Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Penangkapan Dukun Aki Cs, Pembunuh Berantai di Bekasi dan Cianjur

Kronologi Penangkapan Dukun Aki Cs, Pembunuh Berantai di Bekasi dan Cianjur pelaku pembunuhan sekeluarga diracun di bekasi. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi membeberkan kronologi penangkapan Wowon Erawan alias Aki (60), dukun pengganda uang dan Solihin alias Duloh (60), pelaku pembunuhan berantai di Bekasi-Cianjur. Kedua pelaku ditangkap tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Bekasi pada Selasa (17/1) dini hari.

Penangkapan Dukun Aki dan Duloh berawal dari polisi yang menyelidiki kasus kematian satu keluarga diduga keracunan di rumah kontrakan di RT02 RW03 Kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi. Hasil penyelidikan polisi mendapati bahwa para korban bukan meregang nyawa akibat diracun.

Korban meninggal adalah Ai Maimunah (40), istri siri Wowon, Ridwan Abdul Muiz, mantan suami Maimunah dan M Riswandi, anak Maimunah. Sementara dua korban lainnya masih dalam perawatan bernama Neng Ayu Solihin (5 tahun), anak Ai Maimunah dan M. Dede Solihun alias MDS.

Hasil penyelidikan polisi terungkap fakta bahwa para korban dibunuh dengan diberi kopi dicampur pestisida. Pelaku tak lain Wowon, Duloh dan Dede, yang diduga sengaja minum kopi beracun itu untuk berpura-pura turut menjadi korban.

Berbekal keterangan korban dan diduga pelaku Dede, polisi kemudian memburu Wowon alias dukun Aki dan Duloh di Cianjur. Keduanya ditangkap dalam waktu bersamaan di Kampung Babakan Mande Kelurahan Gunungsari Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur.

"Tim gabungan berhasil mengamankan pelaku satu atas nama Won alias Aki di Kampung Babakan Mande Kelurahan Gunungsari Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP. Indrawieny dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/1).

Menurut Indrawieny, pelaku Wowon berperan memberi dana dan membunuh korban di Bekasi. Sementara Duloh berperan mengontrak rumah sebagai TKP Pembunuhan, mengantar korban dari Cianjur ke TKP di Bekasi.

"Membeli Racun, meracik racun ke dalam kopi lalu diberikan kepada para korban," kata Indrawieny.

Pembunuhan Berantai di Cianjur

Hasil penyelidikan polisi terungkap bahwa motif ketiga pelaku membunuh korban yang tak lain masih keluarga lantaran ingin kekhawatiran aksi kejahatan pelaku sebelumnay dibongkar korban. Para pelaku sebelumnya terlibat pembunuhan berantai di Cianjur dengan modus penipuan berkedok supranatural dengan iming-iming menggandakan uang.

Total korban pembunuhan dukun Aki Cs di Cianjur hasil sementara penyelidikan polisi mencapai enam orang. Para korban rata-rata tertipu muslihat pelaku yang mengaku ahli spiritual hingga bisa menggandakan uang.

"Jadi perjalanan pembunuhan ending-nya ambil uang dari orang yang terpedaya. Awalnya penipuan, janji dan motivasi kesuksesan hidup, setelah korban serahkan harta benda, lalu dihilangkan, termasuk saksi-saksi yang mengetahui," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1).

Berikut 8 daftar korban tewas di Bekasi-Cianjur:

Cianjur

Para korban dibunuh dan dikubur di rumah Duloh. Mereka adalah Wiwid, seorang warga Cianjur yang diperkirakan tewas pada tahun 2020. Dia dicekik hingga tewas saat menagih hasil penggandaan uang. Jasad Wiwid dikubur di rumah Solihin.

Kemudian Noneng, seorang warga Cianjur yang berprofesi sebagai TKW. Ia diperkirakan tewas pada tahun 2020 dengan dicekik saat menagih hasil penggandaan uang. Jasadnya dikubur di rumah Solihin dan satu liang lahat dengan Wiwid.

Lalu Farida, seorang warga Coanjur yang berprofesi sebagai TKW. Ia juga tewas saat menagih hasil penggandaan uang. Jasadnya dikubur di rumah Solihin.

