Anggota Brimob berkelahi, warga sipil tewas ditembak
Merdeka.com - Kepolisian Resor Bogor Kota tengah menyelidiki kasus perkelahian yang melibatkan anggota Polisi dari Brimob Kelapa Dua, dengan warga sipil. Korban warga sipil tewas tertembak.
"Sabtu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB terjadi perkelahian antara anggota kita dengan masyarakat," kata Kepala Bidang Hukum Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ikhsantyo Bagus Pramono di Makopolresta Bogor Kota, Sabtu (20/1).
Selaku Pamen Aksistensi Polresta Bogor Kota, Bagus yang didampingi Wakapolresta Bogor Kota AKBP Rantau Isnur Eka, dan Kabag Ops Kompol Fajar mengatakan hasil sementara dari interogasi dan olah tempat kejadian perkara, perkelahian tersebut menyebabkan anggota Brimob Kelapa Dua yang terlibat perkelahian mengalami koma dan kritis.
-
Bagaimana anggota polisi terluka? Dia memaparkan, provokator dalam peristiwa itu sudah diamankan di Polresta Jambi.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perkelahian? Dua kelompok pemuda yang bentrok tersebut ialah dari kelompok Markus (21) dengan kelompok Jony (24).
Saat ini Brigadir R dirawat di RS Kramatjati, Jakarta Timur. Seorang warga sipil F yang terlibat perkelahian meninggal dunia diduga akibat luka oleh letusan senjata api.
Perkelahian antara keduanya terjadi di parkiran salah satu tempat hiburan malam."Kita tidak tahu masalahnya apa, dalam penyelidikan. Saksi-saksi sudah diamankan, begitu juga barang bukti," kata Bagus.
Korban meninggal dunia juga sedang diotopsi guna mengetahui apa penyebab kematiannya dan dari arah mana penembakan terjadi.
"Ini perkelahian, ada perebutan senjata api. Kita datangi lokasi, sementara masih pendalaman, dari mana anggota, dalam rangka apa, semua masih pendalaman," katanya.
Menurut Bagus, anggota yang terlibat perkelahian tersebut berada di lokasi bersama dengan calon istrinya. Sementara senjata yang digunakannya merupakan perlengkapan perorangan Polri yang dilengkapi surat-surat kepemilikan.
"Kejadiannya di tempat parkiran bukan di dalam THM, jaraknya 50 meter," katanya.
Terkait senjata api yang digunakan menurut Bagus, senjata tersebut merupakan perlengkapan perorangan Polri, dan yang bersangkutan adalah angggota Brimob, dengan surat-surat kepemilikan senjata lenggkap. Sehingga boleh membawa senjata api walau tidak dalam tugas.
"Untuk penyebabnya apa masih kita selidki, karena anggota ini bersama calon istrinya," kata Bagus.
"Kami masih lakukan penyelidikan, mengumpulkan saksi-saksi, dan informasi akan terus diperbaik," kata Bagus.
Untuk asal usul korban yang meninggal dunia dengan inisial F masih ditelusuri. Sementaraa calon istri dari anggota Brimob tersebut juga melihat terjadi pengeroyokan.
Data di lapangan yang diperoleh Antara menyebutkan, korban meninggal dunia bernama Fernando usia 29 tahun, warga Pasir Maung, Jayanti, Kecamatan Citereup, Kabupaten Bogor.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaPolisi menanggung biaya pengobatan korban selama di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologi Polisi Tembak Polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor
Baca SelengkapnyaNasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaBentrok antara anggota Brimob dengan Polisi terjadi di Kota Tual, Maluku, Minggu (28/7) malam.
Baca SelengkapnyaBentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaMahfud menyebut, kasus ini sudah direspons cepat oleh kepolisian.
Baca Selengkapnya