Ajakan nikah ditolak pacar, Dayat ancam ledakkan diri pakai petasan
Merdeka.com - Gara-gara cintanya ditolak, seorang pria di Depok nekat mengancam bunuh diri dengan menggunakan petasan. Pria itu adalah Hidayat alias Dayat (47), berusaha mengancam Dewi Suryandi (43), karena menolak ajakan menikahnya. Agar kekasihnya itu iba, Dayat mengancam lakukan tindakan konyol.
"Dia mengancam dengan menggunakan benda yang diduga petasan," kata Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus, Rabu (21/12).
Hal ini diketahui setelah polisi menerima laporan dari masyarakat bahwa Dayat mengancam kekasihnya pada sore tadi di Jalan Keadilan, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok. Pria pengangguran itu mengaku sangat ingin menikahi kekasihnya namun ditolak.
-
Kenapa pelaku membakar di Depok? Diduga pelaku membakar saat sedang lewat di depan rumahnya.'Iseng kayaknya, orang lewat, enggak tahu tujuannya. Jam 4 kurang, dia (pelaku) jalan sendirian. Saya ngga ngerti modusnya,' akunya.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa pelaku mengancam korban? Isi pesannya berisi kalimat ancaman bahwa akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Kenapa Dian Sastrowardoyo merasa ingin bunuh diri? 'Aku takut aku jadi orang yang depresi dan stres. Mikir, ‘Sudah ya, sudahan saja deh, bunuh diri saja mungkin, mungkin it was easier'. Itu kepikiran beberapa kali,' ungkap Dian.
-
Kenapa Fajar mencoba bunuh diri? Diterangkan Kemas, pria atas nama Fajar itu diduga mengalami gangguan kejiwaan, diperkuat juga keterangan saksi yang mengenalinya usai ramai dikerubungi warga. 'Saksi menerangkan bahwa korban sudah lama mengalami gangguan jiwa (stress) untuk obat rutin selalu diberikan,' ujarnya.
"Motifnya korban diajak nikah pelaku tidak mau karena tidak bekerja," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Teguh Nugroho.
Beruntung kejadian ini cepat ditangani Polsek Pancoran Mas. Dari tangan pelaku diamankan satu buah benda diduga petasan. Benda itu terdiri dari sebuah pipa paralon yang dilengkapi sumbu dan korek api. Diamankan pula ponsel milik pelaku. "Pelaku akan meledakkan agar mati bersama pacarnya," ucapnya.
Setelah mendapat laporan itu polisi pun langsung ke lokasi kejadian yang tidak lain adalah rumah kekasih pelaku. Polisi langsung mengamankan pelaku dan barang bukti. "Setelah dilakukan interogasi terhadap pelaku diketahui bahwa benar pelaku telah mengancam korban dan akan meledakkan petasan yang dipegang pelaku tersebut agar meninggal secara bersama sama, karena korban tidak mau dinikahi oleh pelaku," pungkasnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria di Majalengka Bakar Mobil dan Rumah Karena Ditolak Rujuk, Mantan Istri Sering Dapat Kekerasan
Baca SelengkapnyaDJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaAtas perbuatanya pelaku terancam Pasal 351 KUHP ayat 2 dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaInilah detik-detik video seorang pria menyalakan petasan di masjid.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaSeorang pria menganiaya teman wanita kenalan dari media sosial karena menolak ajakan untuk melakukan hubungan badan.
Baca SelengkapnyaCandaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.
Baca SelengkapnyaPamuji salah satu tetangga korban mengatakan korban tinggal seorang diri di rumah. Dia melihat tidak ada masalah apapun antara bapak dan anak itu.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku disebut saling mengenal melalui media sosial sejak Maret 2024.
Baca SelengkapnyaPermintaan pisah itupun menyulut amarah dari terduga pelaku, sehingga terjadilah penganiayaan.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial MS (23) gelap mata lantaran kesal karena korban terus menuntut minta dinikahi.
Baca Selengkapnya