Ini kronologi penganiayaan terhadap ahli IT ITB di Tol Jagorawi
Ini kronologi penganiayaan terhadap ahli IT ITB di Tol Jagorawi. Kedua pelaku mengaku menganiaya Hermansyah secara spontanitas.
Pihak kepolisian kini mengejar dua pelaku lainnya yang diduga ikut melakukan penganiayaan terhadap ahli informasi dan teknologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Hermansyah.
Petugas gabungan meringkus dua pelaku penganiayaan terhadap ahli informasi dan teknologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Hermansyah. Dua pelaku diringkus yakni Edwin Hitipeuw (37) dan Lauren Paliyama (31).
Kedua pelaku mengaku menganiaya Hermansyah secara spontanitas. Lauren adalah orang yang melakukan pembacokan sementara Edwin adalah pelaku yang pertama kali bersenggolan dengan mobil korban.
Menurut pelaku, awal kejadian itu saat Hermansyah tak terima mobilnya disenggol. Saat itu pelaku Edwin yang mengemudikan mobil Honda City dan Lauren yang menusuk korban dengan pisau.
"Saya pukul dia. Pas korban melawan, saya bacok pakai pisau. Iya itu spontan saja," ujar Lauren saat digiring ke Mapolda Metro Jaya, Rabu (12/7).
Lauren mengaku tak merasa menyenggol mobil korban. Dia pun sempat menjelaskan hal itu kepada Hermansyah sebelum terjadi percekcokan.
"Sambil lewat saya bilang 'kan enggak kenapa-kenapa mobilnya," katanya.
Namun penjelasan itu tak digubris Hermansyah. Bahkan menurut Edwin, Hermansyah melakukan pengejaran hingga terjadi keributan Tol Jagorawi di KM 6.
"Saya yang hadang mobilnya," ujar Edwin.
Keduanya saat masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya. Kedatangan kedua pelaku dikawal oleh Tim Penjaga Gangguan Anti Kerusuhan (Jaguar) Polres Depok, Jawa Barat.
Pantauan merdeka.com, pelaku tampak diikat di kedua tangannya menggunakan tali tis warna putih. Pelaku datang sekira pukul 11.50 WIB dan langsung masuk ke Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
"Kita akan periksa pelaku mulai dari TKP hingga terjadi pengeroyokan termasuk barang bukti yang digunakan," ujar Wadir Krimum Polda Metro Jaya AKBP Didik Sugiarto.
Baca juga:
Tangkap penusuk Hermansyah, Polri sebut tak ada kaitan dengan Rizieq
Dua pelaku penganiaya ahli IT ITB bekerja sebagai penagih utang
Dua pembacok Hermansyah diserahkan ke Polres Jakarta Timur
Hilangkan jejak, pembacok Hermansyah sempat kabur ke Bandung
Kapolda Metro pimpin gelar perkara kasus penusukan Hermansyah
Dalam pelarian, Habib Rizieq komentari pengeroyokan ahli IT ITB
Mematahkan asumsi ahli IT ITB dikeroyok terkait kasus Rizieq
-
Bagaimana Heru Budi Hartono ingin menyelesaikan masalah kemacetan di Jakarta? Menurut Heru, kondisi ini perlu dievaluasi bersama. Hal itu disampaikan Heru saat membuka focus group discussion (FGD) terkait penanganan kemacetan di Ibu Kota di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada Kamis (6/7). "Hari ini kita kumpul karena tuntutan dari masyarakat untuk diskusikan bagaimana salah satunya mengatasi kemacetan. Banyak masukan-masukan bagaimana kalau jam kerja dibagi. Terutama pada saat saya diskusi dengan Pak Kapolda, Pak dirlantas. Kalau jam 6 itu seperti air bah. Dari bekasi, Tangerang, Depok, jam yang sama menuju Jakarta."
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Bagaimana gaya Arsy Hermansyah dalam sesi pemotretan? Arsy Hermansyah menunjukkan bakatnya dalam modeling saat sesi pemotretan terbaru untuk buku tahunan di sekolahnya, bukan untuk majalah seperti biasanya.
-
Kapan Anang Hermansyah dan Krisdayanti akan bertarung di Pemilu? Krisdayanti diketahui akan kembali bertarung untuk merebut kursi parlemen dalam Pemilu 2024 melalui Dapil Jawa Timur V. Sementara itu, Anang Hermansyah akan berjuang untuk mendapatkan suara di Dapil V Kabupaten Bogor.
-
Kapan Aurel Hermansyah merasakan kesedihan yang dalam? Aurel Hermansyah yang Mengaku Lelah dan Sedih karena Sering Mendapat Hinaan dari Netizen
-
Kenapa Heru memilih menanam cabai? Heru mengaku memilih jadi petani cabai karena kelebihan yang dimiliki tanaman tersebut. Jika padi dan jagung sekali tanam sekali panen, tidak demikian dengan cabai. Sementara cabai, dalam sekali tanam bisa dipanen antara 50-60 kali.