Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wanita Lompat dari Apartemen di Depok Sempat Curhat di Medsos Ingin Bunuh Diri

Wanita Lompat dari Apartemen di Depok Sempat Curhat di Medsos Ingin Bunuh Diri Ilustrasi Jatuh dari Gedung. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Reni (25) mahasiswi tewas bunuh diri di Apartemen Margonda Residence 5 diduga mengalami depresi sebelum ditemukan tidak bernyawa. Hal itu terlihat dalam dinding media sosial miliknya.

Reni sempat curhat dirinya adalah korban bullying. Dia juga menceritakan kenapa orang-orang berulang dengki.

"Masalah terus menghantam bertubi-tubi. Dalam hati rasa ingin bunuh diri. Siapa yang sebenarnya korban di sini? Kenapa semua membully? Seakan sayalah tersangka utamanya."

Orang lain juga bertanya?

"Koo manusia julid itu di mana mana ya. Ga di WhatsaApp ga di facebook. Suka lucu aja"

Sosiolog Devie Rahmawati menuturkan apa yang dilakukan korban adalah bentuk ekspresinya. Ketika dia menuliskan perasaannya di medsos maka dia ingin meluapkan apa yang tidak bisa diungkapkan secara langsung.

"Ini (curhat di medsos sebelum bunuh diri) merupakan salah satu cara mengekspresikan emosi. Di sinilah diperlukan peranan orang terdekat yang seharusnya bisa memberikan perhatian padanya," kata Devie saat dihubungi, Selasa (12/3).

Orang yang curhat di medsos bisa jadi bahwa dia merasa tidak memiliki ruang di kehidupan nyata. Sehingga dia merasa lebih nyaman curhat di medsos.

"Nah kita tidak ada salahnya memberikan perhatian, di mana jika ada orang yang menampakkan gejala stres, depresi atau tertekan, minimal kita menegur. Hanya sekadar menanyakan kabar dan mendengar ceritanya, itu sudah membuat seseorang merasa diperhatikan," ungkapnya.

Menurutnya, ada tiga faktor yang membuat seseorang memilih jalan pintas untuk mengakhiri hidup. Pertama, karena kesepian. Kedua, faktor generasi yang mengedepankan kesempurnaan. Ketiga faktor lemahnya hubungan sosial di dunia nyata. Faktor kesepian ini banyak terjadi di era modern yang membuat orang merasa terisolasi.

Sementara, faktor generasi yang mengedepankan kesempurnaan timbul terutama di era digital yang membuat orang berlomba-lomba memamerkan yang terbaik.

"Ini membuat sebagian orang malah tidak percaya diri jika tidak menemukan dirinya seperti orang lain. Apalagi di media sosial menjadi panggung orang memamerkan hal yang indah, cantik dan citra-citra yang baik. Ini membuat seseorang jadi membandingkan dirinya dengan orang lain," paparnya.

Devie menuturkan, kepedulian terhadap sesama saat ini perlu dipupuk kembali. Dan ketika menemui orang terindikasi depresi, ada baiknya orang terdekat memberikan perhatian dengan cara menyapa dengan baik. Sehingga mereka merasa memiliki teman untuk bercerita.

"Kita harus punya sensitivitas terhadap orang-orang tersebut. Minimal kita menyapa dengan nada yang senang dan bahagia. Jangan sampai menggurui atau menghakimi," tambahnya.

Runtuhnya relasi sosial di kehidupan nyata menurut dia dipengaruhi banyak hal. Misalnya karena kompetisi ekonomi hingga keinginan untuk mendapatkan pujian di medsos. Yang terjadi saat ini adalah banyak orang terfokus pada kehidupan di medsos ketimbang kehidupan nyata.

"Sekarang ini orang lebih fokus ke gawai. Gawai tidak dijadikan sebagai sarana silaturahmi. Orang berlomba-lomba mengejar likes dan followers. Padahal semua itu sifatnya semu. Malah membuat orang yang dekat menjadi jauh, bukan mendekatkan yang jauh," katanya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Memilukan Mahasiswi UMY Tewas Usai Jatuh dari Lantai 4 Asrama: Sempat Teriak Histeris & Telan 20 Butir Pil
Fakta Memilukan Mahasiswi UMY Tewas Usai Jatuh dari Lantai 4 Asrama: Sempat Teriak Histeris & Telan 20 Butir Pil

Seorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) diduga bunuh diri. Korban berinisial SM (18).

