Polisi tembak begal spesialis motor Ninja kawasan Tangerang Kota
Merdeka.com - Aparat Polres Metro Tangerang Kota menembak kaki pria berinisial UU, begal yang kerap mengincar motor jenis Kawasaki Ninja di Kota Tangerang. Dalam setiap aksinya, UU selalu menggunakan senjata api.
Wakapolrestro Tangerang, AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, pelaku terpaksa ditembak karena melawan petugas saat ditangkap di kawasan Karawaci.
"Pelaku mencoba melawan dengan senpi. Petugas langsung menembak kakinya," ujar Erwin, Rabu (1/3/2017).
-
Apa yang dilakukan begal untuk menakut-nakuti pemobil? Setelah menyadari bahwa ia sedang dalam bahaya, wanita itu berusaha untuk tetap tenang. Sampai salah satu pemotor mengetuk kaca mobil dan mengatakan jika ada masalah pada ban mobil wanita tersebut.
-
Apa yang dilakukan oleh pelaku? Kedua orang meminta lebih,“ ucap dia. Ade Ary mengatakan, kedua orang tak dikenal pergi meninggalkan lokasi. Rupanya, mereka memanggil rekan-rekannya untuk menghardik. Total, ada 15 orang yang diduga terlibat.“15 orang mengacak-acak dagangan korban, melemparkan kaca dengan batu,“ ucap dia. Ade Ary menyebut, beberapa orang di antaranya bahkan sampai menganiaya korban. Akibat kejadian itu, korban pun mengalami luka-luka.
-
Mengapa pelaku mengancam korban? Korban sebenarnya sempat kabur kembali ke Kota Salatiga. Namun korban tidak berdaya karena diancam pelaku akan menyebarkan video dan foto hasil hubungan intim mereka. Karena takut korban kembali ke Solo dan disekap hingga Januari 2023.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Erwin mengatakan pelaku beraksi bersama rekannya yang tengah buron di wilayah Karawaci, Cipondoh, dan Jatiuwung. Modusnya memepet pengendara dan mengancam menggunakan senjata api.
"Begal ini komplotan Palembang. Biasanya merampas sepeda motor jenis Kawasaki Ninja. Hasil curian motor Ninja dijual ke daerah Serang seharga Rp 10 juta per unitnya," ucap Erwin.
Erwin menambahkan, mereka juga menggunakan senjata api rakitan guna melancarkan aksinya dan tidak segan-segan menembak korbannya jika melawan. Kini, polisi pun masih menyelidiki dari mana tersangka mendapatkan pistol itu.
Akibat perbuatannya itu tersangka dijerat Pasal 365 Undang-undang KUHP tentang pencurian. "Ancamannya 12 tahun kurungan penjara," papar Erwin.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik Bermotor dapat Pengawalan Polisi dari Pelabuhan Merak hingga ke Tangerang
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaPembacokan itu berawal saat Tim URC Polrestabes Medan mendapatkan informasi adanya geng motor yang akan tawuran dan melintas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui berinisial KRK (26) asal Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Baca Selengkapnya