Tidak Diberi Uang Jajan, Pelajar di Karawang Ancam Bunuh Ibu Kandung
Merdeka.com - Seorang remaja berusia 15 tahun asal Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, tega mengancam membunuh ibu kandungnya. Ancaman remaja yang masih berstatus pelajar ini karena tidak diberi uang jajan oleh ibunya.
Kapolsek Kotabaru Polres Karawang, Iptu M R Anshori membenarkan aksi pengancaman remaja terhadap ibu kandungnya tersebut. Sang ibu bahkan sudah melaporkan pengancaman pembunuhan oleh anak kandung ini ke Mapolsek Kotabaru.
"Iya anak pelapor mengancam akan membunuh pelapor selaku ibu kandungnya sendiri gara-gara tidak diberi uang saku," kata Kapolsek Kotabaru, Rabu (17/8)
-
Kenapa remaja itu bunuh diri? 'Aku jg ingin bahagia dan memiliki kehidupan normal'. 'DUNIA INI INDAH, TAPI TIDAK DENGAN DUNIAKU'. 'Im gagal'.
-
Kenapa orang tua khawatir saat anak remaja? Banyak orang tua cenderung mendekati masa remaja anak-anak mereka dengan sikap yang negatif, percaya bahwa masa ini hanya akan membawa kesulitan dan masalah.
-
Bagaimana remaja itu bunuh diri? Diduga remaja tersebut bunuh diri dengan cara loncat dari ketinggian.
-
Kenapa anak SD di Jombang tega menganiaya temannya? Diduga korban takut karena di lokasi kejadian ada teman pelaku.
-
Kenapa remaja berisiko tinggi untuk bunuh diri? 'Ini adalah disertasi saya tahun 2019 yang mana datanya diambil pada akhir 2019, sebelum pandemi di Jakarta. Yang berisiko adalah 13,8 persen dari 910 remaja (125),'Â kata Nova dilansir dari Antara. Nova menjelaskan remaja adalah orang yang masih senang mengambil risiko dan merasa mampu melakukan segala-galanya. Pada usia remaja, kematian sepertinya masih jauh sehingga akhirnya banyak mengambil keputusan-keputusan yang ceroboh (reckless). Pemikiran mereka juga abstrak.
-
Kenapa remaja melakukan tindakan agresif? Fenomena ini diibaratkan sebagai gunung es, di mana emosi yang selama ini terkubur akhirnya muncul dalam bentuk perilaku agresif.
Pelajar berusia 15 tahun itu sering tidak diberi uang jajan sewaktu berangkat sekolah, sehingga membuatnya emosi hingga terjadinya keributan.
Karena takut, sang ibu terpaksa melaporkan anak kandungnya ke polisi. "Setelah mendapat aduan tersebut kami langsung menindaklanjuti laporan tersebut dengan cara melakukan pendekatan secara persuasif," ungkapnya.
Saat ini kasus tersebut masih ditangani oleh penyidik Mapolsek Kotabaru.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum membunuh sang ibu, pelaku dimarahi ayahnya dengan kata-kata yang memicu emosi.
Baca SelengkapnyaAksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca SelengkapnyaAnak di Tasikmalaya Ancam Bacok Leher Ibu Pakai Kapak, Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaKapolsek mengatakan korban meninggal dunia akibat luka parah pada bagian kepala akibat hantaman batu.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat meminta sejumlah uang kepada ibu korban. Lantaran tidak kunjung diberi, tersangka nekat menculik dan menyandera anak korban.
Baca SelengkapnyaBocah perempuan ditemukan lemas di trotoar lantaran takut dipukuli orang tua karena hasil mengemis tak mencapai target.
Baca SelengkapnyaPelaku memberi uang sebesar Rp330 ribu ke warga bernama Pahrudin untuk membunuh dirinya, namun permintaan itu tidak diindahkan oleh Pahrudin.
Baca SelengkapnyaSeorang anak berusia 5 tahun ditemukan tewas dengan bersimbah darah di sebuah rumah kawasan Bekasi,
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaVideo anak perempuan diikat rantai pada bagian leher dengan luka lebam di wajah itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca SelengkapnyaKPAI menyampaikan keprihatinan mendalam atas terjadinya kasus pidana yang diduga dilakukan oleh anak ini.
Baca Selengkapnya