Baca Selengkapnya
Pasangan Lesbi di Bali Ribut soal Utang, Depresi Mau Bunuh Diri
Pasangan Lesbi di Bali Ribut soal Utang, Depresi Mau Bunuh Diri

Dia bertengkar dengan pacarnya yang juga seorang perempuan berinisial NPE asal Kabupaten Gianyar, Bali.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mahasiswi Diduga Bunuh Diri di Kampus Grogol Jakbar, Ada Curhatan Sedih di Buku Korban
Kronologi Mahasiswi Diduga Bunuh Diri di Kampus Grogol Jakbar, Ada Curhatan Sedih di Buku Korban

Jasad korban inisial E (18). Sejumlah saksi menlihat korban sempat mau loncat sebelum akhirnya ditemukan tewas.

Baca Selengkapnya
Frustasi dan Merasa Tidak Ditemani, Siswa SMP di Tebet Nekat Lakukan Percobaan Bunuh Diri
Frustasi dan Merasa Tidak Ditemani, Siswa SMP di Tebet Nekat Lakukan Percobaan Bunuh Diri

Korban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Wanita Muda di Depok Kabur ke Luar Kota, Ditangkap dalam Bus Malam
Pembunuh Wanita Muda di Depok Kabur ke Luar Kota, Ditangkap dalam Bus Malam

Pembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Mengidentifikasi Orang yang Putus Asa dan Ingin Mengakhiri Hidupnya
Cara Mudah Mengidentifikasi Orang yang Putus Asa dan Ingin Mengakhiri Hidupnya

Ada juga orang yang putus asa dengan menuliskan di media sosialnya untuk mencurahkan isi hati.

Baca Selengkapnya
Mahasiswi UMY Lompat dari Lantai 4 Asrama,  Diduga Bunuh Diri!
Mahasiswi UMY Lompat dari Lantai 4 Asrama, Diduga Bunuh Diri!

Penyebab pasti dan kronologi dugaan bunuh diri ini masih dalam penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Di Balik Aksi Nekat Selebgram Meli Joker Bunuh Diri Sambil Live IG, Ini Penjelasan Psikolog
Di Balik Aksi Nekat Selebgram Meli Joker Bunuh Diri Sambil Live IG, Ini Penjelasan Psikolog

Psikolog Deandra memberikan pandangannya terkait peristiwa itu. Menurutnya, banyak faktor yang menyebabkan seseorang bunuh diri.

Baca Selengkapnya
Mahasiswi Kedokteran Undip Diduga Menyuntikan Obat Penenang ke Tubuhnya, Sebelum Ditemukan Meninggal
Mahasiswi Kedokteran Undip Diduga Menyuntikan Obat Penenang ke Tubuhnya, Sebelum Ditemukan Meninggal

Korban diduga meninggal dunia karena obat penenang. Obat penenang itu disebut disuntikkan sendiri oleh korban ke tubuhnya

Baca Selengkapnya
Mahasiswi Kedokteran Undip Diduga Bunuh Diri di Kosan, Sempat Curhat Tak Kuat dengan Senioritas
Mahasiswi Kedokteran Undip Diduga Bunuh Diri di Kosan, Sempat Curhat Tak Kuat dengan Senioritas

Saat ditemukan wajah korban sudah dalam keadaan kebiruan serta posisi miring seperti orang tertidur

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Bunuh Diri Dokter Aulia PPDS Undip Dilimpahkan ke Polda Jateng, Begini Penjelasan Kemenkes
Kasus Dugaan Bunuh Diri Dokter Aulia PPDS Undip Dilimpahkan ke Polda Jateng, Begini Penjelasan Kemenkes

Dokter Aulia diduga bunuh diri karena dibully senior.

Baca Selengkapnya
Viral Curhatan Ibu Muda Tewas Digorok Suami: Unggah Foto Lebam dan Sempat Ingin Cerai
Viral Curhatan Ibu Muda Tewas Digorok Suami: Unggah Foto Lebam dan Sempat Ingin Cerai

Curahan hati ibu muda ini ramai dibicarakan usai kasus pembunuhannya terungkap.

Baca Selengkapnya