Tato rajah tubuh, sebuah seni atau simbol kejahatan?
Merdeka.com - Sebagian masyarakat Indonesia masih memandang seni tato identik dengan kejahatan. Pandangan sinis tertuju pada orang yang tubuhnya menggunakan seni rajah tersebut. Meski pelaku kejahatan memang kerap bertato, namun realitanya tidak semua orang bertato adalah penjahat.
"tato is not a crime," sebut pemilik Kent tato Indonesia, Yusepthia Soewardi, saat ditemui merdeka.com, di studionya, di Kompleks Margahayu Raya, Bandung.
Disadari Kent-kent, panggilan akrab Yusepthia, tato memang memiliki akar budaya yang dianggap dekat dengan kriminalitas, tapi dia yakin pergeseran itu akan terjadi. Kini tato tak ayal dijadikan trend gaya hidup.
-
Siapa yang membuat tato Mentawai? Masyarakat Mentawai pun mempercayai sipatiti atau seorang laki-laki yang dipercaya sebagai pembuat titi.
-
Dimana tato Mentawai dibuat? Tato ini masih lebih tua dibandingkan tato Mesir yang ada pada tahun 1.300 SM.
-
Apa makna tato Mentawai? Tato bagi masyarakat Mentawai merupakan salah satu seni menggambar di tubuh manusia yang dianggap menjadi bagian dari peninggalan yang memiliki nilai-nilai luhur dan makna simbolik bagi penggunanya.
-
Bagaimana cara menentukan motif tato Mentawai? Setiap motif tato yang tergambar di tubuh masyarakat Mentawai pun memiliki makna dan arti masing-masing.
-
Kenapa tato Mentawai dikerjakan secara manual? Tak heran, proses menggambar titi pun harus simetris, semuanya dilakukan dengan cara manual. Ya, menggunakan jari!
-
Bagaimana orang Mesir Kuno membuat tinta merah? Penelitian yang dilakukan pada 2020 mengungkapkan bahwa Tinta merah biasanya digunakan untuk menyorot judul, instruksi, atau kata kunci, kemungkinan besar diwarnai oleh pigmen alami oker, seperti besi, aluminium, dan hematit.
"Kalau tato hingga kini masih diidentikkan dengan kejahatan mengapa banyak tokoh, pejabat, artis, yang ingin menggunakan tato?," tutur Kent yang juga kedua tangannya dipenuhi tato.
Sedikit meniliki sejarah, kata Kent, memang keberadaan tato tertua di dunia itu berasal dari Indonesia. Itu sudah dikukuhkan melalui hasil penelitian yang dilakukan Dosen Seni Rupa, Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Ady Rosa.
Seni tato Mesir baru ada pada 1300 SM, tetapi orang Mentawai sudah menato badan sejak kedatangan mereka ke pantai Barat Sumatera tersebut, pada Zaman Logam, 1500 SM-500 SM.
Di Mentawai tato dijadikan sebuah simbol. Bagi warga Mentawai tato adalah simbol keseimbangan alam. Sehingga masyarakat di sana bebas menato tubuh sesuai kreativitasnya. Seni rajah di suku Mentawai ini dilakukan sesuai ritual Arat Sabulungan.
Arat Sabulungan merupakan satu sistem pengetahuan, nilai, dan aturan hidup yang dipegang kuat dan diwariskan oleh leluhur suku Mentawai. Mereka meyakini adanya dunia roh dan jiwa. Artinya bahwa setiap benda yang ada, hidup atau mati mempunyai roh dan jiwa seperti manusia.
"Setelah berpikir ke belakang bahwa tato memang kebudayaan kita, karena di Mentawai itu merupakan tato tertua di dunia," terangnya.
Tahun 1989 atau eranya orde baru, sebuah stigma tak mengenakkan diberikan kepada orang-orang bertato. Kala itu, ada istilah penembak misterius atau petrus yang bertugas membersihkan para preman-preman.
