Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pegawai BPN Jembrana terlibat pencabulan akhirnya dipecat

Pegawai BPN Jembrana terlibat pencabulan akhirnya dipecat Ilustrasi Narapidana. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Gede IPP alias Indra (27), pegawai kontrak Badan Pertanahan Negara (BPN) Jembrana terjerat kasus pencabulan terhadap pelajar berinisial SKK (17), terpaksa diberhentikan dari kerjaannya. Duda satu anak asal Kelurahan BB Agung, Kota Negara, itu kini masih ditahan dan menjalani proses pemeriksaan.

"Kami sudah mengetahui kasus yang menjerat pegawai kami dan kami sudah memberikan tindakan pemberhentian sementara kepada yang bersangkutan sambil menunggu proses di pengadilan nantinya," tegas Kepala Sub Bagian Tata Usaha BPN Jembrana Ketut Suarta, Jumat (3/3).

Suarta melanjutkan, karena telah diberhentikan sementara secara otomatis pegawai tidak tetap itu juga tidak mendapatkan haknya. Kata dia, IPP baru menjadi pegawai tidak tetap (PTT) di BPN sejak awal bulan Januari lalu.

"Dia sebelumnya hanya sebagai tenaga pembantu ukur sejak 2015, kemudian pada tahun 2017 lulus seleksi PTT," ujarnya.

Setelah kasus pidananya dinyatakan berkekuatan hukum tetap maka IPP baru di pecat dari pegawai tidak tetap.

Diberitakan sebelumnya, I Gede IPP ditangkap polisi karena laporan korban SKK yang menyebut di perkosa di sebuah hotel di Jembrana. Namun dari proses pemeriksaan, polisi memasukkan dalam kasus persetubuhan lantaran tidak ada unsure perkosaan.

IPP juga menerangkan saat berhubungan belum sampai mengeluarkan sperma, lantaran korban kebelet buang air kecil. Saat korban keluar dari kamar mandi langsung mengenakan busa lengkap dan minta diantar pulang.

Menariknya di dalam sel tahanan, IPP satu sel dengan kekasih dari korban yang dijebloskan dua bulan lalu oleh orang tua korban dengan kasus sama menyetubuhi anak di bawah umur. "Iya jadi dalam satu sel ada dua pelaku dengan korban yang sama kasus yang sama tetapi waktunya kejadian yang berbeda," ungkap anggota di Polres Jembrana. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pelajar di Medan Tewas Diduga Dianiaya Anggota TNI
Pelajar di Medan Tewas Diduga Dianiaya Anggota TNI

Sempat melapor ke polisi, namun keluarga korban diarahkan ke Denpom I/Bukit Barisan.

Baca Selengkapnya
Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Perabotan di Bekasi yang Menewaskan Satu Keluarga
Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Perabotan di Bekasi yang Menewaskan Satu Keluarga

Sebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat di Dekai Ditangkap, Anggota KKB?
Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat di Dekai Ditangkap, Anggota KKB?

Polisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi

Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Usai Mengaku Dipukul dan Dibekap, Kini Pegi Setiawan Sebut Diperlakukan Baik Polisi
Usai Mengaku Dipukul dan Dibekap, Kini Pegi Setiawan Sebut Diperlakukan Baik Polisi

Pengakuan Pegi ini berbeda dengan sesaat setelah bebas, pada Senin (8/7). Saat itu, dia mengaku disiksa polisi, seperti pemukulan dan pembekapan.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Warga Terancam 5 Tahun Bui, Pemprov Bali Panggil BKSDA Pertanyakan Tak Ada Sosialisasi Landak Jawa Dilindungi
Warga Terancam 5 Tahun Bui, Pemprov Bali Panggil BKSDA Pertanyakan Tak Ada Sosialisasi Landak Jawa Dilindungi

Pemprov Bali mengaku prihatin atas kasus yang menimpa terdakwa I Nyoman Sukena. Tetapi soal proses hukum, pihaknya harus menghormati yang sedang berjalan.

Baca Selengkapnya