6 Ukiran Gorga pada Rumah Adat Batak, Memiliki Nilai Filosofis yang Tinggi
Merdeka.com - Indonesia memiliki ragam kebudayaan, salah satunya adalah seni kebudayaan bernama Gorga. Gorga merupakan seni ukiran simbol ciri khas Suku Batak.
Seni ukir Gorga ini biasanya terdapat pada bagian dinding luar (eksterior) rumah Batak. Terdapat istilah jabu, yang berarti rumah, sedangkan jabu ruma berarti rumah adat.
Dilansir dari tulisan "Makna Seni Ukiran Gorga Pada Rumah Adat Batak" karya Karolina Sianipar, Gugun Gunardi, Widyonugrahanto, dan Sri Rustiyanti, Rumah Adat Batak terbagi menjadi dua, jabu ruma artinya rumah adat tanpa ukiran Gorga dan jabu ruma gorga artinya rumah adat yang menggunakan gorga. Lebih dari sekadar nilai seni saja, ukiran Gorga pada jabu Batak ini memiliki estetika dan penuh dengan makna-makna filosofi yang menarik.
-
Apa bentuk pahatan batu kuno tersebut? Pahatan pada batu ini menggambarkan wajah manusia dalam berbagai bentuk seperti lonjong dan persegi empat.
-
Batik Terogong punya motif apa? Motif yang dihadirkan dalam batik tersebut kebanyakan melekat dengan masyarakat Betawi, seperti tanaman, buah-buahan, kesenian tanjidor sampai ondel-ondel.
-
Bagaimana ukiran batu dibuat? Banyak ukiran yang baru ditemukan dibuat dengan mengikis bebatuan.
-
Apa makna simbol Kudok di Tari Gegerit? Amanat Perjuangan Dalam setiap penampilan Tari Gegerit mengandung amanat tentang perjuangan para kaum perempuan Lahat dalam melawan penjajahan. Kandungan tersebut disimbolkan dalam sebuah Kudok yang digenggam oleh tiap penari. Kudok merupakan senjata tradisional masyarakat Sumatera Selatan yang digunakan untuk berperang melawan penjajah.
-
Apa motif khas Batik Tangerang? Kembang mayang merupakan motif batik yang bisa Anda temukan saat bertandang ke kota tersebut. Desainnya beragam, dengan menyesuaikan tren warna yang kekinian membuatnya kian modis dipandang.
-
Apa motif khas Batik Besurek? Dilansir dari berbagai sumber, ciri khas yang nampak dari kain Batik Besurek ini adalah motifnya bercorak kaligrafi Arab.
Simak macam-macam ukiran Gorga pada rumah adat Batak yang dihimpun dari sumber "Makna Seni Ukiran Gorga Pada Rumah Adat Batak" karya dari Karolina Sianipar, Gugun Gunardi, Widyonugrahanto, dan Sri Rustiyanti.
1. Gorga Ipon-Ipon
budaya-indonesia.org ©2022 Merdeka.com
Gorga Ipon-ipon disebut sebagai hiasan tepi. Berfungsi sebagai keindahan yang memperkuat komposisi. Beberapa ciri Gorga Ipon-ipon ini memiliki bentuk geometris, dan salah satu bentuk geometrinya ini berlapis seperti empun, sehingga sering disebut sebagai Ombu Marhehe.
Ombu Marhehe memiliki makna sebagai lambang kemajuan, karena setiap insan yang lahir pasti mengharapkan keturunannya berpendidikan.
2. Gorga Desa na Ualu (Mata Angin)budaya-indonesia.org ©2022 Merdeka.com
Ukiran Gorga pada rumah adat Batak selanjutnya ialah Gorga Desa na Ualu. Ukiran ini terdapat pada sisi kanan dan kiri rumah adat batak.
Gora Desa na Ualu ini sebagai simbol untuk menentukan saat-saat baik untuk manusia dalam melakukan aktivitas kerjanya seperti bertani, menangkap ikan, hingga aktivitas ritual.
3. Gorga Simata ni ari (Matahari)
Twitter.com/Reville03838637 ©2022 Merdeka.com
Gorga Simata ni ari pada umumnya diletakkan disebelah sudut dorpi (bagian sudut atas rumah).
