Efek Jajanan Cikibul, Begini Kondisi Para Korban di Tasikmalaya usai Dirawat
Merdeka.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat memastikan tidak ada anak yang mengalami kerusakan usus akibat mengonsumsi jajanan ciki ngebul (cikibul) nitrogen cair atau ice smoke. Sejumlah anak yang sempat mendapatkan perawatan, saat ini kondisinya sudah sehat kembali.
Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan, Pelayanan Kesehatan dan Tempat Usaha Dinkes Tasikmalaya, Reti Zia Dewi Kurnia mengatakan bahwa pada 15 November 2022 memang sempat ada sejumlah anak yang diduga mengalami gejala sakit usai mengkonsumsi cikibul.
Pada saat itu, jumlah korban tercacat 23 orang, 16 tidak bergejala dan sisanya bergejala. Dari tujuh orang tersebut, enam orang mengalami pusing dan satu orang sempat muntah-mudah kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
-
Bagaimana cara mengatasi keracunan makanan pada anak? Berikut cara mengatasi keracunan makanan pada anak yang penting diketahui, antara lain: Ciri-ciri Keracunan pada Anak Langkah pertama yang harus diambil ketika anak mengalami keracunan makanan adalah segera mencari bantuan medis.
-
Bagaimana cara agar anak tetap sehat? Dengan memahami makanan yang mendukung pertumbuhan tulang anak, kita dapat melindungi mereka dari risiko osteoporosis di masa dewasa. Dalam memastikan pertumbuhan tulang anak yang optimal, pemilihan makanan menjadi kunci utama.
-
Apa yang terjadi pada bocah di Tasikmalaya? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia tak berhenti menangis usai kepalanya tersangkut di kaleng wafer.
-
Apa saja makanan sehat untuk anak? Dengan merencanakan jadwal makan ini secara proaktif, Anda dapat memastikan diet anak tetap seimbang dan mengurangi kemungkinan perilaku pilih-pilih.
-
Bagaimana mengatasi anak keracunan? Cara mengatasi keracunan pada anak yang pertama adalah minum lebih banyak cairan. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya cairan yang keluar melalui feses. Anda bisa memberikan anak minum sedikit tapi sering setiap 15 menit. Hal ini akan membantu anak agar tidak mengalami dehidrasi yang parah.
-
Apa saja gejala keracunan makanan pada anak? Secara umum, gejala keracunan makanan pada anak meliputi mual, muntah, diare, demam, sakit perut, dan mungkin juga dehidrasi.
"Saat ini (seluruh korban) sudah sehat semuanya. Jadi enggak ada lagi tambahan korban dan kejadiannya enggak ada lagi selain waktu itu," kata Reti kepada wartawan, Senin (9/1).
Sempat beredar kabar adanya korban berusia empat tahun yang kondisinya parah dan membutuhkan tindakan operasi. Reti memastikan bahwa kabar tersebut tidak benar. Seluruh korban dipastikan sudah sembuh dan kembali ke rumah masing-masing saat itu juga.
"Tidak benar juga kalau para korban keracunan cikibul seperti informasi yang beredar sekarang ususnya bolong-bolong dan rusak juga," ungkapnya.
Terkait adanya korban akibat cikibul, dijelaskan Reti, pihaknya langsung membuat laporan resmi ke tingkat yang lebih atas. Pihaknya juga menindaklanjuti surat edaran Kementerian kesehatan bekerja sama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan juga melaporkannya.
"Hasil penanganan, evaluasinya dan laporan sudah dikirimkan ke Kemenkes RI kejadian itu. Kalau analisa studi kasus hasilnya pun sudah disampaikan ke Kemenkes RI," jelasnya.
Dalam kejadian dugaan keracunan akibat cikibul, diakuinya pihaknya tidak memiliki hasil lengkap uji kasus dan tidak bisa menyimpulkan. Itu dikarenakan ranahnya ada di Kementerian Kesehatan, sehingga yang dilakukan adalah laporan kejadian dengan langkah sosialisasi agar kejadian serupa tidak kembali terjadi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, siswa siswi SD 1 Klepu Jepara yang keracunan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data, ada 364 warga mengalami keracunan usai menyantap nasi boks saat acara reses anggota DPRD Kota Cimahi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.
Baca SelengkapnyaUsai api padam dan proses pendinginan selesai, operasional di RS tersebut kembali normal. Aliran listrik sempat padam selama 1,5 jam semalam.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami peristiwa keracunan ini termasuk memanggil pengelola catering.
Baca SelengkapnyaKeracunan diduga akibat santapan nasi kotak yang dibagikan pada acara reses anggota DPRD Kota Cimahi, pada Sabtu (22/7) lalu.
Baca SelengkapnyaKeluhan pembakaran sampah tersebut sudah diadukan sejak Juli tahun 2022.
Baca SelengkapnyaPermen semprot yang sebabkan keracunan juga terdaftar di BPOM
Baca SelengkapnyaAni menyatakan penanganan gagal ginjal pada anak dapat dilakukan dengan dua cara.
Baca Selengkapnya20 Anak menjalani cuci darah secara rutin setiap bulannya di Poliklinik Hemodialisis RSHS Bandung.
Baca SelengkapnyaAnak-anak penderita gagal ginjal akut karena cemaran obat sirup beracun sedang berjuang untuk hidup.
Baca SelengkapnyaDalam kasus camilan 'Hot Spicy Latiru' dan 'Latiao Stripes', belasan siswa keracunan.
Baca Selengkapnya