Mangkir Panggilan Polisi, Siskaee Terpantau Asyik Nyanyi di Klub Malam Kamboja
Polda Metro Jaya menjadwalkan ulang pemeriksaan kepada selebgram Siskaee sebagai saksi kasus produksi film porno.
Dalam unggahan story instagramnya, Siskaeee tengah asik bernyanyi bersama seorang DJ di sebuah klub malam.
Mangkir Panggilan Polisi, Siskaee Terpantau Asyik Nyanyi di Klub Malam Kamboja
Polda Metro Jaya menjadwalkan ulang pemeriksaan kepada selebgram Siskaee sebagai saksi kasus produksi film porno. Pemeriksaan Siskaeee seharusnya dilakukan pada hari ini, Jumat (15/9).
Ternyata, Siskae mangkir karena sedang berada di Kamboja. Dalam unggahan story instagramnya, Siskaeee tengah asik bernyanyi bersama seorang DJ di sebuah klub malam. Hal itu berdasarkan story live Instagram pribadi miliknya.
Story itu memperlihatkan Siskaeee tengah berada di PUB Street, Kamboja di malam hari. Kawasan tersebut tampak ramai muda mudi. Postingan itu dibagikan pada hari Kamis waktu setempat.
Sehari setelahnya, Siskae melakukan live lewat instagram. Saat live, Siskaeee tampak sedang asik bernyanyi di klub. Pemeran film adegan dewasa 'Kramat Tunggak' itu menggunakan baju putih dan mengenakan kaca mata.
Dia asyik bernyanyi menemani perempuan di sebelahnya yang sedang memainkan Disk Jockey (DJ). Livenya itu sudah ditonton sebanyak 335 orang.
Sementara, Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengonfirmasi pembatalan pemeriksaan Siskae dan Virginia serta 14 saksi lain kasus rumah produksi film porno. Ade menjelaskan batalnya pemeriksaan saksi pada hari ini sehubungan dengan alamat saksi yang dituju tidak sesuai.
"Ada beberapa surat panggilan yang dikirimkan melalui ekspedisi oleh penyidik karena saksi berdomisili di luar kota atau luar pulau dan dikembalikan oleh ekspedisi pada hari ini ke kantor penyidik,"
kata Ade saat dikonfirmasi, Jumat (15/9).
merdeka.com
"Dengan alasan sudah pindah alamat, alamat tidak ditemukan, atau dengan alasan bahwa yang orang yang dituju tidak tinggal di tempat tersebut,"
jelas Ade sambil menambahkan.
merdeka.com
Ade menyebut pihaknya akan dilakukan penjadwalan pemanggilan ulang pekan depan. "Akan dibuatkan kembali hari ini untuk Surat Panggilan kepada 16 orang saksi talent untuk jadwal pemeriksaan di hari Selasa 19 September 2023," tutup dia.