Polisi Resmi Terbitkan SIM C1, Ini Kegunaannya

SIM C1 sendiri dirilis untuk menandai kompetensi para pengendara

SIM C1 sendiri dirilis untuk menandai kompetensi para pengendara

Polisi Resmi Terbitkan SIM C1, Ini Kegunaannya

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi memberlakukan SIM C1 di seluruh Indonesia pada hari ini, Rabu (27/5).

SIM C1 sendiri dirilis untuk menandai kompetensi para pengendara yang memiliki motor dengan besaran CC 250-500cc.

Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan mengungkap bahwa SIM C1 hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang telah memiliki SIM C sebelumnya.

"Produksi sim C1 ini diperuntukkan untuk kendaraan dengan CC 250-500cc, persyaratan untuk memiliki C1 harus sudah mempunyai SIM C dengan waktu 1 tahun baru bisa mengajukan peningkatan kompetensi kemampuan menjadi C1," tutur Aan pada wartawan Senin (27/5).

Aan melanjutkan, Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Polri juga akan merilis SIM C2 yang dapat digunakan bagi pengendara motor dengan spesifikasi kendaraan 500cc ke atas.

"Tadi disebutkan C1 itu 250cc sampai 500cc. Nanti berikutnya setahun yang akan datang, kita akan launching C2, ini (untuk) 500cc ke atas atau moge (motor gede). Nantinya ada 3 jenis SIM ya sesuai dengan kompetensi masing-masing," katanya.

Sementara bentuk ujian SIM C1 akan memiliki model yang hampir mirip dengan ujian SIM C biasa.

Namun terdapat beberapa penyesuaian, yaitu pada lintasan yang digunakan untuk tes dan motor yang digunakan saat tes mengikuti ketentuan CC yang berlaku tiap jenis SIM.

Peresmian SIM C1 ini diungkap Aan sebagai bentuk harapan Polri agar kecelakaan lalu lintas dapat bekurang, terutama dengan menyaring para pengendara yang betul-betul memiliki kompetensi berkendara yang baik.

"Pada siang hari ini kita launching SIM C1 dengan kompetensi untuk kendaraan 250cc ke atas atau sampai 500cc, mudah-mudahan juga ini ikut berkontribusi dalam rangka menciptakan pengemudi yang berkeselamatan, dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan nantinya," ujar Aan.

"Karena nanti yang mendapatkan ke SIM, baik itu C, C1, C2, betul-betul para pengemudi yang sudah punya skill, punya knowledge, dan punya attitude yang baik," tambahnya.

(Reporter magang: Alma Dhyan Kinansih)