Belum Ada Perhatian dari Pemerintah, Petani di Mandailing Natal Keluhkan Krisis Air
Merdeka.com - Petani di Mandailing Natal mengeluhkan krisis air yang terus melanda di kawasan sepanjang jalan lintas Barat Kecamatan Panyabungan. Hal ini menjadi perhatian serius, sebab saat ini saluran irigasi di Batang Gadis ikut kekeringan.
Kondisi ini memicu para petani di kawasan tersebut merugi, lantaran ratusan hektare persawahan milik mereka tidak dapat dialiri air dan berujung gagal panen.
Mengutip dari Antara, Senin (13/2), menurut pengakuan warga setempat, permasalahan krisis air ini sudah berlangsung hampir dua tahun. Mirisnya, sampai sekarang belum ada perhatian serius dari pemerintah setempat untuk mencari solusi demi kelangsungan hidup petani di Mandailing Natal.
-
Dimana warga terdampak kekeringan? BPBD Kabupaten Cilacap mencatat jumlah warga yang terdampak kekeringan di wilayah tersebut mencapai 9.153 jiwa dari 3.011 keluarga.
-
Apa yang terjadi di Banten akibat kekeringan? Akibat fenomena ini, warga Banten kini mengalami kesulitan untuk mendapat air bersih. Sawah dan ladang mereka pun kini kekeringan.
-
Kenapa warga kesulitan air bersih? Kekeringan tahun ini disebabkan oleh fenomena El Nino yang membuat curah hujan sangat rendah.
-
Dimana saja di Gunungkidul mengalami kekeringan? Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Di mana tanaman padi di Banyumas yang terancam kekeringan? “Kami optimistis sebagian besar tanaman padi di Banyumas dapat diselamatkan. Meskipun saat ini msih ada yang panen, bahkan ada pula yang baru tanam khususnya di sekitar kaki Gunung Slamet karena memang di sana air selalu tersedia,“ ujar Jaka dikutip dari ANTARA pada Minggu (13/8).
-
Di mana saja wilayah yang terdampak kekeringan? Wilayah yang terkena dampak paling parah mencakup hampir seluruh Eropa, Amerika Serikat bagian barat, Brasil, Asia Timur, dan Afrika Tengah.
Desak Bupati Surati Balai Wilayah Sungai
©2015 Merdeka.com
Warga merasa kesal karena keluhannya tidak didengar oleh pemerintah setempat, akhirnya mendesak Bupati Madina, HM Ja'far Sukhairi Nasution untuk menyurati Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II agar keluhan petani bisa diatasi.
Salah satu petani di Madina, mengatakan krisis air ini sudah melumpuhkan perekonomian warga yang sangat bergantung pada hasil pertanian. Akibatnya, para petani menganggur dan tidak mendapatkan penghasilan karena tidak memiliki pekerjaan sampingan.
"Di sini mata pencaharian masyarakat adalah bertani padi. Karena kondisi irigasi itu (kekeringan) banyak petani yang nganggur. Kami harap Pemerintah Daerah mendorong pihak BWS untuk turun tangan agar masyarakat bisa kembali bertani," harapnya.
Penuh Sampah
©South China Morning Post
Hingga saat ini, kondisi saluran irigasi yang debit airnya sudah mulai berkurang semakin diperparah dengan banyaknya tumpukan sampah.
Banyaknya tumpukan sampah mengakibatkan bau yang menyengat sehingga mengganggu para pengguna jalan terutama masyarakat yang tinggal di sekitar saluran irigasi tersebut. Kurangnya perhatian dari Pemerintah Daerah telah meredupkan harapan petani dalam mendapatkan hasil panen yang maksimal.
Tak hanya itu, minimnya perawatan telah membuat saluran irigasi ini sudah ditumbuhi oleh rumput liar. (mdk/adj)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaFenomena El Nino mulai membawa kekeringan di Kabupaten Bekasi. Sebanyak 3.618,5 hektare tanaman padi di wilayah itu terancam gagal tanam.
Baca SelengkapnyaKementan meninjau secara langsung area persawahan di dua Kecamatan Kabupaten Indramayu yang mengalami Kekeringan parah.
Baca SelengkapnyaPetani di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi terpaksa harus mengambil air dari kubangan sumur sedalam dua meter yang ia gali sendiri.
Baca SelengkapnyaEl Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah.
Baca SelengkapnyaWarga di berbagai daerah terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.
Baca SelengkapnyaBNPB mencatat empat titik di Riau terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaKrisis air bersih menjadi bencana tahunan yang seolah belum ditemukan solusinya.
Baca SelengkapnyaMereka sudah merasakan dampak kekeringan sejak Mei.
Baca SelengkapnyaWarga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.
Baca SelengkapnyaSaat ini sebagian warga mengandalkan air tanah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaKondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.
Baca Selengkapnya