Tusuk Petugas Saat Ditangkap, Pengedar Sabu di PALI Tewas Ditembak Polisi
Merdeka.com - Seorang pengedar sabu, Andi Marwan (28) tewas ditembak polisi. Dia masuk dalam daftar pencarian orang karena sudah lama menggeluti bisnis terlarang itu.
Pengungkapan berawal dari penyamaran petugas Satres Narkoba Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, sebagai pembeli narkoba kepada pelaku. Petugas dan dua pelaku bertemu di kebun karet tak jauh dari kediaman pelaku Andi di Desa Air Itam Timur, Kecamatan Penukal (PALI), Jumat (2/7) sore.
Setelah sabu yang dibeli diterima, petugas langsung melakukan penangkapan. Namun, pelaku Andi mengeluarkan pisau dan menusuk petugas. Pisau itu berhasil ditangkis sehingga mengenai telapak tangan polisi dan pisau terlepas dari pegangan pelaku.
-
Narkoba apa yang disita? Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,“ ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa yang ditemukan saat penggeledahan? Dilaporkan bahwa satuan tugas gabungan yang terdiri dari anggota Polres Muara Enim dan Polda Sumatra Selatan menggeledah rumah itu untuk mencari barang bukti.
-
Dimana sabu ditemukan? Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,“ ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Apa yang diambil pelaku? Akibatnya banyak harta benda yang raib antara lain lima sertifikat tanah, emas perhiasan, dan uang senilai dua puluh juta rupiah raib diambil pelaku.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
Seketika, petugas melepaskan tembakan peringatan tetapi tidak dihiraukan pelaku Andi, sementara rekannya melarikan diri. Pengedar sabu itu justru berusaha mengambil pisau untuk kembali menyerang polisi.
Alhasil, petugas memberikan tembakan tegas dan terukur kepada pelaku yang membuatnya tewas dalam perjalanan menuju puskesmas setempat. Sementara petugas yang terluka dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, mengungkapkan tindakan tegas kepada pelaku sesuai dengan SOP karena membahayakan jiwa polisi saat bertugas. Penangkapan melalui undercover buy dan sabu pesanan didapatkan.
"Pelaku melukai petugas saat ditangkap, akhirnya dilepaskan tembakan tegas dan terukur. Dia tewas saat dievakuasi ke puskesmas," ungkap Supriadi, Sabtu (3/7).
Dalam pengungkapan kasus itu, ditemukan barang bukti berupa sabu dengan berat Bruto 51,33 gram dan pisau, dua unit ponsel, enam lembar uang pecahan Rp100 ribu, sembilan lembar uang pecahan Rp50 ribu, dan selembar uang pecahan Rp75 ribu.
"Petugas masih memburu pelaku lain yang melarikan diri dan mengungkap jaringannya," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaDari tangan pelaku, polisi menemukan sabu dengan berat sekitar 1 kilogram.
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sementara itu dalam video beredar bahwa oknum anggota tersebut membawa barang bukti sebanyak 30 kilogram sabu dan ada pula 11.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaKasat Reserse Narkoba Polresta Barelang Kompol Satria Nanda bersama 9 personelnya diduga menyisihkan 1 kg barang bukti sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaDua bulan buron, satu dari dua pelaku pembunuhan pengantin baru di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, ditangkap polisi.
Baca Selengkapnya