Komnas Perempuan Minta Polisi Jerat Pelanggan Vanessa Angel
Merdeka.com - Komisi Nasional (Komnas) Perempuan, menjenguk artis yang tengah terbelit kasus prostitusi online, Vanessa Angel di Mapolda Jatim. Hasilnya, Komnas Perempuan pun meminta pada polisi agar ikut menjerat pria hidung belang yang selama ini terlibat.
Komisioner Komnas Perempuan, Sri Nurherwati menilai, kasus prostitusi yang menjerat Vanessa Angel ini mengindikasikan terjadinya kekerasan terhadap perempuan dalam industri hiburan. Ia pun minta agar Vanessa bisa dilakukan pemulihan secara psikologis melalui konseling.
"Komnas perempuan ingin memantau dan mendokumentasikan kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan," ujarnya, Kamis (28/2).
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Bagaimana Kompolnas akan menyelidiki kasus Vina? Dia akan mengecek bagaimana proses penangan kasus yang dimulai dari Polres Cirebon Kota hingga dilimpahkan ke Polda Jabar. 'Dari sana nanti kita lihat, apakah ada keluhan dan keberatan para tersangka sebagaimana keluhan dipaksa ngaku tersebut saat ini dari salah satu yang saat itu tersangkanya,' ucapnya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno? 'Dalam penanganan perkara dugaan tindak pidana pornografi dengan 12 orang tersangka yang menjadi talent dalam rumah produksi porno Jakarta Selatan,' ujarnya.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Dimana Vanessa Angel mengalami kecelakaan? Vanessa Angel dan suaminya Bibi Ardiansyah meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di tol Nganjuk pada hari Kamis, 4 November 2021.
-
Siapa yang dituduh sebagai pelakor? Dituding Jadi Pelakor Momen tersebut bermula ketika Dinar Candy dituduh sebagai pelakor oleh Ayu Soraya, istri sah Ko Apex.
Ia menambahkan, hal ini dilakukan untuk membangun mekanisme mencegah adanya penyiksaan perempuan di dalam tahanan maupun memantau perempuan dalam industri hiburan.
Pintu masuknya melalui kasus Vanessa yang sekarang ditahan di Polda. Kasus VA merupakan contoh bahwa industri hiburan sangat dekat dengan kekerasan terhadap perempuan.
Secara kasat mata, kondisi VA memang terlihat sehat. Hanya saja aspek psikologisnya sedikit terganggu saat VA berada di dalam sel. Komnas Perempuan mengusulkan kepada penyidik agar psikologis VA bisa dilakukan pemulihan.
"Dia sehat, hanya saja merasa tidak nyaman. Mungkin karena di dalam sel," jelasnya.
Ia mengatakan, bahwa perempuan yang terjerat dalam kasus prostitusi tak lain merupakan korban. Justru, yang paling penting untuk segera dilakukan penindakan adalah Muncikari dan pelanggan.
"Saya kira polisi akan menindaklanjutinya (proses hukum pelanggan)," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim, Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan menyatakan, masih menguatkan data digital keterkaitan pengguna (prostitusi) ini. "Tadi kami diskusikan juga dengan pihak Komnas Perempuan," katanya.
Yusep mengakui memang pemeriksaan data digital forensik handphone muncikari dan Vanessa belum selesai. Pihaknya masih menguatkan data digital forensik tersebut.
Lamanya proses pemeriksaan digital forensik, karena ada beberapa data yang perlu untuk disinkronisasi. Selain itu, banyak pula ditemukan pengguna tanpa nama dan identitas lengkap.
"Untuk user-user ini kan sedang kita kuatkan sesuai bukti petunjuk, sesuai dengan data digital yang ada," ungkapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPihak kepolisian didesak segera menindak akun tersebut supaya ada efek jera kepada pelaku.
Baca SelengkapnyaKapolri menegaskan, sejauh ini Polri terus menangani kasus judi online secara profesional.
Baca SelengkapnyaPara korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) resmi memblokir tiga situs website yang dikelola rumah produksi film porno di Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi berencana memeriksa sejumlah selebgram dan artis buntut terungkapnya industri film porno di Indonesia.
Baca Selengkapnyanama-nama yang dikirimkan Satgas judi online atas permintaan dari kementerian/lembaga.
Baca SelengkapnyaPelaku menawarkan prostitusi melalui Facebook dengan tarif beragam.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan akun Facebok dengan nama 'Pemersatu Bangsa'. Pelanggan kemudian akan diarahkan ke akun Instagram lalu mengunduh konten di aplikasi Telegram.
Baca SelengkapnyaPembongkaran berawal dari adanya laporan Anak Baru Gede (ABG) hilang. Hasilnya, muncikari dan Pekerja Seks Komersial (PSK) ditangkap.
Baca SelengkapnyaPerekeam diduga seorang WNA yang menggunakan jasa ACA.
Baca SelengkapnyaKompolnas akan mengecek bagaimana proses penangan kasus yang dimulai dari Polres Cirebon Kota.
Baca Selengkapnya