Tanpa ampun, mereka yang dicap sebagai penjahat menjadi sasaran pembunuhan. Orang bertato disikat Petrus. Karena tato diidentikkan dengan preman. Operasi bersih-bersih ini dilakukan hampir di seluruh daerah. Keadaan ini membuat orang bertato menjadi takut.
Kent yang memang menyukai desain saat itu coba melawan arus. Tahun 1989 Di Cihampelas Bandung ia memberanikan diri membuka studio tato. Ia yakin bahwa Tuhan memberi jalan dan keselamatan.
"Saya jalani dan lari ke bisnis, saat itu memang belum banyak, kadang saya tato dituker sama minuman, dituker barang, jadi memang zamannya petrus itulah tato acap kali diidentikan dengan premanisme," kata Kent.
Peralihan itu sedikit demi sedikit mulai terjadi, bahwa tato tak lagi dicap sebagai penjahat. Kata Kent, tato adalah identitas kebebasan aplikasi jiwa seseorang.
"Kalau saya lihat mahakarya besar tato itu ialah sebuah gambar yang benar-benar abadi," tandasnya.
16 Tahun sudah tato permanen menempel di kedua tangan Kent. Baginya itu adalah seni. Saat orang punya argumen tentang tato itu adalah hak.
"Asalkan tahu, bahwa setelah saya rasakan, dengan tato itu merasa lebih baik daripada tidak bertato. Memang Pertanggungjawabannya besar. Aku selalu menyarankan kepada orang yang ditato bahwa tato memang tidak membuat orang menjadi jago berkelahi, tapi ini adalah aplikasi jiwa seseorang," ceritanya.
Saat tato dibawa ke dalam sudut pandang agama, dia tak menampik bahwa ini akan terus menjadi pro dan kontra. Orang Indonesia yang sebagian besar menganut muslim seolah kikuk menghadapi tato.
"Kalau ini sudah bawa-bawa Agama, ini ga akan bisa dibahas selama satu, dua bahkan 100 tahun pun," katanya.
Hal itu sependapat juga dengan Verry, pelukis tato, pro dan kontra tato tidak akan ada akhirnya jika dibahas dan menghadirkan para ahli.
"Saya yakin tidak semua ahli agama menolak tidak semua juga mengiyakan. Tergantung keyakinan masyarakat masing-masing. Yang jelas. Ini ga bisa digeneralisir," ungkap Verry (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan catatan sejarah, tato Yunani kuno sudah ada sejak abad ke-5 SM.
Baca SelengkapnyaRatusan Cap Tangan Misterius Berusia 1.200 Tahun Ditemukan di Gua Ini, Ternyata Punya Makna Mendalam
Baca SelengkapnyaKaos kaki di zaman manusia purba dibuat dari kulit dan bulu binatang. Namun pada zaman Mesir kuno, kaos kaki mulai dibuat dari kain atau benang rajut.
Baca SelengkapnyaTernyata beberapa teknologi yang dipakai berawal dari zaman Mesir Kuno.
Baca SelengkapnyaPahatan batu ini diduga menggambarkan seorang penari.
Baca SelengkapnyaPahatan batu ini ditemukan di Gua Sireh, Sarawak, Malaysia.
Baca SelengkapnyaManuskrip yang ditulis dalam lembaran kulit ini sempat hilang selama 70 tahun sebelum ditemukan kembali.
Baca SelengkapnyaBukan di Eropa, Lukisan Gua Tertua di Dunia Ternyata Ada di Indonesia, Umurnya 51.000 Tahun
Baca SelengkapnyaArkeolog Takjub, Ukiran Gambar Hewan dan Benda Langit Berusia 2.000 Tahun Ditemukan di Gunung Berbatu
Baca SelengkapnyaPada 2021 lukisan gua ditemukan di sebelah timur Spanyol bergambar manusia memanjat seutas tali untuk mencapai sarang lebah.
Baca SelengkapnyaSalah satu fenomena misterius yang muncul dalam seni ukiran kuno adalah gambaran tas tangan yang mirip dengan tas modern.
Baca SelengkapnyaMana Lebih Dulu Ada di Mesir: Mumi atau Piramida? Ilmuwan Punya Jawabannya
Baca Selengkapnya