26 Pengedar narkoba dibekuk Polres Depok, 3 pelaku wanita
26 Pengedar narkoba dibekuk Polres Depok, 3 pelaku wanita. Dari 22 kasus ada 26 tersangka yang terdiri atas 23 laki-laki dan 3 wanita. Salah satunya adalah kurir Ervan Teladan.
Satuan Reserse Narkoba Polresta Kota Depok berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba sebanyak 22 kasus sepanjang Januari hingga 13 Februari 2017. Dibandingkan tahun sebelumnya jumlah tersebut mengalami peningkatan hingga mencapai 10 persen.
"Kalau tahun lalu trend-nya anak-anak muda. Sekarang bergeser ke usia produktif, di atas 20 tahun," kata Wakil Kapolresta Depok AKBP Candra Kumara, Selasa (14/2).
Dari 22 kasus ada 26 tersangka yang terdiri atas 23 laki-laki dan 3 wanita. Salah satunya adalah kurir Ervan Teladan.
"Kebanyakan buruh, pekerja swasta, wirausaha dan pelajar," ungkapnya.
Barang bukti yang berhasil disita antara lain tembakau Gorilla sebanyak 7,08 gram, ganja sebanyak 185,39 gram dan sabu sebanyak 34, 28 gram. "Tangkapannya tersebar di tiga wilayah rawan narkoba yakni Cimanggis, Sukmajaya dan Beji. Yang ditangkap umumnya kurir dan pengedar. Untuk yang tembakau Gorilla peredarannya dilakukan ke sekolah-sekolah. Ini yang mengkhawatirkan karena menyasarnya ke pelajar dan tersangka nya pun pelajar," jelas Candra.
Ia mengungkapkan untuk yang tembakau Gorilla, cara peredarannya, pengecer langsung berhubungan dengan yang membeli. "Indikasinya dijual di media sosial. Kami juga lakukan patroli cyber dan penyidik juga melihat mana yang menjual narkoba melalui media sosial. Terus lakukan patroli," terangnya.
Adanya peningkatan kasus yang terus bertambah pihaknya semakin gencar memerangi narkoba. "Kami harap media menginformasikan terus ke masyarakat tentang bahayanya narkoba termasuk jenis narkoba baru seperti gorilla. Bagi semua tersangka yang ditangkap dijerat pasal 114 ayat 1, sub pasal 111 ayat 1 sub pasal 112 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman diatas 15 tahun," tutupnya.
Baca juga:
Polisi sita 2,5 Kg serbuk putih dari begal yang tewas ditembak
Polisi sita 2,5 Kg serbuk putih dari begal yang tewas ditembak
Tertangkap nyabu, camat dan lurah di Tanjung Balai langsung dicopot
Tertangkap nyabu, camat dan lurah di Tanjung Balai langsung dicopot
Anggota Brimob ditangkap bawa sabu, beli dari Lapas Pekanbaru
Agus: Saya punya background militer, akan tegas soal narkoba
Camat, lurah & 3 anak buahnya di Tanjung Balai tertangkap pesta sabu
2 Remaja wanita & seorang pria di Buleleng digerebek saat pesta sabu
2 Remaja wanita & seorang pria di Buleleng digerebek saat pesta sabu
Brimob Pekanbaru pesta sabu di hotel sebelum antar AKBP ke Bandara
-
Apa yang dimaksud dengan Ngarot di Desa Karedok? Acara ngarot jadi pameran hasil tani khas Sumedang Masyarakat Desa Karedok, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, memiliki tradisi unik bernama Ngarot. Acara ini merupakan pesta adat setempat, yang rutin dilakukan setelah masa panen padi dan palawija.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Apa yang dijual di Depok? Sebelumnya, polisi membongkar sindikat jual beli bayi melalui media sosial Facebook yang terjadi di wilayah Depok, Jawa Barat. Dalam kasus ini, polisi total menangkap delapan pelaku.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .