Satpam kafe di Palembang keroyok pengunjung rese sampai tewas
Merdeka.com - Dua petugas keamanan (satpam) Kafe Lampu Merah di Jalan Soekarno Hatta Palembang, mengeroyok seorang pengunjung hingga tewas. Penganiayaan ini lantaran mereka kesal terhadap korban kerap bikin onar. Satu pelaku berhasil ditangkap dan lainnya masih buron.
Pelaku berinisial AS alias RM (35), warga Perumahan Talang Kelapa, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang. Peristiwa itu terjadi saat korban, Syaiful, berkunjung ke kafe tersebut, Minggu (4/12) lalu.
Tanpa diketahui penyebabnya, korban ribut dengan pengunjung lain di dalam kafe. Lalu, pelaku RM dan AN (buron), mengusir korban karena tak ingin ada yang terluka. Namun, korban ogah keluar dan terjadilah keributan dengan kedua pelaku.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang mengeroyok warga di Semarang? Sementara itu, usai kasus sekelompok Bonek mengeroyok warga di Semarang pada Februari 2023 lalu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengundang perwakilan Bonek tiap tribun, Panpel, serta Manajemen Persebaya untuk menjajaki kemungkinan suporter tim Bajul Ijo berbadan hukum.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
Keributan itu berujung pengeroyokan dengan senjata tajam. Korban mengalami beberapa luka tusuk dan tewas tak jauh dari lokasi setelah sempat menyelamatkan diri.
Kepada petugas, tersangka RM mengaku tidak mengetahui korban meninggal dunia usai dikeroyoknya. Dia baru tahu setelah dikabarkan menjadi buronan polisi.
"Kami waktu itu kesal dia (korban) nyolot diusir karena buat onar dalam kafe. Kami keroyok tapi tak tahu kalo meninggal," ungkap tersangka RM di Mapolsek Sukarami Palembang, Selasa (13/12).
Kapolresta Palembang AKBP Wahyu Bintono didampingi Kapolsek Sukarami Kompol Akbar mengungkapkan, pihaknya masih memburu tersangka lain yang identitasnya telah dikantongi. Tersangka dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman minimal dua belas tahun penjara. "Motifnya karena korban diduga berbuat onar dalam kafe," tukasnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaSeorang satpam tempat hiburan malam di Ruko Union Thamrin, Kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, berinisial MT (37), tewas ditikam pengunjung, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan detik-detik pengeroyokan berujung penusukan terhadap korban Ahmad Mardianto alias AM (25) oleh 5 orang pelaku di Kafe MB, Kemang
Baca SelengkapnyaKedua pelaku sama-sama terluka dan dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaLawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Baca SelengkapnyaDua maling sepeda motor di Talang Betutu, Palembang, harus membayar mahal perbuatan mereka. Mereka diamuk massa, bahkan seorang di antaranya tewas.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat berusaha mengejar para pelaku tak membayar usai makan di warung kopinya. Identitas kedua pelaku masih misterius.
Baca SelengkapnyaPelaku di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sesaat sebelum kabur ke Sorong
Baca SelengkapnyaPelaku JS bersama seorang temannya yang merupakan warga sipil berinisial BA telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku penganiayaan dibekuk di Jalan Babussalam, Makassar.
Baca Selengkapnya