Komisi IX DPR minta pemerintah tertibkan agen penyalur TKI nakal
Dede tegaskan agen penyalur TKI tak boleh lagi memberikan pinjaman kepada TKI yang ingin berangkat ke luar negeri.
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Singapura mendapatkan perlakuan tak adil dari agen penyalur TKI. Gaji para TKW dipotong oleh penyalur hingga 75 persen.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IX DPR Dede Yusuf mendesak agar pemerintah menertibkan agen penyalur TKI nakal seperti kasus di Singapura ini. Menurut dia, sudah tidak diperbolehkan lagi pinjaman uang bagi TKI yang ingin berangkat ke luar negeri.
"Sudah tidak boleh lagi ada peminjaman uang sebagai utang bagi TKI yang akan berangkat. Kami minta penyalur-penyalur nakal ditertibkan oleh pemerintah segera," kata Dede kepada merdeka.com, Sabtu (12/9).
Selain itu, Dede mendesak agar pemerintah menyiapkan dana talangan yang ingin berangkat ke luar negeri. Dengan demikian, TKI tak lagi meminjam uang ke para agen penyalur sehingga tidak ada potongan saat TKI menerima gaji.
"Siapkan dana talangan bagi TKI yang berangkat," tegas Politikus Partai Demokrat ini.
Dede menjelaskan, pihaknya bakal memanggil Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri untuk menjelaskan kasus TKI di Singapura ini. Menurut dia, agen penyalur tak boleh seenaknya memotong gaji TKI.
"Kita akan koordinasi dengan pemerintah dan panggil perusahaan. Bagaimana cara pemerintah untuk selamatkan TKI-TKI kita di sana," pungkas Dede.
Diberitakan sebelumnya, cerita menyedihkan yang dialami Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang mencari nafkah ke negeri orang tak pernah ada habisnya. Kali ini datang dari TKW yang bekerja di Singapura.
Hersih Wignyo Mujalil telah bekerja di Singapura selama delapan bulan. Namun sayang, gaji yang diterimanya tak utuh, karena dipotong oleh pihak penyalur TKW.
"Saya datang ke Singapura untuk bekerja. Gaji 530 dolar Singapura dipotong 430 dolar singapura selama delapan bulan," kata Hersih dalam keterangan tertulis yang diterima merdeka.com, Kamis (10/9).
Hersih pun hanya bisa meratapi nasib itu. Beruntung, majikan yang mempekerjakannya di Singapura baik hati. "Tidak lapor, karena saya senang dengan majikan saya, majikan saya baik," imbuhnya.
Menurut Hersih, alasan penyalur memotong gaji yang cukup besar itu, sebagai pengganti biaya pengurusan dokumen, pelatihan, dan akomodasi.
Kamis 7 Mei lalu, TKI yang berada di Singapura juga sempat mengeluhkan hal yang sama. Bahkan keluhan tersebut disampaikan langsung TKW kepada Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Hanif Dhakiri. Beberapa TKI mengaku terjerat rente agen Perusahaan Penyalur TKI Swasta (PPTKIS) sehingga tak pernah menerima gaji utuh.
"Saya ini ingin kerja Pak, tapi saya ditipu agen di sini. Gaji saya dipotong banyak sekali," kata Irma, TKW asal Lampung yang ditampung di shelter KBRI Singapura.
Irma mengaku sudah bekerja di Singapura selama 1 tahun 2 bulan atau 14 bulan. Awalnya, dalam kontrak, Irma dijanjikan bergaji 500 dolar Singapura per bulan atau sekitar Rp 4,9 juta. Kenyataannya, majikannya hanya memberinya 100 dolar Singapura (Rp 988 ribu) dari 500 dolar singapura per bulan.
Selama 14 bulan bekerja, gaji yang diterimanya total hanya 1.000 dolar Singapura (Rp 9,8 juta). Harusnya jika sesuai perjanjian, Irma menerima uang 3.000 dolar Singapura (Rp 29,4 juta).
Nasib serupa juga dialami Sulastri dari Brebes, Jawa Tengah. Dia tak berani pulang karena masih dianggap punya utang untuk membiayai keberangkatannya dulu dan dikejar-kejar debt collector dari lembaga keuangan.
"Saya ingin pulang Pak, tapi saya juga takut pulang. Saya masih ditagih-tagih terus oleh mereka. Padahal gaji saya selama ini sudah dipotong. Tolong, Pak, " curhat Sulastri sambil menangis.
Baca juga:
Gaji TKW di Singapura dipotong 75 persen, DPR bilang ini perampokan
Nasib TKW di Singapura, kerja setahun gaji dipotong Rp 20 juta
Kepada Jokowi, Presiden Mesir jamin keamanan tenaga kerja Indonesia
Dikenakan pasal pemerkosaan, bos pembius TKW ngaku cuma nyolok
Cekcok dengan majikan, TKI tewas dibunuh di Yordania
Perdagangan manusia jadi kasus paling dominan timpa TKW asal Cianjur
TKW asal Sukabumi 11 tahun dilarang pulang oleh majikannya di Saudi
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kenapa TPS di Distrik Naikere rawan diserang KKB? Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tutur dia seperti dilansir Antara.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.