Lukisan Gua Berusia 7.500 Tahun Bergambar Manusia Prasejarah Jago Memanjat Tali
Pada 2021 lukisan gua ditemukan di sebelah timur Spanyol bergambar manusia memanjat seutas tali untuk mencapai sarang lebah.
Pada 2021 lukisan gua ditemukan di sebelah timur Spanyol. Gambar itu memperlihatkan dengan jelas bagaimana nenek moyang manusia memanjat seutas tali untuk mencapai sarang lebah.
Lukisan Gua Berusia 7.500 Tahun Bergambar Manusia Prasejarah Jago Memanjat Tali
Analisis terbaru dari lukisan gua ini membuat arkeolog bisa lebih memahami bagaimana manusia prasejarah punya kemampuan tali-temali. Pembuatan tali termasuk tradisi yang jarang ditemukan dalam catatan arkeologi. Tali yang dibuat di masa kuno biasanya terbuat dari materi yang mudah hancur, jadi hanya sedikit objek temuan arkeologi yang bisa dipakai untuk peneitian. Arkeolog juga tidak punya banyak bukti bagaimana tali itu dibuat.Gambaran penggunaan tali paling jelas terlihat ditemukan di Eropa di sebuah gua Spanyol pada 2021. Gambar yang cukup detil itu memperlihatkan seseorang sedang memanjat tali untuk mencapai sarang lebah--atau lebih tepatnya ingin mengambil madu. Usia gambar itu sekitar 7.500 tahun.
-
Dimana lukisan gua tertua ditemukan? Lukisan gua itu ditemukan di Gua Leang Karampuang, Maros-Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Kapan lukisan gua tersebut dibuat? Diperkirakan lukisan ini dibuat antara tahun 1821 hingga 1835.
-
Siapa yang membuat lukisan gua itu? Tidak dikethaui siapakah yang membuat lukisan gua itu.
-
Dimana lukisan gua tertua di dunia ditemukan? Lukisan gua tertua di dunia ditemukan ilmuwan di Gua Leang Karampuang, Maros-Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Kapan lukisan gua itu dibuat? Hasil penelitian yang diterbitkan kemarin menyiratkan lukisan gua itu dibuat sekitar 51.200 tahun lalu.
-
Dimana seni gua Paleolitikum ini ditemukan? Para ilmuwan menemukan seni gua Paleolitikum yang sangat menarik di Spanyol, khususnya di Pantai Timur dekat Valencia.
Michael Boa, peneliti dari Universitas Zaragoza dan timnya kini menggunakan gambar itu dan contoh lain untuk mengetahui informasi mengenai teknologi pembuatan tali di zaman prasejarah di wilayah itu.
Seni lukis batu di masa itu termasuk unik di sebagian wilayah Eropa dan lebih dari 1.000 situs yang pernah dicatat. "Ini adalah seni alamiah dengan komponen naratif yang kuat, di mana manusia (pria, wanita, dan bahkan anak-anak) beserta budaya material mereka (peralatan yang cukup beragam termasuk busur, anak panah, tabung anak panah, bumerang, dan tas, serta berbagai macam hiasan, pakaian, aksesori rambut, dll.) ikut muncul dalam adegan-adegan dinamis yang hari ini kita gambarkan sebagai berburu, perang, pertunjukan sosial, atau pertemuan."Peneliti menyusun katalog jumlah lukisan di batu yang memperlihatkan gambar tali dan sebagian besar ada kaitannya dengan memanjat. Gambar orang memanjat dengan tali itu hanya ditemukan di dua kawasan: pegunungan Meastrazgo dan Caroig di sebelah timur Spanyol.
Meskipun beberapa karya seni menunjukkan orang-orang memanjat struktur yang kaku seperti batang pohon, banyak yang menampilkan sosok-sosok yang sedang memanjat bahan fleksibel – dan beberapa di antaranya, demikian kata para peneliti, dapat diartikan dengan jelas sebagai tali dan tangga tali.
Membuat tali panjat atau tangga tali yang memadai dibutuhkan keterampilan dan waktu.
Teknik yang sama
Desain tangga paling kompleks adalah yang digambarkan dalam lukisan gua yang ditemukan pada 2021- sebuah tangga, dengan pijakan kaki yang tercipta melalui pengikatan simpul pada tali. Luar biasanya, teknik yang sama (meskipun dengan bahan baku yang berbeda) masih digunakan hingga saat ini dalam pendakian alpen.
Belum diketahui mengapa nenek moyang kita sangat mengincar madu sehingga mereka rela membuat tali dan memanjat untuk mendapatkannya.