Lucunya kakek Muarif, mengira Menag Lukman sebagai dokter puskesmas
Merdeka.com - Ekspresi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin tersenyum saat disangka sebagai dokter puskesmas oleh jemaah haji Indonesia asal Jember, Muarif (69). Sang kakek tidak mengetahui kalau orang yang menyapanya adalah Menteri Agama.
Peristiwa itu terjadi saat Menag tengah melakukan pengecekan hotel-hotel yang ditempati jemaah haji Indonesia. Salah satunya yang ditempati Muarif, Hotel Al Kiswah.
Awalnya, Menag menyapa Muarif. "Dari mana Pak? Bagaimana hotelnya? Makanannya?" sapa Lukman.
-
Bagaimana pengawasan katering jemaah haji dilakukan? Ada dua petugas haji di setiap dapur yang ditempatkan untuk mengawasi penyediaan katering, sejak persiapan hingga distribusi.
-
Siapa pemilik hotel? Pemilik hotel, Jim dan Whit Hanks, mengatakan mereka merasa terhormat memiliki peran dalam sejarah lokal.
-
Apa masalah yang ditemukan Muhaimin Iskandar di tenda jemaah Indonesia? Dalam sidak ini Muhaimin mendengarkan sejumlah keluh kesah dan menemukan beberapa catatan seperti tenda yang tidak ideal. Dia mencontohkan di mana jumlah jemaah lebih banyak dari kapasitas tenda. Hal ini menjadi bahan evaluasi yang harus dilakukan agar tidak berulang. Muhaimin juga menyoroti fasilitas toilet yang minim sehingga jemaah harus antre sampai dua jam serta kebersihan yang tidak terjaga.
-
Kapan pemeriksaan visa haji dilakukan? Sebab petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Apa yang dialami jamaah haji di KKHI Madinah? Dalam pemantauan di KKHI Madinah, rata-rata jemaah haji yang dirawat mengalami kelelahan sehingga memicu komorbid (penyakit bawaan) kembali kambuh. Selain itu, sebagian jemaah yang dirawat juga mereka yang lupa meminum obat pribadi, jarang minum, dan terlalu memaksakan diri beribadah di Masjid Nabawi.
"Dari Jember. Baik, semua baik. Loh Pak Dokter ya? Pernah ceramah di puskesmas?" jawab Muarif yang mengenakan kaos dalam dengan raut muka penuh tanya.
Mendengar pertanyaan Muarif, Menag lantas tersenyum dan mengatakan kalau dirinya bukan kiai. Ia lalu melihat-lihat sejenak kamar hotel Muarif.
Sementara di lorong hotel, banyak jemaah lain yang sudah mengenal Menteri Agama. Tahu ada rombongan Menag datang, para jemaah langsung berkumpul dan meminta foto bersama.
Saat melihat banyak jemaah berfoto dengan Menag, Muarif baru tahu kalau lawan bicaranya tadi adalah seorang menteri agama. "Iya, (Menag) mirip Pak Dokter," kata Muarif dengan santai sepeninggal Menag dan rombongan.
Dalam sidak itu, Menag Lukman didampingi Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Nizar Ali, Direktur Bina Haji Khoirizi HD, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis, Kabiro Humas Mastuki, dan Kadaker Makkah Nasrullah Jasam.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama di Tanah Suci, Muhadjir memeriksa berbagai fasilitas pelayanan haji, mulai dari transportasi, akomodasi hingga pelayananan kesehatan.
Baca SelengkapnyaPenampilan kuli panggul itu berjubah dan mengenakan sorban berwarna merah putih.
Baca SelengkapnyaAkibat penggunaannya yang musiman tersebut membuat fasilitas di rumah sakit mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaFaqihudin merasa terbantu dengan petugas haji yang bersiaga di mana saja.
Baca SelengkapnyaYaqut membeberkan hasil pengecekannya di sejumlah maktab jamaah Indonesia di Arafah.
Baca SelengkapnyaPak Bhabin datang ke kediaman Brigjen Sabilul Alif untuk menyambut kedatangannya dari tanah suci. Percakapan mereka pun menuai tawa.
Baca SelengkapnyaYaqut juga menyoal kualitas tenda penginapan bagi jemaah di Arafah..
Baca SelengkapnyaWakil Menteri Agama Saiful meminta pengertian dari para jemaah
Baca SelengkapnyaJemaah Indonesia yang ada di Madinah saat itu bukan jemaah reguler, melainkan pengguna visa non haji.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk juga menyempatkan untuk meninjau fasilitas kesehatan yang disediakan di hotel.
Baca SelengkapnyaKakek berusia 80 tahun tersesat di bawah tanah Masjid Nabawi yang gelap dan sepi. Ia pun diantar pulang oleh pasutri asal RI tinggal di Madinah.
Baca SelengkapnyaMenag menjelaskan, Emaar Elite Hotel berkapasitas 1.400 jemaah
Baca Selengkapnya