Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gaji tak cukup, honorer Poltekkes Palembang jadi mucikari

Gaji tak cukup, honorer Poltekkes Palembang jadi mucikari Honorer Poltekkes Palembang jadi mucikari. ©2017 Merdeka.com/Irwanto

Merdeka.com - Berdalih gaji tak cukup, seorang honorer Poltekkes Palembang, Jamas Saari alias Ari (31) nekat menjadi mucikari. Dia menjual wanita ke pria hidung belang selama tiga tahun dengan pendapatan jutaan rupiah.

Pelaku diringkus anggota Subdit IV Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel saat membawa seorang wanita ke hotel berbintang di Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Rabu (29/11) siang. Barang bukti diamankan berupa uang hasil transaksi sebesar Rp 1,5 juta dan dua bungkus kondom.

Kepada petugas, tersangka mengaku sudah menjalani bisnis mesum sejak 2014 dengan delapan wanita usia 20 tahunan sebagai anak buahnya. Mayoritas pengguna layanan ini orang yang dikenalnya di tempat karaoke dan bertukar nomor WhatsApp.

"Tadinya saya sempat jadi papi di kafe. Habis itu coba-coba main cewek, dijajakan sama kenalan," ungkap tersangka Ari di Mapolda Sumsel, Kamis (29/11).

Setiap wanita anak buahnya, dipatok tarif Rp 1,5 juta untuk sekali kencan. Harga itu belum termasuk biaya hotel karena ditanggung pemesan.

"Sekali kencan saya dapatnya tiga ratus ribu, bersih. Saya tugasnya menawarkan, jika ada yang deal saya bawa cewek itu ke hotel tempat pemesan menginap," ujarnya.

Tersangka berdalih terpaksa menjalani bisnis menjual wanita muda melalui media sosial karena terbentur ekonomi. Pekerjaan sebagai honorer tak bisa mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari.

"Gaji kurang pak, lagian banyak juga yang tak carikan cewek buat diajak kencan. Sebulan banyak, anak buah saya terpakai semua," kata dia.

Kasubdit IV Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Suwandi mengatakan, tersangka ditangkap dalam penyamaran petugas yang sebelumnya mendapat informasi kerap terjadi transaksi seksual yang dilakukannya. Tersangka dikenakan Pasal 12 UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang tindak pidana perdagangan orang dan atau Pasal 296 KUHP dan atau Pasal 506 KUHP.

"Kita lakukan penyamaran begitu mendapat nomor WA tersangka, dari sanalah kita ketahui bahwa informasi masyarakat benar adanya terkait perilaku tersangka," pungkasnya. (mdk/fik)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prostitusi Online di Banyumas Terbongkar, Muncikari Pekerjakan Anak, Ibu Hamil hingga LGBT
Prostitusi Online di Banyumas Terbongkar, Muncikari Pekerjakan Anak, Ibu Hamil hingga LGBT

Muncikari memperkejakan jasa puluhan anak di bawah umur, ibu hamil hingga LGBT jadi tersangka.

Baca Selengkapnya
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali

Tiga perempuan ditangkap karena terlibat prostitusi online di Kota Banda Aceh. Mereka diringkus polisi yang menyamar sebagai pria hidung belang.

Baca Selengkapnya
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap

Para pelaku menjalani praktik prostitusi melalui aplikasi MiChat.

Baca Selengkapnya
Modus Open BO Anak 'Premium Place' Rekrut Ribuan Wanita, Transaksi Capai Rp9 Miliar
Modus Open BO Anak 'Premium Place' Rekrut Ribuan Wanita, Transaksi Capai Rp9 Miliar

Polisi membongkar prostitusi online lewat grup telegram ‘Premium Place’.

Baca Selengkapnya
Cara Sindikat 'Premiun Place' Rekrut Ribuan Wanita Open BO
Cara Sindikat 'Premiun Place' Rekrut Ribuan Wanita Open BO

antinya, semua wanita yang direkrut akan dipantau oleh IM (26) selaku otak dari sindikat 'Premium Place’.

Baca Selengkapnya
Buka Bisnis Prostitusi, Mahasiswa Divonis 1,5 Tahun
Buka Bisnis Prostitusi, Mahasiswa Divonis 1,5 Tahun

Pelaku ditangkap polisi usai melakukan penggerebekan di salah satu hotel di Kota Batu.

Baca Selengkapnya
Prostitusi Online Tawarkan Ibu Menyusui Hingga Perawan
Prostitusi Online Tawarkan Ibu Menyusui Hingga Perawan

Pelaku menawarkan prostitusi melalui Facebook dengan tarif beragam.

Baca Selengkapnya
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari

4 Anak asal Sumsel diperbudak jadi pekerja seks komersial (PSK) dan dipaksa melayani tamu 10 sampai 20 orang per hari.

Baca Selengkapnya
Member Orgy di Jaksel Ada 100 Orang, Diduga Alami Penyimpangan Seks
Member Orgy di Jaksel Ada 100 Orang, Diduga Alami Penyimpangan Seks

Bintoro mengungkap pihaknya juga menggandeng psikolog untuk mendampingi para member.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak

Ribuan wanita menjadi korban dari sindikat eksploitasi seksual 'Premium Place'.

Baca Selengkapnya
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur

Para korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.

Baca Selengkapnya