Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Investigasi Ambil Keterangan 15 Taruna Atas Kasus Kematian Aldama Putra Pongkala

Tim Investigasi Ambil Keterangan 15 Taruna Atas Kasus Kematian Aldama Putra Pongkala Capt Novyanto Widadi. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim investigasi internal Kementerian Perhubungan masish memproses kasus kematian taruna angkatan I Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar, Aldama Putra Pongkala (19). Ada lima orang anggota dalam tim tersebut yang mulai bekerja sejak Sabtu (9/2). Rencananya, Selasa (12/2) balik ke Jakarta.

"Tim invesrigasi internal yang di dalamnya juga ada konselor baru tiba kemarin jadi hingga hari ini baru 15 orang taruna yang diambil keterangannya dari total taruna dan taruni ada 100 orang lebih. Untuk itu malam ini kami bekerja lagi," kata anggota tim investigasi dari Kemenhub RI, Capt. Novyanto Widadi yang juga Ketua Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug saat ditemui di Hotel Harper, Makassar tempatnya menginap bersama tim, Minggu (10/2).

Mengenai salah satu nama pejabat di kampus ATKP Makassar yang memegang jabatan pembantu direktur atau Pudir santer disebut-sebut oleh sejumlah orangtua taruna-taruni bahwa dia kerap ikut melakukan aksi kekerasan terhadap taruna dan taruni, Novyanto mengaku belum mengambil keterangannya.

"Investigasi internal kita belum menyentuh ke situ (salah satu Pudir). Kita baru periksa 15 taruna taruni dan pengasuh," ujarnya.

Sebenarnya, lanjut Novyanto, investigasi dan pertemuan internal di kampus ATKP Makassar itu karena adanya dugaan telah terjadi penyimpangan terhadap sistem dan prosedur yang berlaku sehingga menyebabkan musibah kematian pada taruna sepekan lalu.

Namun untuk penyebab pastinya, imbuh Novyanto, pihak Kemenhub masih menunggu hasil investigasi dari penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

Hanya saja, kata Novyanto lagi, berdasarkan hasil investigasi internal sementara, pihak Kemenhub memutuskan untuk melakukan pergantian personel pada ATKP Makassar yakni pada pihak-pihak yang bertanggung jawab akan masalah itu tersebut. Soal hasil investigasi sementara yang membuahkan keputusan pergantian personil, Novyanto enggan membeberkan karena merasa bukan kewenangannya.

taruna atkp makassar yang tewas dianiaya senior

Taruna ATKP Makassar yang tewas dianiaya senior ©2019 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Termasuk hal yang enggan dia ungkap adalah siapa-siapa saja pejabat yang dinonjobkan, diganti selain direktur ATKP Makassar, Agus Susanto.

Diketahui, para orang tua taruna dan taruni hari Minggu tadi mengantarkan anak-anaknya masuk kampus setelah libur akhir pekan. Mereka kemudian melakukan pertemuan dan bersama-sama ke kediaman Pelda Daniel Pongkala di Kompleks perumahan AURI. Mereka saling mensuppor khususnya ke Maryati, ibu almarhum.

Novyanto membenarkan hal tersebut namun tidak sempat bertemu orang tua para taruna dan taruni di rumah duka tersebut untuk menyerap informasi.

"Rencana kami dari tim akan ke rumah almarhum lagi besok pagi," pungkasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Gelar Perkara Tentukan Tersangka Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya
Polisi Gelar Perkara Tentukan Tersangka Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya

Ditemukan sejumlah luka di tubuh mahasiswa STIP tewas diduga dianiaya senior

Baca Selengkapnya
Kasus Santri AH di Jambi Tewas dengan Banyak Luka, 2 Senior jadi Tersangka
Kasus Santri AH di Jambi Tewas dengan Banyak Luka, 2 Senior jadi Tersangka

Keluarga yakin Santri AH tewas dianiaya. Sementara pengakuan pesantren korban tewas tersentrum.

Baca Selengkapnya
Petinggi Polda Sumbar Sambangi Rumah Gadis Penjual Gorengan Korban Pembunuhan, Jamin Pelakunya Ditangkap
Petinggi Polda Sumbar Sambangi Rumah Gadis Penjual Gorengan Korban Pembunuhan, Jamin Pelakunya Ditangkap

Pihak warga juga berharap agar Polda Sumbat segera mengungkap kasus secepatnya, dan menangkap pelaku.

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Penganiayaan Junior STIP: Dari Taruna hingga Dokter Klinik
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Penganiayaan Junior STIP: Dari Taruna hingga Dokter Klinik

4 orang taruna STIP sebagai tersangka mulai dari pelaku utama TRS dan tiga tersangka yang baru ditetapkan yakni FA, AKA dan WJP.

Baca Selengkapnya
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan
43 Saksi Kasus Kematian Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia Diperiksa Polisi, Ada Dua Ahli hingga Teman Seangkatan

Pihak Kemenkes juga dimintai keterangan karena sebelumnya sudah melakukan investigasi.

Baca Selengkapnya
Polisi Sudah Periksa 34 Saksi Terkait Kasus Kematian Dokter Aulia
Polisi Sudah Periksa 34 Saksi Terkait Kasus Kematian Dokter Aulia

Menurut Artanto, hasil pemeriksaan para saksi akan dianalisa dan disinkronkan satu dengan yang lain.

Baca Selengkapnya
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng
Tim Investigasi Kemenkes Bersama Ibunda Dokter PPDS Undip Lapor ke Polda Jateng

tim investigasi Kemenkes sudah memberikan datanya kepada penyidik kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Ungkap Penyelidikan Tahanan Tewas Dianiaya 2 Polisi di Palu, Jenazah Bakal Diekshumasi
Kompolnas Ungkap Penyelidikan Tahanan Tewas Dianiaya 2 Polisi di Palu, Jenazah Bakal Diekshumasi

Kompolnas telah menerima paparan penanganan kasus, melihat tempat kejadian perkara (TKP) di ruang tahanan dan mewawancarai beberapa tahanan yang menjadi saksi.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Senior Tingkat 2 Tersangka Penganiayaan Mahasiswa STIP Tewas, Ini Tampangnya
Polisi Tetapkan Senior Tingkat 2 Tersangka Penganiayaan Mahasiswa STIP Tewas, Ini Tampangnya

Sekujur tubuh mahasiswa STIP tewas penuh luka bekas penganiayaan

Baca Selengkapnya