Mahasiswi Undip Meninggal di Gunung Lawu, Ini Sederet Faktanya
Sebelumnya ia ditemukan tak sadarkan diri dengan mulut berbusa di Pos 4.
Sebelumnya ia ditemukan tak sadarkan diri dengan mulut berbusa di Pos 4.
Mahasiswi Undip Meninggal di Gunung Lawu, Ini Sederet Faktanya
Saat itu, terlihat mulut korban sudah mengeluarkan busa.
-
Apa yang sering terdengar di Gunung Lawu? Tak hanya itu, di Gunung Lawu juga ada spot Bulak Peperangan, yaitu lokasi di mana banyak pendaki sering mendengar suara-suara gaduh seperti perang.
-
Di mana pendaki Gunung Lawu sering merasakan kehadiran penunggu alam gaib? Gunung Lawu menyimpan cerita mistis yang membuat beberapa pendaki merasakan kehadiran penunggu alam gaib. Pengalaman ini umumnya terjadi saat mencapai pos 4, suatu lokasi yang dianggap paling angker di rute pendakian. Pendaki sering merasakan perubahan suasana dan hawa di sekitar mereka, menciptakan sensasi yang sulit dijelaskan secara rasional. Konon, sedikit pendaki yang berani mendirikan tenda di tempat ini karena merasa adanya nuansa yang berbeda dan terasa kurang nyaman.
-
Apa yang dimaksud dengan Pasar Setan di Gunung Lawu? Banyak suara-suara misterius yang beberapa pendaki dengar tak terduga selama pendakian, seperti suara delman, napas manusia, dan keramaian seperti di pasar. Meski suara itu terdengar, penampakan fisiknya seringkali tidak terlihat oleh mata manusia. Pasar Setan dan Tawangmangu, membuat setiap pendaki yang menjajakan langkahnya di gunung ini dibuat merinding. Suara penawaran barang oleh makhluk tak kasat mata sering terdengar, dan ada anjuran untuk segera mengambil barang di sekitar seperti daun atau ranting jika mendengar tawaran tersebut.
-
Apa yang dilakukan Maruli Simanjuntak di Gunung Lawu? Maruli ingin gerakan pembersihan dan penghijauan dilakukan secara berkelanjutan dengan didukung regulasi dari pemerintah daerah setempat. Menurut Maruli, tugas menjaga lingkungan alam merupakan tanggung jawab bersama.
-
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Kaba? Jalur Pendakian yang Ramah Ketinggian yang rendah, pastinya jalur pendakiannya sangatlah mudah sehingga ramah bagi para pendaki pemula. Ya, Gunung Kaba ini terdapat 2 pilihan jalur: Pertama, berbentuk jalanan tanah dan biasa dilewati pendaki untuk mencapai puncak, dan kedua berbentuk jalanan aspal yang sudah rusak.
Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat ditemukan pendaki lain sudah tak sadarkan diri.
Setelah ditanyakan ke pihak keluarga, ternyata korban punya riwayat penyakit asam lambung. Diduga di tengah perjalanan mendaki gunung, asam lambungnya kambuh. "Saat itu pas kumat dan ditambah hipotermia. Jadi penting untuk cek dulu apakah anggota dalam kondisi sehat atau tidak," kata Arif. (Foto: Instagram @irfaan_12351)
Imbauan bagi Para Pendaki
Terkait peristiwa ini, Arif mengimbau pada para pendaki pemula untuk memahami dulu medan gunung sebelum mendaki guna meminimalisir risiko. Menurutnya, segala hal harus dipersiapkan dengan matang, termasuk berterus terang tentang riwayat penyakit yang diderita pendaki. Lebih lanjut, Arif mengatakan bahwa sebenarnya sudah ada aturan yang disiapkan sebelum mendaki gunung, termasuk mencantumkan surat keterangan sehat. Selain itu, pendaki harus tahu kondisi kesehatan masing-masing sebelum menguatkan niat naik gunung. "Kalau kedinginan bisa balik ke basecamp. Banyak yang nekat ke puncak tanpa melihat kondisi masing-masing," kata Arif.
"Kondisi di jalur pendakian bisa berubah sewaktu-waktu. Jadi kalau tidak sehat jangan dipaksakan," lanjut Arif.
Mendaki gunung merupakan pengalaman yang menyenangkan bagi siapapun. Sayangnya tidak ada satupun pendaki yang tahu apa yang akan mereka alami selama pendakian. Apalagi kondisi alam tidak dapat diprediksi dengan mudah. (Foto: Instagram @irfaan_12351)