Kasih Ibu Sepanjang Masa, Arkeolog Temukan Jasad Seorang Ibu Sedang Peluk Anaknya Berusia 1.000 Tahun
Kasih Ibu Sepanjang Masa, Arkeolog Temukan Jasad Seorang Ibu Sedang Peluk Anaknya Berusia 1.000 Tahun
Arkeolog menemukan tengkorak manusia dewasa sedang berpelukan dengan tengkorak anak-anak.
-
Siapa yang menemukan makam ibu dan anak? Sumber: Arkeonews Makam ini ditemukan 2004 selama proyek pembangunan di daerah yang dikenal sebagai pemakaman Romawi kuno di timur kota Ovilava (kini Wels di Austria Hulu).
-
Siapa yang menemukan tengkorak kuno itu? Tengkorak manusia kuno berusia 6.500 tahun ditemukan Museum Penn, Philadelphia, Amerika Serikat (AS).
-
Mengapa arkeolog menemukan kerangka bayi di dekat perapian? 'Sebenarnya kami sudah menduga-duga adanya kuburan ini karena kami menemukan sisa-sisa perapian di sisi timur. Itu sudah menjadi aturan dalam arkeologi. Dari Zaman Batu hingga akhir zaman, jika menemukan perapian dugaan akan adanya kuburan bayi atau anak di dalam atau di luar rumah semakin meningkat. Saat kami sudah menduga-duga, kami menemukan kuburan itu,' Katanya.
-
Siapa yang menemukan kerangka manusia purba? Pada 1911, penambang yang mencari bahan baku pupuk menginjak benda aneh di sebuah gua yang dekat dengan Lovelock, Nevada.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi Zaman Es? Kerangka bayi ini ditemukan di Italia selatan pada 1998 silam dan dikenal dengna nama 'bayi Grotta delle Mura'.
-
Di mana kerangka manusia itu ditemukan? Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Kasih Ibu Sepanjang Masa, Arkeolog Temukan Jasad Seorang Ibu Sedang Peluk Anaknya Berusia 1.000 Tahun
Dua kerangka manusia dari abad pertengahan yang diduga seorang ibu sedang memeluk anaknya ditemukan di Italia.
Kerangka itu ditemukan pekerja ketika sedang mengerjakan proyek pembangunan alun-alun Piazza Costa di kota pesisir Fano, Provinsi Presaro Urbino.
Dilansir dari laman Metro, tengkorak itu dipastikan adalah seorang dewasa dan seorang anak. Pemeriksaan awal menyatakan tengkorak yang dewasa adalah seorang perempuan, kata Ilaria Venanzoni, arkeolog dari Pengawasan Seni Rupa dan Lanskap untuk Ancona dan Pesaro Urbino.
"Ada kemungkinan seorang anggota keluarga memeluk anak itu yang tampaknya tidur abadi dalam perlindungan seseorang yang jika kita bayangkan hari ini adalah ibunya," kata Venanzoni.
Analisis DNA kedua tengkorak itu bisa menentukan apakah jasad yang dewasa adalah ibunya.
Sisa-sisa jasad orang Romawi yang berasal dari sebuah rumah sebelumnya ditemukan di lokasi tempat tengkorak itu.
Dan sebuah gereja dengan biara dibangun di sana pada abad pertengahan, kata Venanzoni.
Bulan lalu sejumlah tengkorak dengan ember kayu di kaki mereka dan kalung di leher dari Abad Kegelapan ditemukan di sebuah pemakaman di Ukraina.
Lebih dari 100 tengkorak juga ditemukan di sebuah pemakaman berusia 1.000 di dekat Kiev.
Situs makam misterius itu diyakini adalah kuburan awal penganut Kristen dan memberikan sedikit gambaran tentang Abad Kegelapan--masa ketika kekuasaan Romawi menjelang runtuh dan dimulainya Kebangkitan Italia.