Arkeolog Temukan Tengkorak Kepala Manusia Purba Berbentuk Hati
Tengkorak manusia berbentuk hati ditemukan di antara sisa-sisa jasad di situs arkeologi Meksiko.
Tengkorak manusia berbentuk hati ditemukan di antara sisa-sisa jasad di situs arkeologi Meksiko.
Arkeolog Temukan Tengkorak Kepala Manusia Purba Berbentuk Hati
16 individu
Peneliti dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional Meksiko (INAH) menemukan tengkorak luar biasa itu di situs La Ferreria di Negara Bagian Durango yang terletak di sebelah barat laut Meksiko. Dalam penggalian baru-baru ini arkeolog menemukan sisa-sisa jasad dari 16 individu di kompleks arsitektural Casa Colorada.
-
Bagaimana bentuk terowongan yang ditemukan di situs arkeologi? INRAP menyampaikan, beberapa bagian dalam terowongan sangat sempit dan ada bagian yang ditutup, sementara pada bagian lainnya cukup tinggi, memungkinkan orang bisa berdiri di dalamnya.
-
Apa yang ditemukan di Göbekli Tepe yang menunjukkan pemujaan tengkorak? Temuan arkeologis terbaru di situs Göbekli Tepe telah mengungkap sistem kepercayaan yang mencakup bentuk-bentuk "pemujaan tengkorak" yang sebelumnya tidak diketahui.
-
Apa yang sedang diteliti oleh tim arkeolog di Teluk Meksiko? Proyek ini bertujuan untuk menyelidiki wilayah Teluk yang dahulu merupakan lahan kering selama zaman es terakhir, yang berakhir sekitar 11.000 tahun lalu, tetapi kini berada di bawah air akibat naiknya permukaan laut.
-
Apa yang ditemukan di lokasi penemuan tengkorak? Sisa-sisa jasad orang Romawi yang berasal dari sebuah rumah sebelumnya ditemukan di lokasi tempat tengkorak itu.Dan sebuah gereja dengan biara dibangun di sana pada abad pertengahan, kata Venanzoni.
-
Kenapa temuan ini penting bagi arkeologi? Artefak tersebut rusak di sisi kanan dan kiri, serta sisi atas dan bawah dalam keadaan semula. Oleh karena itu, kami rasa potongannya lebih panjang,” kata Schachner. “Artefak ini adalah karya unik Bogazkoy. Untuk pertama kalinya, kita dihadapkan pada sebuah karya yang dihias dengan pemandangan yang dibuat dengan begitu rumit dan indah.
-
Mengapa para peneliti tertarik meneliti situs arkeologi terendam di Teluk Meksiko? Menurut tim, diperlukan pendeteksian sejumlah besar situs yang tenggelam di area tersebut untuk meningkatkan pemahaman ilmiah tentang periode sejarah manusia ketika wilayah itu masih di atas permukaan air.
Dikutip dari Newsweek, menurut peneliti, tengkorak kepala itu tampaknya sengaja dibuat berbentuk hati.
Penemuan terbaru yang ditemukan di bawah lantai sebuah alun-alun itu termasuk sisa-sisa tulang belulang dari delapan orang dewasa berusia 30-40 tahun saat dia meninggal. Sisa tengkorak lainnya adalah anak-anak berusia 1-7 tahun.
Terawetkan
Sebagian besar tengkorak itu sudah tercerai-berai. Hanya ada 3 tengorak dewasa yang ditemukan masih terawetkan dengan cukup baik.
Sejak bayi
Pertumbuhan tulang tengkorak diarahkan dengan menggunakan paksaan. Hal ini bisa dolakukan dengan berbagai macam teknik, misalnya mengikat kepala di antara dua kayu. Teknik semacam ini biasanya dilakukan semenjak masih bayi karena di masa itu tengkorak kepala paling mudah dibentuk.
Menurut INAH, situs La Ferreria dihuni oleh orang pra-Hispanik antara tahun 600-1.350. Situs tersebut menyimpan banyak sisa-sisa arkeologis termasuk tempat ritual berbentuk melingkar, piramida dan sebuah lapangan bermain bola.
- 5 Hewan Raksasa yang Pernah Hidup Berdampingan dengan Manusia di Zaman Purba
- Temuan 13 Guci Kuno Kerajaan Urartu Bikin Arkeolog Bingung dan Pemburu Harta Karun Penasaran
- 2.600 Tahun Lalu Seorang Tentara Menulis Surat di Sekeping Tanah Liat, Begini Isinya
- Arkeolog Temukan Liang Kubur di dalam Gua, Isinya Tulang Manusia Berusia 6.000 Tahun