Tjahyo tewas diduga akibat tenggak obat campur minuman bersoda
Merdeka.com - Sesosok mayat ditemukan terbujur kaku di sebuah gubuk sawah di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Jasad yang kemudian diketahui sebagai Tjahyo Purnomo (44) ditemukan oleh pemilik sawah, Solikin.
Solikin selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa setempat. Tidak lama berselang, anggota Polsek Pakis dan petugas kesehatan memeriksa kondisi jenazah tersebut.
Kasubag Humas Polres Malang, AKP Dian Vicky Shandy mengungkapkan, jenazah ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB. Korban tergeletak di gubuk sawah di Dusun Lowoksuruh RT 01 RW 10 Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa yang ditemukan di TKP yang dapat menghubungkan pelaku dengan tempat atau individu terkait? Dalam studi yang dimuat di jurnal Forensic Science International: Genetics ini, Patterson dan timnya menemukan bahwa sehelai bulu kucing yang ditemukan di lokasi kejadian dapat menghubungkan pelaku kejahatan dengan tempat atau individu terkait.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
"Pemilik sawah saat melihat tanaman padinya mengetahui seorang laki-laki tertidur di dalam gubuk yang ada di area persawahan miliknya," kata Vicky saat dikonfirmasi, Sabtu (14/1).
Mayat diketahui atas nama Tjahyo Purnomo warga Jalan Sidomulyo 95 RT 08 RW 02 Desa Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Korban meninggal dunia dengan posisi badan terlentang, dengan kepala menghadap ke barat.
Dari mulut korban mengeluarkan busa warna putih. Hasil pemeriksaan awal dengan melibatkan Puskesmas Pakis, tidak diketemukan bukti atau tanda-tanda adanya kekerasan. "Diduga korban meninggal dunia akibat minum obat yang dicampur dengan minuman bersoda," katanya.
Polisi mengamankan barang bukti berupa botol minuman bersoda warna hijau, sebuah handphone warna hitam dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama korban. Korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk autopsi, sebelum kemudian dimakamkan oleh pihak keluarga.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
CCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca SelengkapnyaMayat Pria Bertato dalam Toren Air Ternyata DPO Kasus Narkoba, Sempat Pesta Sabu Sebelum Tewas
Baca SelengkapnyaBeberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.
Baca SelengkapnyaDua dari tiga orang korban meninggal tersebut diketahui merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK).
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan bukti chating antara tersangka kepada dua ABG yang dicekoki Inex dan sabu sebelum open BO.
Baca SelengkapnyaLidah Tergigit & Menjulur Keluar, WN Srilanka Tewas Usai Tenggak Obat Kuat
Baca SelengkapnyaDua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.
Baca SelengkapnyaIA (17) tidak bernyawa setelah mengkonsumsi minuman keras bersama temannya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria meracuni sopir taksi online hingga tewas. Dia melakukan kejahatan itu untuk menguasai mobil korban demi mendapatkan biaya kuliah anaknya.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menyimpulkan dalam kasus ini, tidak ada tindak pidana.
Baca Selengkapnya