Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Desak Polisi Tahan AP Hasanuddin, Mahasiswa Muhammadiyah Ancam Geruduk BRIN

Desak Polisi Tahan AP Hasanuddin, Mahasiswa Muhammadiyah Ancam Geruduk BRIN Pemuda Muhammadiyah laporkan peneliti BRIN Andi Pangeran Hasanuddin. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mengancam akan geruduk kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Aksi itu akan dilakukan jika Polisi tidak memeriksa dan menahan Andi Pangeran (AP) Hasanuddin yang diduga menebar ancaman terhadap Muhammadiyah di media sosial.

AP Hasanuddin dilaporkan ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan SARA dan pengancaman. Laporan tercatat dengan nomor: LP/B/76/IV/2023/Bareskrim Polri tertanggal 25 April 2023.

Ketum IMM DKI Jakarta, Ari Aprian Harahap memberikan tenggat waktu tiga hari agar kepolisian memproses laporan polisi tersebut.

"Apabila dalam 3 x 24 jam ternyata laporan ini belum ada perkembangannya, jangan sampai salahkan kami kader ikatan Mahasiswa Muhammadiyah DKI Jakarta akan turun ke jalan meminta AP Hasanuddin ini ditahan terkait dampak pernyataannya. Baik itu kantor BRIN akan kita geruduk. Kita mendesak aparat kepolisian untuk menindaklanjuti laporan ini," kata Ari kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (25/4/2023).

Ari bersama anggota Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menyambangi Polda Metro Jaya pada Selasa (25/4) siang. Tujuan mereka melaporkan AP Hasanuddin atas komentar di media sosial facebook.

Namun, karena ada laporan dari LBH Pimpinan Pusat Muhammadiyah ke Mabes Bareskrim Polri maka tinggal menunggu. Ari mengatakan, pihaknya percayakan sepenuhnya kepada Polri untuk menangani kasus ini.

"Dan tentunya kami di sini mencoba memberikan waktu kepada aparat kepolisian meminta 3 x 24 jam agar AP Hasanuddin (nama facebook-red) ini dapat ditahan dan diproses laporan hukumnya," ucap dia.

Mereka menyesalkan ujaran kebencian yang disampaikan AP Hasanuddin. Apalagi, masih dalam suasana Idulfitri. Namun, Ari menyerukan dan mengajak semua pihak agar tidak terprovokasi dengan pernyataan AP Hasanuddin.

"Kita ikuti arahan dari Ketum PP Muhammadiyah ayahanda Haedar Nashir, untuk bersifat lebih bernegara yang anggun, kita tunjukan keanggunan kita dalam bermoral dan keunggulan kita dalam intelektual dalam menyikapi persoalan belakang ini," ucapnya.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Eks Peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin Dituntut 1,5 Tahun Penjara karena Unggah Ujaran Kebencian pada Muhammadiyah
Eks Peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin Dituntut 1,5 Tahun Penjara karena Unggah Ujaran Kebencian pada Muhammadiyah

Perkara ujaran kebencian dengan terdakwa Andi Pangerang Hasanuddin memasuki agenda tuntutan. Mantan peneliti BRIN itu dengan hukuman 1 tahun 6 bulan penjara

Baca Selengkapnya
PDIP Laporkan Pelaku Pembakaran Bendera Partai ke Polda Metro Jaya
PDIP Laporkan Pelaku Pembakaran Bendera Partai ke Polda Metro Jaya

Pembakaran bendera itu terjadi saat demonstrasi yang digelar HMI.

Baca Selengkapnya
Unggah Ujaran Kebencian pada Muhammadiyah, Eks Peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin Divonis 1 Tahun Penjara
Unggah Ujaran Kebencian pada Muhammadiyah, Eks Peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin Divonis 1 Tahun Penjara

JPU sebelumnya menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 1 tahun dan 6 bulan.

Baca Selengkapnya
HMI Soroti Netralitas Polisi di Pilkada Banten 2024
HMI Soroti Netralitas Polisi di Pilkada Banten 2024

Aksi tersebut digelar di depan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta, Selasa, (19/11).

Baca Selengkapnya
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi

Aksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Ratusan Mahasiswa Tuntut Penangkapan Harun Masiku, Lepas Tikus Putih ke Gedung KPK
FOTO: Aksi Ratusan Mahasiswa Tuntut Penangkapan Harun Masiku, Lepas Tikus Putih ke Gedung KPK

Unjuk rasa menuntut penangkapan Harun Masiku ini turut diwarnai dengan aksi bakar ban yang menimbulkan kepulan asap hitam memasuki area Gedung KPK.

Baca Selengkapnya
Tegas, Begini Perintah Kasad Soal Anak Buah Teror Elite Gerindra Sulsel Diduga Buntut Pengancaman Anak Mentan
Tegas, Begini Perintah Kasad Soal Anak Buah Teror Elite Gerindra Sulsel Diduga Buntut Pengancaman Anak Mentan

Ketua Bappilu DPD Gerindra Sulsel, Harmansyah sebelumnya mengaku diancam anggota TNI yang mendatangi rumahnya.

Baca Selengkapnya
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM

Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.

Baca Selengkapnya
Polrestabes Medan Digeruduk Puluhan TNI, Polisi Tangguhkan Penahanan Saudara Mayor Dedi
Polrestabes Medan Digeruduk Puluhan TNI, Polisi Tangguhkan Penahanan Saudara Mayor Dedi

Saat ini Kodam tengah melakukan pemanggilan terhadap Mayor Dedi untuk dimintai keterangan atas peristiwa yang sempat viral tersebut.

Baca Selengkapnya
Asrama Mahasiswa Papua di Makassar Digeruduk Ormas, Polisi Sita Bendera Bintang Kejora
Asrama Mahasiswa Papua di Makassar Digeruduk Ormas, Polisi Sita Bendera Bintang Kejora

Polisi menyita tiga bendera Bintang Kejora yang memantik terjadinya pengepungan Asrama Mahasiswa Papua Cendrawasih IV Kota Makassar.

Baca Selengkapnya
Dekan FH Universitas Muhammadiyah Palembang Dipolisikan karena Diduga Cekik dan Ancam Mahasiswa
Dekan FH Universitas Muhammadiyah Palembang Dipolisikan karena Diduga Cekik dan Ancam Mahasiswa

Peristiwa itu bermula saat pelapor menemui terlapor di kampus beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Polwan Berjatuhan Saat Demo Ricuh di Al Zaytun Tuntut Panji Gumilang Ditangkap
VIDEO: Polwan Berjatuhan Saat Demo Ricuh di Al Zaytun Tuntut Panji Gumilang Ditangkap

Pondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu, Jawa Barat kembali jadi sasaran demonstrasi.

Baca Selengkapnya