Matahari disimbolkan sebagai sumber kekuatan hidup dan sebagai penentu jalan kehidupan. Gorga Simata ni ari ini sering disebut purba manusia.
4. Gorga Boras pati (Cicak)facebook.com/Geopix ID ©2022 Merdeka.com
Selanjutnya ada Gorga Boras pati atau disebut juga sebagai bujonggir. Ukiran ini memiliki motif cicak yang ekornya bercabang dua.
Motif cicak ini disimbolkan sebagai pemberi peringatan atau tanda melalui perilaku dan suaranya yang bisa membantu manusia agar terhindar dari bahaya dan mendapatkan kekayaan.
Disamping itu, Gorga ini juga dianggap sebagai simbol pelindung harta kekayaan manusia dan pengharapan dapat kekayaan yang berlipat ganda.
facebook.com/Geopix ID ©2022 Merdeka.com
Selanjutnya ada Gorga Boras pati atau disebut juga sebagai bujonggir. Ukiran ini memiliki motif cicak yang ekornya bercabang dua.
Motif cicak ini disimbolkan sebagai pemberi peringatan atau tanda melalui perilaku dan suaranya yang bisa membantu manusia agar terhindar dari bahaya dan mendapatkan kekayaan.
Disamping itu, Gorga ini juga dianggap sebagai simbol pelindung harta kekayaan manusia dan pengharapan dapat kekayaan yang berlipat ganda.
5. Gorga Singa-Singa
budaya-indonesia.org ©2022 Merdeka.com
Gorga Singa-Singa berasal dari kata singa-singa, memiliki arti berkharisma dan berwibawa.
Motif Gorga ini terdiri wajah manusia dengan lidah menjulur ke luar hampir mencapai dagu. Kepalanya dihiasi dengan kain tiga bolit dan sikap kaki yang berlutut persis di bawah kaki tersebut.
6. Gorga Hariara Sundung di LangitYoutube.com/Namora Jaya ©2022 Merdeka.com
Gorga Hariara Sudung di Langit memiliki motif pohon hayat seperti halnya gunungan yang ada di Suku Jawa. Gambar burung sebelah atas disebut manuak-manuak hulambujati, dan warna putih itu disimbolkan sebagai pembawa berkah.
Pada ranting bawah terlukis gambar manuak-manuak imbulu buntal, berwarna merahm membawa pada patuknya. Gambar ini dimaknai sebagai manusia yang harus senantiasa mengingat sang pencipta. (mdk/adj)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rumah adat Batak ini menunjukkan bagaimana kehidupan masyarakat yang sebenarnya.
Baca SelengkapnyaDesain arsitektur rumah khas Jawa tidak dibentuk secara sembarangan namun memiliki sejumlah nilai filosofis di baliknya.
Baca SelengkapnyaMeskipun motif batik khas Magetan beragam tetapi Batik Pring tetap dikenal oleh masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaKain tenun Ulos menjadi sebuah simbol kerajinan tradisional dari Suku Batak yang sarat makna dan fungsional.
Baca SelengkapnyaIndonesia tumbuh dengan ragam budaya. Setiap budaya memiliki kekhasannya tersendiri. Salah satu ciri khas dari ragam budaya ini adalah kain tradisional.
Baca SelengkapnyaRumah persegi empat ini memiliki ciri khas berbentuk panggung dengan tinggi kurang lebih 1 hingga 2 meter yang terletak di Desa Kenali.
Baca SelengkapnyaWarga Bawean memiliki budaya hidup unik. Meski punya rumah mewah mereka menyambut tamu di tempat lain.
Baca SelengkapnyaDesa Wisata Osing menawarkan pengalaman budaya yang unik dan menarik di ujung timur Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaTopeng Jawa memiliki berbagai makna dan fungsi tergantung pada jenisnya.
Baca SelengkapnyaRumah tradisional Mandailing dibangun dengan bentuk rumah panggung.
Baca SelengkapnyaRumah tradisional milik masyarakat Kampar di Provinsi Riau ini memiliki ciri khas yang unik, penuh filosofi, dan punya makna yang mendalam.
Baca SelengkapnyaRumah budaya ini menyimpan banyak karya seni yang memiliki estetika tinggi.
Baca Selengkapnya