Mencicipi Pecak Patin, Kuliner Purbalingga dengan Kuah Rempah yang Lezat
Satu porsi makanan ini harganya cuma Rp15-17 ribu.
Satu porsi makanan ini harganya cuma Rp15-17 ribu.
Mencicipi Pecak Patin, Kuliner Purbalingga dengan Kuah Rempah yang Lezat
Di Purbalingga, ada kuliner berbahan dasar ikan bernama Pecak Patin. Sensasi pedas dan gurih berpadu jadi satu dalam makanan ini.
Salah satu warung makan pecak patin yang terkenal adalah Warung Numani, letaknya di Jalan Raya Kaligondang. Pecak patin di warung makan itu menjadi incaran para pemburu kuliner. Apalagi dagingnya dikenal empuk dan kuahnya lezat.
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Apa saja makanan khas Palembang selain pempek? Namun, selain pempek, ada juga banyak makanan enak lainnya yang patut dicoba. Buat yang penasaran, berikut adalah 4 rekomendasi makanan yang nggak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Palembang.
-
Di mana kita bisa mencicipi makanan khas Palembang? Jadi, saat kamu mengunjungi daerah ini, jangan hanya terpaku pada pempek. Cobalah juga tekwan, model, pindang patin, dan laksan.
-
Kapan sentra kuliner PKL Sultan Agung buka? Saat ini, kawasan itu telah ditata oleh pemkot sehingga lebih rapi dan nyaman, dengan jam buka mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
-
Apa makanan khas Palembang yang memiliki bentuk unik dengan taburan irisan cabai? Di Palembang, mungkin orang-orang sudah mengenal kota ini dengan makanan khasnya yaitu pempek. Tapi tunggu dulu, selain Pempek masih banyak sajian kuliner lainnya yang patut untuk dicoba, salah satunya adalah kue gandus.
-
Kenapa Pecel Semanggi jadi makanan khas Surabaya? Pecel Semanggi tercipta dari kebiasaan warga memanfaatkan tanaman di sekitar rumah untuk dimasak menjadi Semanggi Suroboyo.
Kusmono, atau lebih dikenal Pak Kus, adalah pemilik warung makan itu. Ia mengatakan bahwa setiap harinya ia menyediakan 20 kilogram patin untuk disuguhkan kepada para pembelinya.
Dilansir dari Liputan6.com, pembuatan kuah pecak patin dilakukan pada sore hari. Air dicampur dengan santan dan beberapa bumbu rempah lainnya. Kemudian dimasak sampai benar-benar matang.
Sebelumnya patin didiamkan dulu selama satu malam untuk menghilangkan bau tanahnya. Kemudian digoreng sampai matang, lalu ditiriskan.
Untuk penyajian, patin yang sudah digoreng kemudian dimasukkan ke kuah pecak. Kemudan direbus selama 10 menit, baru kemudian disajikan.
Satu porsi pecak patin Numani dihargai Rp15-17 ribu, tergantung pada besar kecilnya patin. "Itu sudah termasuk nasi putih, sambal, dan cocolannya," kata Pak Kus, dikutip dari Liputan6.com.
Selain pecak patin, warung Numani juga menyediakan berbagai aneka lauk pauk makanan seperti ayam goreng kampung, ayam goreng biasa, lele goreng, ayam bakar, jeroan, dan patin goreng. "Di sini juga bisa menerima pesanan kegiatan kantor atau kegiatan kemasyarakatan, seperti selamatan, tahlilan, dan kenduren lainnya. Untuk jarak 5 km kami antar langsung dengan minimal pesanan 10 porsi untuk ongkir gratis. Sedangkan untuk lebih dari 5km ada ongkir Rp1.000 per pcs," ujar Pak Kus.
Wisnu, salah satu pelanggan pecak patin Numani, mengatakan selain menunya enak, harga makanan itu juga cukup terjangkau. "Jika ada kegiatan di daerah sini saya sering mampir. Apalagi sambal matahnya mantab di lidah," katanya.
- Mencicipi Nikmatnya Nasi Liwet Jolem, Kuliner Khas yang Berasal dari Pangandaran
- Mencicipi Nasi Goreng Miskin di Karawang, Harganya Hanya Rp5 Ribu per Porsi
- Mencicipi Kreco Makanan Khas Kota Kediri, Cukup Diseruput untuk Menikmatinya
- Mencicipi Lezatnya Gulai Siput Sedut, Sajian Kuliner Berkuah Kuning Khas Melayu