Selajutnya Bayu (2), anak Wowon dan istrinya, Ai Maimunah serta Halimah, istri siri Wowon yang juga ibu dari Ai Maimunah. Sementara satu korban lain ditemukan hanyut dibuang di Garut.

Akibat perbuatannya ketiga tersangka dijerat dengan pasal pembunuhan berencana Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 dan Pasal 339 KUHP. Mereka terancam pidana penjara maksimal hukuman mati.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukun Aki Cs Pembunuh Berantai di Bekasi Dituntut Hukuman Mati
Dukun Aki Cs Pembunuh Berantai di Bekasi Dituntut Hukuman Mati

Majelis hakim memberikan waktu dua minggu untuk ketiga terdakwa menyusun pleidoi.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Kemungkinan Penyebab 4 Bocah Tewas di Jagakarsa, Diracun atau Dibekap?
Sejumlah Kemungkinan Penyebab 4 Bocah Tewas di Jagakarsa, Diracun atau Dibekap?

Untuk kemungkinan tewasnya empat bocah, karena kekurangan makanan atau mati karena kelaparan.

Baca Selengkapnya
Dukun Aki, Sholihin & Dede, Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Divonis Penjara Seumur Hidup!
Dukun Aki, Sholihin & Dede, Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Divonis Penjara Seumur Hidup!

Vonis hakim terhadap ketiga terdakwa itu lebih ringan dari tuntutan jaksa yang menuntut Pasal 340 KUHPidana dengan ancaman hukuman mati.

Baca Selengkapnya
Mencari Inisiator Yang Merencanakan Aksi Bunuh Diri di Apartemen Jakut
Mencari Inisiator Yang Merencanakan Aksi Bunuh Diri di Apartemen Jakut

Gidion mengatakan, tim dari forensik sedang menganalisis barang bukti yang ditemukan di lokasi.

Baca Selengkapnya
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Warga, Detik-Detik Sebelum 4 Bocah di Jagakarsa Ditemukan Tewas Mengenaskan
Kesaksian Warga, Detik-Detik Sebelum 4 Bocah di Jagakarsa Ditemukan Tewas Mengenaskan

Warga awalnya hanya mencium bau busuk dan tak mencurigai rumah korban menjadi sumber aroma tersebut.

Baca Selengkapnya
Wanita Dilakban di Cikarang Diduga Dibunuh Pakai Racun
Wanita Dilakban di Cikarang Diduga Dibunuh Pakai Racun

Polisi masih mendalami motif dari pembunuhan kejam ini.

Baca Selengkapnya
Polisi Gelar Perkara Kasus Ibu Anak di Cinere Tewas Mengenaskan, Penyebab Kematian Segera Terungkap
Polisi Gelar Perkara Kasus Ibu Anak di Cinere Tewas Mengenaskan, Penyebab Kematian Segera Terungkap

Penemuan bermula dari kecurigaan warga yang melihat rumah tersebut seperti tidak ada penghuninya.

Baca Selengkapnya
Kasus Pembunuhan Bocah dalam Karung di Bekasi: Saksi M Buka Praktik Perdukunan, Tersangka Cari Pasien
Kasus Pembunuhan Bocah dalam Karung di Bekasi: Saksi M Buka Praktik Perdukunan, Tersangka Cari Pasien

Pelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung di Bekasi ternyata bukan dukun.

Baca Selengkapnya
Soal Dugaan Keterlibatan TNI di Kasus Rumah Wartawan Dibakar, Ini Kata Kapolda Sumut
Soal Dugaan Keterlibatan TNI di Kasus Rumah Wartawan Dibakar, Ini Kata Kapolda Sumut

Agung menyampaikan saat beraksi pelaku menutup diri menggunakan selimut.

Baca Selengkapnya
Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Sumut, Mabes Polri Terapkan Scientific Crime Investigation
Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Sumut, Mabes Polri Terapkan Scientific Crime Investigation

Dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini petugas memburu pelaku lainnya.

Baca Selengkapnya
Polisi: Sekeluarga Tewas di Malang Diduga Bunuh Diri Bersama
Polisi: Sekeluarga Tewas di Malang Diduga Bunuh Diri Bersama

Sekeluarga Tewas di Malang Diduga Bunuh Diri Bersama

Baca Selengkapnya