Masyarakat harus waspada, ini beda meterai palsu dan asli
Merdeka.com - Kepolisian menangkap delapan orang pembuat dan penjual meterai palsu di wilayah Jakarta. Pelaku ditangkap dalam operasi gabungan yang dilakukan Ditjen Pajak dan Mapolda Metro Jaya pada Januari hingga Februari lalu 2018.
Kasubdit Forensik dan Barang Bukti Direktorat Penegakan Hukum Ditjen Pajak, Joni Isparyanto, meminta masyarakat lebih peka saat memberi meterai. Dia memberikan tips agar masyarakat tak tertipu atas maraknya meterai palsu yang dibuat oleh para pelaku.
"Kalau yang asli bila kita cermati ada micro teks tanda kecil dan ada nomor seri dan hologramnya. Kemudian warna dari tinta yang asli akan memudar di bawah sinar ultra violet. Kalau palsu nggak memudar tetap pekat atau terang," kata Joni di Mapolda Metro Jaya, Selasa (20/3).
-
Iphone palsu apa yang disita polisi? Laporan menunjukkan bahwa lebih dari 800 perangkat palsu, mulai dari AirPods hingga berbagai aksesoris iPhone lainnya, ditemukan di area bisnis setempat.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Handphone apa yang dicuri? Sebanyak 58 unit handphone berbagai merek raib dibawa pelaku.
-
Apa yang disita dari pedagang? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas,' kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
Selain itu, kata Joni, meterai palsu akan terlihat dari warna yang lebih cerah dibandingkan yang asli.
"Kalau asli lebih pekat warnanya, ketimbang yang palsu. Lalu hologram di pojok kanan bawah itu bisa berubah bila digoyang-goyangkan dan lebih rapih ya," katanya.
Dari segi fisik, meterai palsu biasa dicetak di atas kertas yang memiliki tekstur agak lebih kasar ketimbang yang palsu.
"Ini yang garis sepeti pita pengamanan itu lebih detail bentuk garuda nya. Kemudian formasi bintang oval dalam cetakan materai bisa diraba terutama warna hijau, biru dalam meterai tersebut," ujar Joni.
Meterai palsu juga dapat diketahui dari harga jualnya. Menurut dia, tak ada harga jual meterai di bawah harga asli.
"Kalau harga mungkin bisa dimainkan ya, tapi kalau meterai 6000 pasti harga jualnya di atas itu," jelasnya.
Dalam kasus ini, polisi menyita barang bukti berupa 63.800 meterai pecahan Rp 6.000, satu unit mobil Datsun Go, enam unit handphone, satu unit laptop, dan tiga unit printer dan beberapa bahan pembuat meterai palsu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Metro Jaya sebelumnya menangkap lima orang terkait kasus dugaan pemalsuan pelat mobil dinas anggota DPR RI.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti delapan mobil dengan pelat palsu serta 25 kartu tanda anggota DPR.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami dugaan telah adanya uang palsu yang beredar jelang Hari Raya Iduladha 1445 H.
Baca SelengkapnyaPengacara Pemilik Mobil Berpelat DPR Palsu jadi Tersangka, Total Pelaku Kini 6 Orang
Baca SelengkapnyaPolisi juga amankan delapan unit mobil dengan plat nomor palsunya disertakan 25 KTA DPR yang diduga palsu.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan motif tersangka menggunakan pelat dinas Dewan Rakyat (DPR) palsu.
Baca SelengkapnyaBarang bukti itu dijejerkan di lapangan parkir Ditreskrimum Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaKendati itu, ia enggan untuk merinci pada hari apa pihak marketplace itu akan dipanggil.
Baca SelengkapnyaTak hanya pecahan besar, ibu dan anak juga edarkan pecaan kecil. Waspada.
Baca SelengkapnyaViral Pengacara Top Diduga Terlibat Pemalsuan Pelat Dinas DPR, Ini Penjelasan Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaBelakangan didapati mobil mewah memakai pelat palsu DPR
Baca SelengkapnyaSaat ini, polisi masih mendalami peredaran uang palsu tersebut apakah bakal disebar ke Jakarta atau di luar daerah.
Baca Selengkapnya