Pencuri mobil Syekh Ali Jaber cium tangan, didoakan bertobat

Merdeka.com - Polisi meringkus tiga pelaku spesialis pencurian kendaraan roda empat. Ketiga pelaku yakni FY alias TAY (25) selaku eksekutor, SD (49) dan RY (35) selaku pemantau lokasi tempat mereka beraksi.

Ada 18 mobil yang diamankan, di antaranya milik Ulama Syekh Ali Jaber. Para pelaku selalu beraksi pada malam hari dengan menggunakan kunci letter T dan beberapa peralatan lainnya. Mobil yang dicuri, yakni Avanza, Xenia dan Innova. Sebab ketiga mobil tersebut paling mudah dijual.

"Biasanya yang diambil itu mobil Avanza seperti Innova milik Syekh Ali Jaber, Xenia yang kemudian dijual Rp 20 juta, sedangkan mobil Innova dijual Rp 30 juta. Biasanya mereka jual ke Jakarta, Lampung, dan sekitar Pulau Jawa," kata Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Andy Adnan, Jumat (19/8).

Syekh Ali yang menjadi korban pun turut dihadirkan dalam pengungkapan pelaku pencuri mobilnya ini. Kepada polisi, Syekh mengaku sedih mobil tersebut kerap digunakan untuk membagikan Alquran dan bagi-bagi rejeki.

"Tapi untuk tersangka saya tidak ada tuntutan, sejak saat pertama mobil saya tidak ada saya hanya tersenyum. Setelah ditunjukan CCTV saya baru tahu mobil saya dicuri. Saya berdoa supaya pencuri bertobat dan diampuni dosanya," ujarnya.

Tak hanya itu, para pelaku pun langsung menemui Syekh dan mencium tangannya sembari meminta maaf tanda mengakui salahnya. Sambil tersenyum, Syekh berharap ketiga pelaku bisa mengambil hikmahnya.

Para pelaku ini pun dikenakan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.