Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tukang ojek di Makassar diduga diparang geng Kapak 21

Tukang ojek di Makassar diduga diparang geng Kapak 21 Ilustrasi Mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Tukang ojek bernama Daeng Tappo diparang sekelompok orang yang diduga merupakan anggota geng Kapak 21 di Blok M Bumi Tamalanrea Permai (BTP), Jumat dini hari. Selain Daeng Tappo, penumpangnya yang tidak diketahui namanya itu juga mengalami luka akibat penyerangan yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 04.00 WITA. Daeng Tappo mengalami luka sabetan parang di bagian dada dan tangan.

Menurut Daeng Nassa, saudara keluarga korban, Daeng Tappo sudah berada di rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar. Sebelum kejadian, kelompok penyerang terlebih dahulu menanyakan asal daerah korban.

"Dari informasi dari keluarga saya, katanya sebelum menyerang dia tanya kamu orang bangkala," katanya saat mengabarkan kejadian itu ke Ketua RW XVIII Bangkala Blok D BTP, seperti dikutip dari Antara, Jumat (20/6).

Ketua RW XVIII Bangkala BTP Tamalanrea, Abd Rahman Tayang, mengaku sangat menyesalkan kejadian tersebut. Apalagi, kata dia, beberapa waktu lalu sudah ada pernyataan pimpinan geng Kapak 21 di Polsek Tamalanrea untuk tidak lagi melakukan penyerangan lagi.

Sebelum kejadian, kelompok tersebut juga dikabarkan melakukan sweeping di jalan poros BTP dan memeriksa KTP para pengguna jalan.

"Pertanyaan pelaku apakah kamu orang Bangkala tentu mengindikasikan bahwa pelaku ada kaitan dengan kejadian penyerangan di Bangkala belakangan ini. Masyarakat mendesak pihak kepolisian segera mengungkap sekaligus menangkap pelaku penyerangan," katanya.

Jika tidak mampu menyelesaikan secepatnya, dirinya mengaku tidak bisa menjamin warganya untuk membalas dengan cara yang sama.

"Kami ingin melihat pihak kepolisian apakah bisa bersikap tegas atau tidak dengan persoalan ini. Kami juga ingin keadilan," jelasnya.

Sebelumnya, seorang ibu dua anak bernama Eka (24) dibunuh di kamar kosnya, Senin malam. Suami korban, Biding, merupakan anggota Geng Kapak 21.

Korban bernama Ekawati ditemukan tewas dengan luka sabetan senjata tajam (parang) di bagian kepala, di bahu kiri dan kanan.

Kejadian ini sontak memicu kemarahan keluarga korban yang datang ke TKP. Akibat salah pengertian justru membuat pihak keluarga bentrok dengan warga setempat. Lemparan batu dari dua kubu tak terelakkan. Namun beruntung, bentrok tersebut tidak berlangsung lama setelah pihak kepolisian datang mengamankan.

Salah satu warga, Ilo, mengaku tidak mengetahui persis awal terjadinya keributan. Namun dirinya mengaku jika ia mendapat laporan bahwa adiknya yang lewat di TKP diancam oleh sekelompok orang yang diduga pihak keluarga korban.

Karena merasa terancam sehingga adiknya melaporkan kejadian itu ke Ilo. Setelah mendapat laporan dirinya mendatangi lokasi untuk bermaksud bertanya namun justru ingin dipukul. Sekelompok orang yang diduga keluarga korban juga mengamuk disekitar TKP. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Mutilasi di Garut, Pelaku Eksekusi Korban di Rumah Kosong Milik Pembuat Senjata Tajam
Kasus Mutilasi di Garut, Pelaku Eksekusi Korban di Rumah Kosong Milik Pembuat Senjata Tajam

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, AKP Ari Rinaldo mengatakan, aksi E dilakukan terhadap korban di sebuah rumah kosong.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Penyebab Suami Tega Gorok Leher Istri hingga Tewas di Bekasi
Terungkap, Ini Penyebab Suami Tega Gorok Leher Istri hingga Tewas di Bekasi

Saat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan

Baca Selengkapnya
Pembunuh Istri di Bekasi Mandikan Korban, Cuci Pakaian Lalu Titipkan Anak pada Mertua Sebelum Menyerahkan Diri
Pembunuh Istri di Bekasi Mandikan Korban, Cuci Pakaian Lalu Titipkan Anak pada Mertua Sebelum Menyerahkan Diri

Pelaku bertindak normal setelah melakukan pembunuhan, sehingga warga tidak curiga.

Baca Selengkapnya
Terungkap Penembak Mati Warga di Musi Banyuasin, Motifnya Dendam
Terungkap Penembak Mati Warga di Musi Banyuasin, Motifnya Dendam

Pelaku diamankan setelah petugas melakukan penyelidikan dan keterangan saksi-saksi.

Baca Selengkapnya
Ngeri! Dua Pengemudi Ojol Duel di Bekasi, Saling Tusuk Pakai Pisau dan Piringan Cakram
Ngeri! Dua Pengemudi Ojol Duel di Bekasi, Saling Tusuk Pakai Pisau dan Piringan Cakram

Dua pengemudi ojek online (Ojol) terlibat duel di rumah kontrakan di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Kesal Didesak Menikah tapi Tak Punya Uang, Motif Pemuda di Bekasi Cekik Kekasih hingga Tewas
Kesal Didesak Menikah tapi Tak Punya Uang, Motif Pemuda di Bekasi Cekik Kekasih hingga Tewas

Pelaku berinisial MS (23) gelap mata lantaran kesal karena korban terus menuntut minta dinikahi.

Baca Selengkapnya
Geger Temuan Wanita Muda di Bekasi Tewas Usai Dicekik, Begini Kronologinya
Geger Temuan Wanita Muda di Bekasi Tewas Usai Dicekik, Begini Kronologinya

Motif pembunuhan belum diketahui. Usai membunuh, pelaku melapor ke polisi.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya
Tragis! Ibu Muda di Bekasi Tewas Digorok Suami, Saat Kejadian Ada 2 Balitanya

Saat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang
Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang

Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang

Baca Selengkapnya
Geger Mayat Bersimbah Darah di Sebuah Gang, Kesaksian Tetangga Bikin Terkejut
Geger Mayat Bersimbah Darah di Sebuah Gang, Kesaksian Tetangga Bikin Terkejut

Korban ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah gang. Diduga korban tewas usai terlibat perselisihan dengan kakak kandungnya, E.

Baca Selengkapnya
Cekcok karena Layanan Tak Sesuai Ekspektasi,  Pria Hidung Belang Dibunuh Suami dan Kakak Ipar PSK
Cekcok karena Layanan Tak Sesuai Ekspektasi, Pria Hidung Belang Dibunuh Suami dan Kakak Ipar PSK

Kakak-adik di Jambi diringkus polisi. Mereka ditangkap karena membunuh M (41), pelanggan PSK yang merupakan istri salah seorang pelaku.

Baca Selengkapnya
Modus Tanya Cicilan Motor, Komplotan Begal di Jakarta Timur Bunuh Seorang Warga
Modus Tanya Cicilan Motor, Komplotan Begal di Jakarta Timur Bunuh Seorang Warga

Tiga pelaku diringkus polisi. Sedangkan tiga lainnya masih buron

Baca Selengkapnya