Hilangkan kebiasaan 'belum lima menit'
Segera buang makanan yang jatuh!
"Belum lima menit". Apakah Anda asing dengan istilah ini? Atau mungkin Anda begitu mengenalnya karena istilah ini sering muncul di iklan TV Indonesia?
Ya, istilah belum lima menit menjadi terkenal sebab berkaitan dengan makanan yang jatuh di lantai. Disebutkan dalam iklan tersebut bahwa makanan yang jatuh boleh-boleh saja untuk dikonsumsi sebab makanan tersebut belum lama jatuhnya. Benarkah demikian?
Menurut versi internasional, istilah belum lima menit sebenarnya yang paling tepat adalah belum lima detik. Dan ternyata Anda tidak boleh mengonsumsi makanan yang jatuh meskipun jatuhnya hanya sepersekian detik. Sebab sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Clemson University menemukan bahwa bakteri akan langsung menempel pada makanan yang jatuh ke lantai saat itu juga. Para peneliti dari universitas ini membuktikan dengan cara mengolesi ubin dengan bakteri penyebab tipus lalu menjatuhkan potongan roti di atasnya. Ternyata bukan hanya kuman penyebab tipus saja yang menempel sebab bakteri lainnya juga ikut-ikutan menempel. Bahkan bakteri tersebut bisa hidup di dalam roti hingga 28 hari.
Sudah paham bukan? Jadi, jika makanan Anda jatuh lebih baik dibuang saja. Sebab kesehatan Anda pasti lebih berharga dibandingkan dengan roti atau makanan lain yang jatuh bukan?
Baca juga:
Wanita tidak boleh keramas saat menstruasi?
Makan permen mint bisa ganggu kesuburan pria?
Kenapa kentut yang kencang cenderung tidak bau dan sebaliknya?
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Makanan apa yang baik buat menjaga kesehatan usus? Makanan fermentasi mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang memang dibutuhkan di dalam saluran cerna untuk membantu proses mencerna makanan. Jika ingin menjaga kesehatan pencernaan, jangan lupa juga untuk selalu mengonsumsi makanan tinggi serat. Bukan rahasia lagi kalau jenis makanan yang satu ini sangat penting untuk membantu kelancaran sistem pencernaan manusia.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang ingatan menjijikkan? Mengutip Indy100 & Newsweek, Senin (25/3), para peneliti di Macquarie University di Australia dan Karolinska Universitet di Swedia telah mengungkap bahwa sensasi-sensasi sensorik ini memicu rasa jijik yang kuat.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.