Bocah 9 Tahun Temukan Fosil Berusia 200 Juta Tahun di Pantai
Ayah Eli, Glenn Morris, mengatakan dia dan anaknya sering pergi berburu fosil di dekat daerah rumahnya di Birchgrove, Swansea.
Eli, bocah sembilan tahun dari Inggris menemukan fosil amonit tua berusia 200 juta tahun di tebing sebuah pantai Kota Llantwit Major.
"Aku sedang duduk di sini dan ketika aku melihat ke atas, oh Tuhan, betapa besarnya fosil itu!" ucap Bocah Inggris itu, seperti dikutip BBC.
-
Apa sebenarnya pengertian dari fosil? Fosil adalah sisa atau jejak organisme hidup, termasuk tumbuhan dan hewan, yang telah mati dan tertimbun dalam endapan sedimen di dalam tanah atau batuan.
-
Kenapa fosil penting bagi ilmuwan? Fosil membantu manusia untuk mengidentifikasi makhluk hidup yang pernah hidup pada masa lalu. Hal tersebut tentu berguna sebagai bukti dan data sejarah dari masa lampau untuk keperluan pencatatan dan dokumentasi untuk masa depan.
-
Apa yang ditemukan oleh para ahli paleontologi? Para ahli paleontologi menemukan spesies cumi-cumi vampir yang sebelumnya tidak diketahui.
-
Apa yang ditemukan oleh sukarelawan di situs arkeologi? Sukarelawan yang terlibat dalam penggalian di situs arkeologi menemukan patung kepala wanita Romawi kuno dengan ukiran khas.
-
Kenapa penemuan fosil spons ini penting bagi ilmuwan? Menemukan fosil spons yang berasal dari sekitar 900 juta tahun yang lalu akan secara signifikan meningkatkan pemahaman kita tentang evolusi hewan pada masa awal.
-
Kapan fosil dinosaurus itu ditemukan? Fosil yang ditemukan pada Mei lalu di dekat sebuah waduk di kotamadya Sao Joao do Polesine itu diperkirakan berusia sekitar 233 juta tahun.
Ayah Eli, Glenn Morris, mengatakan dia dan anaknya sering pergi berburu fosil di dekat daerah rumahnya di Birchgrove, Swansea.
"Biasanya kami pergi ke pesisir di sekitar Gower. Ini adalah pertama kalinya kita pergi ke sini, dan kita cukup beruntung menemukan fosil tersebut," ucap ayah Eli.
Ayah Eli juga menyukai dinosaurus dan bebatuan saat dia masih kecil.
"Saya rasa saya telah menurunkan apa yang saya sukai kepada Eli," tambahnya.
Capai 30 meter
Eli mengumpulkan banyak fosil-fosil berukuran kecil lain di rumahnya. Fosil penemuannya dia letakkan di berbagai tempat di rumah, mulai dari ruang tamu, dapur, hingga kamar tidurnya.
Pakar menyatakan ukuran fosil penemuan Eli mencapai 30 meter. Ukuran dan kualitas dari penemuannya jarang ditemukan di daerah tersebut.
Amonit penemuan Eli berasal dari Zaman Jura dan diyakini berusia sekitar 200 juta tahun. Fosil tersebut terbuat dari campuran batu gamping dan batu lumpur yang disebut sebagai formasi blue lias.
Dr Nick Felstead, dosen geografi fisik dari Universitas Swansea mengatakan, "fosil yang ditemukan Eli merupakan semacam tipe moluska yang dekat hubungannya dengan gurita, cumi-cumi, dan sotong, yang jarang ditemukan di Llantwit Major."
"Kita juga dapat melihat rongga di dalam amonit tersebut telah diisi dengan kuarsa seiring proses fosilisasinya, ini artinya fosil penemuan Eli sangat langka dan juga sangat indah," tambahnya.
Reporter Magang: Qaulan Maruf Indra
(mdk/pan)