Majikan yang sekap TKI di kandang anjing hingga meninggal ditahan kepolisian Malaysia
"Sudah ditahan ada dua orang. Satu orang masih dicari. Dua majikan yang ditahan kakak-beradik. Saat ini masih proses pemeriksaan. Tanggal 14 baru akan diketahui siapa terdakwa, karena postmortem baru dilakukan besok," kata Iqbal.
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, Adelina (21) meninggal dunia diduga disiksa oleh majikannya. Adelina ditemukan lemas di kandang anjing, karena majikannya mengurungnya selama sebulan dan tidur di tempat tersebut. Kini, dua orang ditahan pihak kepolisian, yakni majikannya dan adik majikannya.
"Hari ini dari KJRI Penang bertemu dengan investigasi officernya dan udah mendapatkan info bahwa dua orang tersangka ditahan. Masih ada 1 tersangka belum ditahan. Besok akan dilakukan postmortem," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal di Kementerian Luar Negeri, Senin (12/2).
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Dari mana WNI yang akan dipulangkan berasal? Sebab, tiga WNI selamat yang akan dipulangkan ke Indonesia ini rencananya diberangkatkan dari Kairo, Mesir.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
Iqbal mengatakan, kondisi korban diketahui dari majikannya yang membawanya ke kepolisian setempat. Kemudian kepolisian membawa Adelina ke Rumah Sakit Bukit Martajam. Tak lama setelah itu korban dinyatakan meninggal di rumah sakit tersebut.
"Jadi pas KJRI datang, dia (Adelina) sudah meninggal" kata Iqbal.
Iqbal menambahkan apa yang dialami korban belum diketahui. Karena polisi belum sempat mewawancarai korban. Karena saat korban berada di rumah sakit, dia masih dalam keadaan trauma dan sakit.
"Sudah ditahan ada dua orang. Satu orang masih dicari. Dua majikan yang ditahan kakak-beradik. Saat ini masih proses pemeriksaan. Tanggal 14 baru akan diketahui siapa terdakwa, karena postmortem baru dilakukan besok," kata Iqbal.
Iqbal mengatakan setelah diselidiki lebih lanjut, korban ternyata berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT), bukan Medan, seperti yang ramai diberitakan. Kini pihaknya masih menelusuri keberadaan keluarga Adelina di NTT.
"Jika dilihat dari kasus kemarin, pelaku kemungkinan akan dikenakan 302, dengan tuduhan perbuatan berencana dan disengaja dengan ancaman hukuman mati" kata Iqbal.
Baca juga:
Konjen RI sebut banyak pelanggaran imigrasi dilakukan WNA di Hong Kong
Pelawak WNI ditahan di Hong Kong bisa dihukum maksimal dua tahun penjara
Eko Patrio sambangi Kemenlu beri dukungan bagi pelawak yang ditahan di Hongkong
Pemerintah tetap akan beri perlindungan bagi dua pelawak WNI ditahan di Hong Kong
Terima honor melawak, dua komedian WNI dipenjara di Hong Kong karena pakai visa turis
Malaysia tangkap dua terduga ISIS, salah satunya WNI
300 WNI di Filipina akhirnya pegang paspor Indonesia, ribuan lainnya belum