Kisahnya Viral, Penjual Pentol di Samarinda Akhirnya Pulang Kampung
Merdeka.com - Kisah memilukan Sutardi (64), penjual pentol bakso di Samarinda, Kalimantan Timur mengundang iba Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma). Sutardi yang sudah mengidap stroke selama dua tahun akhirnya dijemput tim Kemensos dan dibawa pulang ke kampung halamannya ke Mojokerto, Jawa Timur, Jumat (14/10).
Tim UPT Sentra Margo Laras yang berlokasi di Pati, Jawa Tengah, tiba di Samarinda sejak Kamis (13/10), setelah diperintahkan Risma untuk menindaklanjuti pemberitaan tentang Sutardi yang ingin pulang ke Mojokerto, Jawa Timur.
"Dari berita viral itu menjadi perhatian khusus Bu Menteri. Bu Menteri konsen sekali dengan masalah seperti ini. Jadi, UPT Sentra Margo Laras di bawah Kemensos untuk segera merespons atas nama Kemensos terkait berita itu," kata Kepala UPT Sentra Margo Laras, Jiwaningsih kepada merdeka.com di Samarinda.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Siapa yang bertemu dengan Susi Pudjiastuti? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa Try Sutrisno? Melansir dari berbagai sumber, Try Sutrisno, lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 15 November 1935, merupakan salah satu tokoh penting dalam sejarah politik dan militer Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Sutiyoso setelah mundur? Selamat bergabung Bang Yos bersama kami relawan Anies Baswedan.
-
Siapa pengusaha sukses asal Sumut itu? Marihad Simon Simbolon adalah sosok penting di balik suksesnya sebuah perusahaan yang bergerak di bidang logistik, perminyakan, dan industri kelapa sawit.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
Jiwaningsih menerangkan, dua hari setelah kemunculan berita tentang Sutardi yang dirawat putrinya, Eren Kristiana Dinar Betti (16) pada 6 Oktober 2022 lalu, timnya menelusuri keberadaan keluarga Sutardi di Mojokerto, untuk memastikan kesediaan merawat Sutardi.
Tim UPT juga berkomunikasi dengan sekolah Eren di Samarinda untuk kepindahan ke Mojokerto. Bahkan juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Disdukcapil Kabupaten Banjarbaru di Kalimantan Selatan, mengingat identitas Sutardi adalah warga Banjarbaru.
"Sehingga diterbitkan e-KTP Pak Sutardi dan kartu keluarganya. Soal vaksin, kami berkoordinasi dengan TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Kemensos di Samarinda, Pak Sutardi juga sudah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama sebagai syarat penerbangan," ujar Jiwaningsih.
Jiwaningsih memastikan timnya akan mengawal hingga tiba di Mojokerto. Bahkan hingga putri Sutardi kembali bersekolah di SMA yang ada di Mojokerto.
"Di sana bertemu keluarga dan Eren bisa kembali sekolah. Kami akan kawal sampai bisa sekolah, dan diurus sampai bisa sekolah," demikian Jiwaningsih.
Seperti diberitakan sebelumnya, kisah Sutardi yang tinggal indekos berukuran sekitar 5x5 meter di Jalan Lambung Mangkurat di Samarinda, Kalimantan Timur, cukup memprihatinkan. Dia sudah dua tahun ini tidak lagi bisa mencari nafkah akibat sakit stroke dan diterlantarkan istrinya yang memilih pindah dan tinggal di kota Balikpapan.
Sutardi mesti ngesot ke kamar mandi ketika putri yang merawatnya pergi ke sekolah. Keseharian Sutardi lebih banyak dibantu tetangga untuk makan sehari-hari. Bahkan putrinya, ikut mencari uang demi kebutuhan sehari-hari dengan membantu orang lain membuka warung makan sebelum matahari terbit. Keinginan keduanya hanya pulang ke kampung halaman Sutardi di Mojokerto, Jawa Timur.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sariyani (62) hidup dengan begitu pilu. Di usianya yang kini telah senja, dia tak lagi hidup bersama sang suami sejak belasan tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaMeski di awal berjualan dia sempat dicemooh, Suwarni enggan ambil pusing.
Baca SelengkapnyaKisah haru pria yang tersesat tapi selalu dikira ODGJ hingga penculik saat minta tolong, begini akhirnya.
Baca SelengkapnyaSimak cerita haru seorang kakek 70 tahun yang menderita stroke rela tetap bekerja demi keluarga.
Baca SelengkapnyaDi balik kegigihan sang prajurit, rupanya terdapat keteguhan hati sang istri.
Baca SelengkapnyaKisah seorang wanita lansia asal Purworejo benar-benar membuat siapapun yang membaca akan mengelus dada.
Baca SelengkapnyaRombongan polisi menemui pemulung dan memberikan bantuan tali asih untuk modal usaha.
Baca SelengkapnyaKomaruddin memulai aksi jalan kaki sejak 5 Agustus lalu, dan direncanakan selesai pada 26 Agustus mendatang.
Baca SelengkapnyaBudiono Sutikno tengah berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Hal ini lantaran dirinya mengidap diabetes dan beberapa penyakit lainnya.
Baca SelengkapnyaKisahnya viral dan membawa berkah untuk Mak Sombret.
Baca SelengkapnyaSetelah bertemu dengan wanita pemilik akun @iyasaya_emngkenapa, pria tersebut akhirnya mendapat pertolongan.
Baca SelengkapnyaPak Tarno kembali mengalami stroke. Ia mengungkap penyebabnya.
Baca Selengkapnya