Curiga Anak Punya Uang Banyak, Ternyata 20 Kali Dicabuli Tetangga
Merdeka.com - Seorang kakek, Putu Suardana (63) alias Leong tega melakukan pencabulan kepada anak di bawah umur. Ironisnya, korbannya merupakan tetangga sendiri.
"Iya (pelaku dan korban tetangga) satu Banjar Dinas, pekerjaan pelaku petani," kata Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu I Gede Sumarjaya saat dihubungi, Selasa (14/1).
Peristiwa itu, terjadi di rumah korban, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, pada tanggal 20 Desember, tahun 2019 lalu, sekitar pukul 19.00 Wita.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Kenapa pelaku meminta uang dari korban? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
Kasus tersebut, terungkap berawal dari kecurigaan orangtua korban, anaknya yang berusia 12 tahun, sering membawa uang banyak. Kemudian, setelah ditanya siapa yang memberikan uang, korban menjawab Leong alias pelaku.
Tak cuma itu, korban juga mengaku telah disetubuhi oleh pelaku.
Selanjutnya, dari orangtua korban melaporkan aksi bejat pelaku ke Polres Buleleng, Bali. Kemudian, pada Senin (6/1) polisi langsung melakukan penyelidikan.
"Dari hasil penyelidikan yang dilakukan, ditemukan bukti permulaan yang cukup bahwa benar telah terjadi tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur sehingga sejak tanggal 8 Januari 2020 status penyelidikan ditingkatkan ketahap penyidikan," imbuh Sumarjaya.
Bukti tersebut, adalah dari hasil visum juga berdasarkan keterangan korban serta saksi. Kemudian, Polisi pada Rabu (8/1) langsung mengamankan pelaku.
Dari hasil keterangan pelaku, saat itu pelaku mendatangi korban yang sedang sendirian di rumahnya dan sambil berkata 'Mekatukan Yok', artinya mengajak korban hubungan badan layaknya hubungan suami-istri.
Karena tak mengerti korban bertanya, "Apa namanya itu?". Selanjutnya pelaku memperlihatkan film porno di handphonenya. Setelah melakukan aksi bejatnya, pelaku memberikan uang pada korban sebesar Rp150 ribu.
"Pelaku lakukan terhadap korban lebih dari dua puluh kali dan setiap selesai disetubuhi korban selalu diberikan uang mulai dari Rp200 ribu sampai Rp100 ribu," ujarnya Sumarjaya.
Atas tindakan bejatnya, pelaku dijerat Pasal 81 Undang-undang RI, Nomor 35 Tahun 2014, dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaCucu perempuan tega memukul neneknya menggunakan besi
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan fakta baru dari terduga pelaku penyanderaan bocah perempuan yang terjadi di Pos Polisi (Pospol) Pejaten, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaWarga Bekasi sudah curiga sejak lama dengan gelagat DS (61), terduga pelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung
Baca SelengkapnyaSeorang remaja perempuan berinisial N (12), warga Ciputat, Tangsel, viral mengalami tindak penganiayaan yang diduga pelaku anak-anak yang tidak dikenali.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan terhadap bocah tersebut diduga dipicu kekesalan warga atas ulah sang bocah yang ketahuan mencuri uang milik warga.
Baca SelengkapnyaKakek Lansia Cabuli Tiga Anak di Cipadu, Modus Beri Jajanan dan Uang
Baca SelengkapnyaPelaku sempat meminta sejumlah uang kepada ibu korban. Lantaran tidak kunjung diberi, tersangka nekat menculik dan menyandera anak korban.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah polisi melibatkan psikolog sehingga perbuatan ayah tiri korban terbongkar.
Baca Selengkapnya