Penderita kanker payudara mulai serang generasi muda
Merdeka.com - Konsultan bedah payudara, dr. Alfiah Amiruddin MD, MS, menilai kanker payudara sudah tak lagi memandang usia. Jika dulu kebanyakan pasien kanker payudara di Indonesia berusia di atas 40 tahun, kini justru bergeser ke usia lebih muda.
"Kanker payudara tidak pandang usia. Dulu trennya 40 tahun ke atas hingga usia menuju menopause. tetapi belakangan ini pasien kanker payudara di Indonesia berusia jauh lebih muda. Semakin lama semakin muda," kata Alfiah seperti dikutip dari Antara, Minggu (26/10).
Kendati demikian, Alfiah mengatakan hingga kini belum diketahui penyebab utama kanker ini. Menurut dia, sementara ini para dokter masih mengaitkan penyebab kanker payudara sekitar 5-10 persennya berasal dari faktor genetika.
-
Kenapa riwayat keluarga bisa picu kanker payudara? Memiliki kerabat dekat, seperti ibu atau saudara perempuan, yang pernah menderita kanker payudara dapat meningkatkan risiko terkena penyakit yang sama. Faktor genetik, terutama mutasi pada gen BRCA1 dan BRCA2, berkontribusi terhadap tingginya kemungkinan untuk mengembangkan kanker payudara.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena kanker payudara? LCIS adalah suatu penyakit payudara yang melibatkan pertumbuhan sel yang berlebihan di dalam saluran atau kelenjar susu (lobulus) dalam payudara. Biasanya, kondisi ini tidak menyebabkan benjolan, tetapi seringkali didiagnosis ketika seorang wanita mengalami masalah kesehatan lain yang terkait dengan payudara. Wanita dengan LCIS memiliki risiko 7 hingga 12 kali lebih tinggi untuk mengembangkan kanker payudara invasif di kedua payudara mereka. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan diri dan mengikuti prosedur medis yang tepat untuk mengatasi kondisi ini.
-
Makanan apa yang meningkatkan risiko kanker payudara? Konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh dan rendah serat dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena kanker payudara.
-
Bagaimana ukuran payudara dipengaruhi oleh faktor genetik? Gen memiliki peran besar dalam menentukan ukuran dan bentuk payudara. Jika ibu atau saudara perempuan Anda memiliki payudara besar, kemungkinan besar Anda juga akan memiliki payudara dengan ukuran yang serupa.
-
Makanan apa yang bisa tingkatkan risiko kanker payudara? Penggunaan daging merah lebih dari 150 gram setiap hari secara terus-menerus dapat meningkatkan risiko kanker payudara hingga 10 persen.
-
Siapa yang memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker payudara? Orang yang tidak menyusui, tidak memiliki anak, merupakan faktor risiko untuk terjadinya kanker payudara,' ujar Dr. Diani dilansir dari Antara.
"Penyebab utamanya masih belum bisa diketahui. Tetapi sementara ini, 5 sampai 10 persen terjadinya kanker payudara dihubungkan dengan genetika. Semakin muda seseorang kena kanker payudara kita akan curiga gennya," kata dia.
Sementara itu, 90-95 persen sisanya dikaitkan dengan gaya hidup yang tak sehat seperti kebiasaan merokok, mengonsumsi makanan mengandung MSG, makanan kalengan dan instan.
Penyebab lainnya, lanjut dia, bisa saja stres, depresi atau penyakit lain yang memicu terjadinya kanker payudara seperti penyakit kencing manis. Namun, mengaplikasikan gaya hidup sehat juga tetap bukan jaminan seorang perempuan terbebas dari risiko menderita kanker payudara.
Alfiah mengaku pernah menemukan salah seorang pasiennya yang berusia 20 tahun dan diketahui merupakan vegetarian namun terdiagnosis kanker payudara.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada beberapa waktu terakhir, terdapat peningkatan jumlah pengidap kanker usia muda. Ini penyebab terjadinya peningkatan jumlah pengidap kanker tersebut.
Baca SelengkapnyaDr Kemala menyatakan, bahwa sebagian besar pasien penderita kanker datang ke rumah sakit sudah stadium lanjut dan itu tentu menjadi masalah.
Baca SelengkapnyaMenurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Baca SelengkapnyaKanker ovarium adalah salah satu jenis kanker, yang menjangkiti ovarium, atau di area terkait di saluran tuba dan peritoneum.
Baca SelengkapnyaKondisi payudara kendur yang dialami oleh wanita bisa terjadi akibat berbagai macam hal.
Baca SelengkapnyaMeski lebih sering terjadi pada wanita lansia, kanker ovarium tetap bisa muncul pada siapa saja, termasuk mereka yang masih muda.
Baca SelengkapnyaPada saat ini semakin banyak anak muda di usia-20an yang mengalami penyakit jantung.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia, kurang lebih 11 ribu anak per tahun yang terdiagnosis kanker.
Baca SelengkapnyaKanker pada laki-laki biasanya disebabkan oleh hiperestrogenisme, atau kelebihan hormon esterogen, sehingga diberikan obat untuk menekan produksi hormon itu.
Baca SelengkapnyaSerangan jantung dikenal sebagai penyakit yang menyerang lansia. Namun kini, orang yang lebih muda pun berisiko tinggi akibat pola hidup yang tidak sehat.
Baca SelengkapnyaPrediksi genetik risiko penyakit juga bergantung pada latar belakang sosial ekonomi seseorang.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit berbahaya yang bisa menyerang siapa saja. Tapi, dengan kebiasaan yang sehat, kita bisa menurunkan risiko terkena penyakit ini.
Baca Selengkapnya