8 Cara mencegah keracunan makanan

Merdeka.com - Jangan meremehkan masalah keracunan makanan, karena sekitar 5.000 dari 76 juta kasus keracunan makanan di Amerika Serikat bisa berujung pada kematian. Namun jangan khawatir, Health.com memberikan beberapa cara berikut ini untuk mencegah keracunan makanan.

1. Berbelanja dengan bijakMemilih makanan yang sehat berawal dari saat Anda berbelanja. Pastikan Anda membungkus daging mentah terpisah dengan makanan lainnya. Belilah makanan beku di saat-saat terakhir dan segera pulang agar kesegaran makanan tetap terjaga. Sesampainya di rumah, segera simpan kembali di lemari es. Jangan lupa untuk selalu melihat waktu kedaluwarsa pada bungkus makanan.

2. Cuci makananSemua produk makanan perlu dicuci, bahkan jika Anda berencana mengupas kulitnya nanti. Cuci dengan benar, karena zat-zat patogen yang berbahaya juga bisa masuk ke dalam makanan. Tak hanya makanan, Anda juga harus mencuci tangan secara teratur dan dengan cara yang benar.

3. Pisahkan makanan jadi dan mentahJangan campurkan semua makanan di satu tempat, karena beberapa makanan bisa mengontaminasi makanan lainnya. Gunakan peralatan makan yang berbeda untuk makanan mentah dan jadi. Membersihkan tempat cuci piring setelah digunakan untuk mencuci daging mentah juga ide yang baik.

4. Hindari telur mentahTelur mentah telah dikaitkan dengan 352 kasus keracunan makanan sejak tahun 1990, kebanyakan dikarenakan oleh bakteri salmonella, salah satu penyebab keracunan makanan. Anda tentu tak akan sembarangan memakan telur mentah, tetapi selalu ingat makanan-makanan yang mengandung telur mentah seperti menjilati adonan tepung yang belum makan, dan lainnya.

5. Perhatikan temperaturJangan tertipu dengan penampilan makanan, Anda harus pastikan bahwa masakan Anda benar-benar telah matang. Perhatikan temperatur ketika Anda memasak. Karena bakteri bisa berkembang biar pada suhu sekitar 40 - 140 derajat Farenheit. Jadi pastikan makanan yang beku tetap beku dan masakan yang panas benar-benar matang sehingga tak ada bakteri yang tersisa.

6. Jika ragu-ragu, sebaiknya buangBahkan jika Anda suah memasak makanan dengan benar, tetapi makanan sisa juga bisa menyebabkan keracunan. Jangan makan makanan yang sudah Anda bekukan dalam lemari es selama empat hari. Jika Anda ragu-ragu dengan makanan Anda lebih baik buang saja.

7. Berhati-hati saat Anda hamilKesehatan makanan menjadi lebih penting saat Anda makan untuk dua orang, Anda dan bayi dalam kandungan Anda. Selain itu, karena sistem imun melemah selama kehamilan, maka Anda harus sangat berhati-hati. keracunan makanan bahkan dalam tahap ringan bisa berdampak buruk bagi ibu hamil dan anak yang dikandung. Yang harus diperhatikan  adalah bahwa ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi keju lembut atau daging kaleng yang dihangatkan.

8. Waspada saat makan di luarJika Anda pergi makan ke beberapa restoran, maka pastikan Anda berhati-hati. Periksa kamar mandi. Jika kamar mandi restoran cukup kotor, maka tak mengherankan jika kondisi dapurnya tak jauh berbeda. Informasikan pada pelayan atau koki jika kebersihan restoran kurang atau jika daging Anda dimasak kurang matang. Hindari juga memesan makanan yang dimasak setengah matang.

Itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah keracunan makanan. Selalu berhati-hati terhadap kebersihan makanan, peralatan memasak, serta kebersihan tubuh Anda sendiri. (mdk/kun)