaknya kecil, namun di daerah itu arus balik ke pantainya cukup kencang.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaPeristiwa nahas terjadi saat 122 santri Pesantren Imam As Syafii Enrekang, Sulsel, berwisata ke Pantai Lowita.
Baca SelengkapnyaHingga kini belum diketahui keberadaan satu WN asal Swiss yang terseret ombak tersebut.
Baca SelengkapnyaPecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi
Baca SelengkapnyaInsiden jembatan kaca "The Geong" itu terjadi pada Rabu, 25 Oktober 2023, sekitar pukul 10.00 WIB, saat 11 wisatawan dari Cilacap berada di atas wahana.
Baca SelengkapnyaBelasan makam di pesisir Pantai Muara Sikabaluan, Siberut Utara, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, terseret ke laut akibat diterjang ombak dan abrasi.
Baca Selengkapnya