DJ Cantik di Prancis Diduga Kuat Anak Rahasia Presiden Rusia Vladimir Putin, ini Sosoknya Gunakan Identitas Palsu

Seorang DJ yang menetap di Prancis diduga adalah anak yang tidak diakui oleh Vladimir Putin.

Presiden Rusia, Vladimir Putin sering kali menarik perhatian publik karena kehidupan mereka yang sangat tertutup. Baru-baru ini, terungkap bahwa seorang DJ yang tinggal di Paris, Prancis, diduga merupakan anak rahasia Putin dari hubungan gelapnya dengan Svetlana Krivonogikh, seorang mantan petugas kebersihan yang menjalin hubungan dengan Putin pada akhir 1990-an hingga awal 2000-an.

Menurut laporan yang dikutip dari NY Post pada Minggu, 1 Desember 2024, DJ perempuan tersebut bernama Elizeta Krivonogikh. Ia diduga menggunakan identitas palsu dengan dua nama samaran, yaitu Luiza Rozova dan Elizeta Olegova, seperti yang dilaporkan oleh stasiun TV Ukraina, TSN.

Penemuan ini berasal dari bocornya manifes maskapai yang menunjukkan tanggal lahir dan nomor telepon Krivonogikh yang sesuai dengan salah satu nama samaran tersebut.

Akta kelahirannya tidak mencantumkan nama ayahnya, tetapi menunjukkan nama patronimik Vladimirovna, yang dalam tradisi Rusia berarti "putri Vladimir." Penyelidikan lebih lanjut mengaitkan salah satu identitas palsunya dengan Oleg Rudnov, seorang teman dekat Putin yang meninggal dunia pada tahun 2015, yang diduga digunakan untuk menyembunyikan identitas aslinya.

Laporan investigasi sebelumnya menyebutkan bahwa Rudnov terlibat dalam tugas-tugas pribadi untuk Putin, termasuk membeli properti di St. Petersburg untuk orang-orang terdekat presiden, termasuk Svetlana Krivonogikh, ibu Elizaveta, seperti yang dilaporkan oleh Times of London.

Lebih lanjut, laporan tersebut menyatakan bahwa Svetlana, yang kini dikenal sebagai salah satu wanita terkaya di Rusia, berselingkuh dengan Putin saat ia masih terikat dengan mantan istrinya, Lyudmila Putina. Hingga saat ini, Kremlin belum memberikan tanggapan resmi terkait laporan ini dan jarang mengomentari kehidupan pribadi Putin.

Kehidupan Pribadi yang Tertutup

Putin, yang kini berusia 72 tahun, dikenal sangat tertutup mengenai kehidupan anak-anaknya. Ia jarang membahas kegiatan mereka atau bahkan mengakui keberadaan mereka, termasuk dalam dua tahun terakhir ketika isu tentang penurunan kesehatannya mulai beredar.

Pemimpin Rusia ini diketahui memiliki dua putri, Katerina Tikhonova yang berusia 37 tahun dan Maria Vorontsova yang berusia 39 tahun, hasil pernikahannya dengan Lyudmila Putina, yang diceraikan pada tahun 2013. Meskipun kedua putrinya jarang menjadi sorotan publik, Vorontsova dan Tikhonova telah beberapa kali muncul ke permukaan dalam beberapa tahun terakhir.

Pada tahun 2022, Amerika Serikat memberlakukan sanksi terhadap keduanya setelah mengungkap bagaimana mereka memperkaya diri sendiri dengan mengorbankan rakyat Rusia, sebagaimana dinyatakan oleh Gedung Putih saat itu. Tikhonova dikenal sebagai mantan penari kompetitif dan saat ini mengelola inisiatif kecerdasan buatan di Universitas Negeri Moskow.

Di sisi lain, Vorontsova adalah seorang peneliti medis dan salah satu pemilik Nomenko, sebuah perusahaan investasi di bidang kesehatan. Meskipun banyak rumor beredar mengenai kemungkinan adanya anak-anak lain dari Putin, identitas mereka hingga kini belum pernah dikonfirmasi.

Anak-Anak Lain dari Putin

Media juga melaporkan tentang istri rahasia mantan agen KGB yang kini bersembunyi bersama keempat anaknya di Swiss. Menurut informasi yang dikutip dari Page Six pada Senin, 7 Maret 2022, istri rahasia tersebut adalah Alina Kabaeva, seorang mantan atlet senam asal Rusia.

"Sementara Putin terus menyerang Ukraina, menyerang warga yang tidak bersalah dan menyebabkan krisis pengungsi, keluarganya bersembunyi di chalet yang sangat pribadi dan aman di suatu tempat di Swiss, setidaknya untuk saat ini," ungkap seorang sumber.

Kabaeva dilaporkan memiliki empat anak dari Presiden Rusia, meskipun keduanya tidak pernah secara resmi mengonfirmasi hubungan mereka. Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa Putin dan mantan peraih medali emas Olimpiade itu memiliki anak kembar perempuan yang kini berusia tujuh tahun.

Anak-anak tersebut lahir di dekat Lugano, Swiss, pada Februari 2015, dan mereka juga diyakini memiliki dua anak lelaki.

"Semua anak-anak punya paspor Swiss dan aku pikir ia (Kabaeva) juga memiliki," tambah sumber tersebut.

Kabaeva sendiri dikenal sebagai salah satu pesenam paling berprestasi dalam sejarah senam ritmik, dengan dua medali Olimpiade, 14 medali Kejuaraan Dunia, dan 21 medali Kejuaraan Eropa yang telah diraihnya.

Menikah Secara Diam-Diam

Alina Kabaeva dikenal sebagai perempuan Rusia yang paling fleksibel. Ia pernah tampil tanpa busana dengan sebagian tubuhnya ditutupi bulu hewan untuk sebuah majalah pria. Pada tahun 2008, surat kabar Rusia, Moskovsky Korrespondent, melaporkan bahwa setelah perceraian Putin dari istrinya, ia berencana untuk menikahi Kabaeva.

Namun, Kremlin membantah laporan tersebut dan koran itu kemudian ditutup. Meskipun bantahan tersebut, spekulasi mengenai hubungan antara Putin dan Kabaeva tetap ada. Beberapa sumber bahkan menduga bahwa keduanya telah menikah secara tertutup dalam upacara ortodoks Rusia.

Kabaeva juga merupakan anggota parlemen yang pro-Kremlin selama delapan tahun. Pada tahun 2014, ia diangkat oleh Kremlin untuk memimpin Grup Media Nasional yang dimiliki pemerintah, dengan penghasilan mencapai 10 juta dolar AS per tahun.

Walaupun memiliki profil yang menonjol, Kabaeva jarang terlihat di publik dalam beberapa tahun terakhir. Ia pernah membantah memiliki anak pada Juli 2013, saat muncul laporan bahwa ia telah melahirkan seorang anak perempuan di rumah sakit elit, Saint Ann, di Ticino, Swiss.

Selain itu, terdapat kabar lain yang menyebutkan bahwa ia melahirkan bayi lelaki kembar pada tahun 2019 di klinik kebidanan Kulakov, Moskow.