Perusahaan Setop Iklan di Platform X, Elon Musk Marah Besar
Sejumlah merek terkemuka menghentikan iklan di platform X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Elon Musk mengecam pengiklan yang meninggalkan platform X karena meningkatnya antisemitisme.
Perusahaan Setop Iklan di Platform X, Elon Musk Marah Besar
Perusahaan Setop Iklan di Platform X, Elon Musk Marah Besar
Orang terkaya dunia, Elon Musk meminta maaf atas unggahan anti-semit di media sosialnya platform X. Elon mengakui hal itu adalah ‘paling bodoh’.
Namun, Elon Musk mengecam pengiklan yang meninggalkan platform X karena meningkatnya antisemitisme (anti-yahudi) di platform media sosial tersebut.
Elon Musk menyampaikan hal tersebut dalam wawancara dengan media arus utama sejak unggahannya tersebut, demikian dikutip dari CNN Money, Kamis (30/11).
"Saya tidak ingin mereka beriklan. Jika seseorang ingin memeras saya dengan iklan dan uang, pergilah sendiri. Pergi. F**k. Apakah itu jelas?Hai Bob, jika Anda termasuk di antara penontonya, itulah yang saya rasakan," ujar Elon Musk di the New York Times DealBook Summit di New York.
Dalam percakapan berliku yang berlangsung lebih dari 1 jam, Elon Musk juga menuturkan tidak masalah dibenci. “Benci. Ada kelemahan nyata dalam keinginan untuk disukai," ujar dia.
Memakai jaket kulit, sepatu bot kulit, jeans hitam dan kalung yang diberikan kepadanya oleh anggota keluarga seorang sandera Israel yang bertuliskan "bawa mereka pulang”, Elon Musk menambahkan, ini adalah tahun yang sangat buruk. Dia mengakui terkadang mengatakan hal yang salah.
Sejumlah merek terkemuka menghentikan iklan di platform X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter pada November 2023 setelah Elon Musk menerima teori konspirasi anti-semit yang didukung oleh kelompok supremasi kulit putih.
Sejumlah perusahaan yang melakukan boikot antara lain Disney, Paramount, NBCUniversal, Comcast, Lionsgate dan Warner Bros, Discovery, induk dari CNN.
Namun, dia juga mengatakan unggahan yang dikecam sebagai anti-semit mungkin merupakan yang terburuk yang pernah dia lakukan.
"Maksudku, dengar, aku minta maaf atas unggahan itu. Saya sungguh bodoh. Dari 30.000 itu mungkin postingan terburuk dan terbodoh yang pernah saya lakukan. Dan saya telah mencoba yang terbaik untuk klarifikasi enam cara sejak Minggu, tetapi Anda tahu setidaknya saya pikir akan jelas sebenarnya saya bukan anti-semit, tetapi sebenarnya seorang filosemit,” ujar dia.
Elon Musk mengunjungi Israel pada pekan ini. Ia mengunjungi Kibbutz yang diserang oleh Hamas pada 7 Oktober, berbicara dengan keluarga sandera Israel dan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Israel Isaac Herzog.
Namun, Elon Musk menuturkan pada Rabu, 29 November 2023, perjalanannya ke Israel bukan perjalanan permintaan maaf. “Itu bukan tanggapan terhadap semua itu,” tutur Elon Musk.