Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keris di Bali dibuat melalui proses ritual

Keris di Bali dibuat melalui proses ritual Keris. ©istimewa

Merdeka.com - Keris yang merupakan pusaka warisan para leluhur di Bali tidak dibuat sembarangan, namun melalui serangkaian ritual (yadnya). Hal ini karena keris merupakan benda pusaka yang digunakan sebagai sarana persembahyangan.

"Keris yang digunakan untuk persembahyangan ada langkah-langkah khusus dalam pembuatannya, sehingga hasilnya diyakini memiliki kekuatan gaib atau kesaktian magis sesuai tujuan pembuatan keris tersebut," ujar Nyoman Mudana, pedagang keris di arena pameran Pesta Kesenian Bali (PKB) di Denpasar, seperti dikutip dari Antara, Jumat (20/6).

Dia menjelaskan, jumlah lekukan dan bahan yang digunakan untuk membuat keris biasanya menentukan lama tidaknya keris itu dibuat, maka sebuah keris bisa dibuat berbulan bulan hingga bertahun-tahun lamanya.

"Bahkan dalam pembuatan keris yang mengandung nilai magis dalam setiap akan menggarap kerisnya melakukan ritual-ritual khusus, tetapi memang ada juga keris yang dibuat hanya untuk cindera mata atau pajangan yang dibuat tidak harus melalui ritual (yadnya)" ujarnya.

Pengrajin keris yang sering disebut empu memiliki cara-cara tersendiri dalam membuat keris tergantung dari pesanan atau kegunaan keris itu sendiri, ada yang menggunakan bahan besi, logam, baja, dan bahkan ada sepuh emas sebagai bahan campuran.

Sedangkan, harga yang ditawarkan juga berbeda-beda tergantung dari kerumitan dan bahan yang digunakan dalam membuat keris tersebut, mulai seharga Rp 500.000 hingga puluhan juta.

Pegangan dan sarung dari keris juga diyakini ada yang memiliki nilai magis tersendiri selain digunakan sebagai sekedar hiasan. Pembuatan gagang dan sarung biasanya membutuhkan waktu yang lebih sedikit dari pembuatan kerisnya sendiri yang berkisaran antara satu sampai dua minggu tergantung dari tingkat kerumitan motif dan kualitas bahan.

Dia menjelaskan, sarung keris biasanya dibuat menggunakan gading (taring gajah), kayu cendana, atau kayu sawo. Motif yang sering digunakan adalah motif wayang Bali, sedangkan mengukirnya memerlukan keahlian dan ketelitian khusus sehingga tidak sembarang orang bisa melukisnya", ujarnya.

Harga pegangan dan sarung keris yang terbuat dari gading gajah berkisaran Rp5 juta, sedangkan yang dibuat dari kayu dan berisi motif khas Bali dijual seharga Rp 300.000 sampai Rp 500.000 dan dari bahan kayu yang tidak ada motif Balinya dijual seharga Rp 150.000 sampai Rp 200.000. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Lain Keris Bali Karya Seni yang Dianggap Sakral dan Punya Kekuatan Magis, Proses Pembuatannya Pakai Doa
Sisi Lain Keris Bali Karya Seni yang Dianggap Sakral dan Punya Kekuatan Magis, Proses Pembuatannya Pakai Doa

Keris Bali bukan senjata biasa, ia sangat dekat dengan kehidupan spiritual dan budaya masyarakat Pulau Dewata

Baca Selengkapnya
Mengintip Proses Pembuatan Tempat Gamelan di Bali, Perajinnya Bukan Orang Sembarangan
Mengintip Proses Pembuatan Tempat Gamelan di Bali, Perajinnya Bukan Orang Sembarangan

Kerajinan tempat gamelan tak banyak disorot, padahal hanya orang-orang tertentu yang bisa membuatnya

Baca Selengkapnya
Konon Sudah Ada Sejak Era Majapahit, Ini Kisah Para Perajin Keris di Dusun Banyusumurup Bantul
Konon Sudah Ada Sejak Era Majapahit, Ini Kisah Para Perajin Keris di Dusun Banyusumurup Bantul

Mata pencaharian sebagai perajin keris telah diwariskan secara turun-temurun, melintasi berbagai era peradaban.

Baca Selengkapnya
Memahami Arti dari Prosesi Jamasan Keris, Penuh Simbol dan Nilai Filosofi
Memahami Arti dari Prosesi Jamasan Keris, Penuh Simbol dan Nilai Filosofi

Selama ini, jamasan pusaka selalu dikaitkan dengan hal-hal metafisik.

Baca Selengkapnya
Daerah di Pesisir Timur Sulawesi Ini Dulunya Sentra Besi Nusantara, Jadi Langganan Kerajaan Majapahit
Daerah di Pesisir Timur Sulawesi Ini Dulunya Sentra Besi Nusantara, Jadi Langganan Kerajaan Majapahit

Aktivitas perdagangna besi di tempat itu sudah ramai sejak abad ke-14

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Kota Keris Sumenep, Diakui UNESCO Diminati Pasar Luar Negeri
Mengunjungi Kota Keris Sumenep, Diakui UNESCO Diminati Pasar Luar Negeri

Saking banyaknya pengrajin keris di Sumenep, daerah ini dijuluki kota keris. Ada 500 lebih pengrajin keris di Sumenep.

Baca Selengkapnya
Indahnya Lurik Khas Desa Kedungampel Klaten, Dibuat Oleh Warga di Depan Rumah
Indahnya Lurik Khas Desa Kedungampel Klaten, Dibuat Oleh Warga di Depan Rumah

Pembuatan lurik tradisional ini bisa disaksikan langsung di halaman rumah warga di Kedungampel

Baca Selengkapnya
Kopiah Resam, Kerajinan Tradisional yang Ramah Lingkungan dari Bangka
Kopiah Resam, Kerajinan Tradisional yang Ramah Lingkungan dari Bangka

Kopiah Resam, salah satu kerajinan tradisional dari Bangka yang menggunakan bahan-bahan alami.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kudhi, Senjata Tajam Serba Guna Milik Masyarakat Banyumas
Mengenal Kudhi, Senjata Tajam Serba Guna Milik Masyarakat Banyumas

Di balik fungsinya yang sangat penting, senjata ini juga kaya makna filosofis.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengintip Pembuatan Pisau Sembelih Hewan Kurban
FOTO: Mengintip Pembuatan Pisau Sembelih Hewan Kurban

Bengkel tempa di bawah naungan Juru Sembelih Halal (Juleha) ini dalam setiap bulan mampu meproduksi 40 beragam jenis pisau sembelih.

Baca Selengkapnya
Lestarikan Warisan Leluhur, Ini Cerita Pria Asal Bantul 30 Tahun Menjadi Perajin Keris
Lestarikan Warisan Leluhur, Ini Cerita Pria Asal Bantul 30 Tahun Menjadi Perajin Keris

Usaha regenerasi pembuat keris di Dusun Banyusumurup penting dilakukan agar keberadaan mereka tidak hilang ditelan zaman

Baca Selengkapnya
Upaya Pandai Besi Banyuwangi Bersaing dengan Produk Pabrikan, Jaga Kualitas Dikirim Luar Kota
Upaya Pandai Besi Banyuwangi Bersaing dengan Produk Pabrikan, Jaga Kualitas Dikirim Luar Kota

Para pandai besi di desa ini juga bisa membuat aneka senjata untuk kebutuhan seni, seperti pedang atau golok.

Baca Selengkapnya