Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tokopedia Ubah Arah Bisnis, Fokus ke Penjualan Produk Digital

Tokopedia Ubah Arah Bisnis, Fokus ke Penjualan Produk Digital Tokopedia. © Tokopedia

Merdeka.com - Tokopedia akan mengeliminasi fitur pembelian produk grosir pada aplikasi. Langkah ini diambil sebagai upaya penyesuaian perusahaan terhadap peningkatan penjualan produk digital.

"Kami melakukan penyesuaian dari segi bisnis, dengan melakukan eliminasi terhadap fitur pembelian produk grosir dan fokus terhadap produk digital," ujar Head of Mitra Tokopedia, Carlo Yudhistira Praditya dalam media briefing yang digelar virtual, Kamis (13/4).

Carlos mengatakan, berdasarkan data internal ditemukan fakta bahwa persentase dalam pengguna produk digital seperti pulsa, paket data, voucher game, token listrik dan sebagainya, jauh lebih tinggi jika dibandingkan para pengguna produk grosir seperti sembako dan fisik lainnya.

Orang lain juga bertanya?

Jika tren ini terus dioptimalisasi, maka pelaku usaha atau toko ataupun warung yang bermitra dengan Tokopedia turut merasakan manfaat dari penyesuaian ini. "Untuk menghasilkan dampak positif dalam jangka panjang mitra Tokopedia, saat ini fokus untuk memfasilitasi seluruh pemilik warung, ataupun individu dalam menjual produk digital," ujarnya.

Dia menuturkan, dengan adanya fokus untuk menawarkan produk digital, saat ini mitra Tokopedia menawarkan 21 jenis produk-produk digital dengan harga yang kompetitif.

Dari 21 produk digital saat ini ada 3 kategori besar yang diklasifikasi oleh Tokopedia yaitu;

1. Pembelian. Mencakup 5 produk seperti pulsa, e voucher, paket data dan sebagainya.

2. Dompet digital. Mencakup 3 produk seperti saldo Gojek, top up Gopay, dan juga fitur dompet digital lainnya.

3. Pembayaran. Mencakup 13 produk seperti pembayaran tagihan PDAM dan tagihan listrik dan tagihan lainnya

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penjelasan Lengkap Tokopedia PHK 450 Karyawan setelah Dibeli TikTok
Penjelasan Lengkap Tokopedia PHK 450 Karyawan setelah Dibeli TikTok

Tokopedia akhirnya buka suara terkait kabar 450 karyawannya di PHK.

Baca Selengkapnya
Proses Migrasi TikTok Shop ke Tokopedia Rampung, Pisahkan User TikTok ID dengan TikTok Shop
Proses Migrasi TikTok Shop ke Tokopedia Rampung, Pisahkan User TikTok ID dengan TikTok Shop

Proses Migrasi TikTok Shop ke Tokopedia Rampung, Pisahkan User TikTok ID dengan TikTok Shop

Baca Selengkapnya
Tokopedia Dikabarkan PHK Besar-Besaran, SMESCO: Sudah Khawatir Sejak Lama
Tokopedia Dikabarkan PHK Besar-Besaran, SMESCO: Sudah Khawatir Sejak Lama

Tokopedia kehilangan ruh-nya sebagai platform-nya UMKM l

Baca Selengkapnya
Induk Perusahaan TikTok Dikabarkan Bakal PHK 450 Karyawan di Indonesia
Induk Perusahaan TikTok Dikabarkan Bakal PHK 450 Karyawan di Indonesia

Pengurangan tersebut setara dengan sekitar 9 persen dari karyawan dalam bisnis e-commerce ByteDance.

Baca Selengkapnya
Ragam Reaksi Pedagang Usai Tiktok Shop Resmi Ditutup
Ragam Reaksi Pedagang Usai Tiktok Shop Resmi Ditutup

Dennies Soesanto mengatakan penutupan TikTok Shop sangat berdampak pada pendapatan hariannya.

Baca Selengkapnya
Masih Ada Transaksi TikTok Shop di Medsos, Kemendag Bakal Panggil Tokopedia Pekan Ini
Masih Ada Transaksi TikTok Shop di Medsos, Kemendag Bakal Panggil Tokopedia Pekan Ini

Pemanggilan tersebut terkait dengan proses migrasi data transaksi dan perdagangan di TikTok Shop.

Baca Selengkapnya
Waspada Eksploitasi Pasar di Balik Rencana TikTok Gandeng Tokopedia
Waspada Eksploitasi Pasar di Balik Rencana TikTok Gandeng Tokopedia

TikTok dikabarkan akan menggandeng Tokopedia untuk membuka e-commerce di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Siap-siap, TikTok Harus Kantongi 2 Izin sebagai Media Sosial dan e-Commerce
Siap-siap, TikTok Harus Kantongi 2 Izin sebagai Media Sosial dan e-Commerce

Menteri Perdagangan Zukifli Hasan berencana membedakan aturan antara e-commerce dan media sosial.

Baca Selengkapnya
Ekonom Ungkap Bahaya TikTok Shop, Jualan Sambil Jalankan Bisnis Medsos Secara Bersamaan
Ekonom Ungkap Bahaya TikTok Shop, Jualan Sambil Jalankan Bisnis Medsos Secara Bersamaan

Skema bisnis TikTok yang menggabungkan sosial media dengan e-commerce dapat memicu persaingan usaha yang tidak sehat.

Baca Selengkapnya
Dampak TikTok Shop Dilarang: Keadilan Bagi Persaingan Dagang
Dampak TikTok Shop Dilarang: Keadilan Bagi Persaingan Dagang

TikTok Shop bak predator harga yang secara lambat laun akan mendominasi harga, mematikan pasar ritel, dan berdampak monopoli pasar.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap Biaya Admin Tokopedia Naik Mulai 1 Mei 2024, Ini Rinciannya
Siap-Siap Biaya Admin Tokopedia Naik Mulai 1 Mei 2024, Ini Rinciannya

Mulai 1 Mei 2024, Tokopedia menaikkan biaya layanan atau biaya admin yang dibebankan kepada pedagang sebagai mitra kerja.

Baca Selengkapnya
TikTok Ingin Gabung Tokopedia, Teten: Jangan Ada Lagi Praktik Predatory Pricing!
TikTok Ingin Gabung Tokopedia, Teten: Jangan Ada Lagi Praktik Predatory Pricing!

Praktik perang harga murah (predatory pricing) akan memberikan dampak negatif kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Baca Selengkapnya